03

"Aku mendengar semuanya dobe"

Pairing : Sasuke x Naruto

Warning : Typo dimana - mana

Rate: T

Genre : yaoi

"A...apa yang kau katakan teme? Tanya Naruto gugup.

'Mampus doi dengar' batin Naruto

"Jangan pura - pura tak tau dobe"-Sasuke
"A...pa ma..maksudmu?"- Naruto
"Aku dengar semua-

"NARUTOOOOOO DIMANA KAU?" Teriak Kiba.

"Ah Kiba memanggilku... Ja nee teme" ucap Naruto dan berlalu meninggal kan Sasuke.

"Terima kasih, terima kasih Kiba" ucap Naruto seraya menarik Kiba ke kelas.

Kiba hanya diam dan ikut saja saat ditarik oleh Naruto, pasalnya dia bingung kenapa Naruto berterimakasih padanya.

'Apa Naruto terasuk hantu kamar mandi?' batin Kiba.

Ditempat Sasuke~

Sasuke hanya tersenyum dan berkata.
"Kau akan jadi milikku dobe"

Skip

Keesokan harinya mereka semua berkumpul di aula sekolah untuk latihan.

"Baiklah jika semuanya sudah disini ayok kita mulai latihannya" seru Kyuubi sebagai sutradara.

"Ha'i" jawab mereka semua.

Semua berlatih dengan sungguh - sungguh. Kecuali Sasuke yang hanya menonton dari sisi ruangan :'(.

Apa lagi ketika adegan Naruto dan Sai.

Sasuke jadi cemburukan :'(, Sasuke tuh ngga bisa diginiin tau ngga :v.

Sai hanya tersenyum senang melihat Sasuke seperti itu.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Setelah berhari - hari berlatih hari yang dinantikan pun tiba.

Tapi ada sedikit masalah, pasal nya Sai tidak dapat berperan sebagai pangeran karna mengalami sebuah kecelakaan yang membuat kaki nya terkilir.

Bukan main senang nya Sasuke saat tau dia di tunjuk sebagai pengganti pangeran, jika saja dia bukan Uciha sudah pasti dia guling - guling gaje di lantai :v.

'Yes... Aku jadi pangerannya... Huuu mampus kau Sai mati aja lu sekalian :v ' batin Sasuke nista part 3.

"Hayati mah kuat :'v" batin Sai.

'Kami-sama arigatou... Sasuke yang jadi pangeran yes' Batin Naruto.

"Baiklah kami akan mementaskan sebuah drama jadi semua penonton harap tenang" seru Kyuubi, ya... Kyuubi mah gitu kalo ngomong kagak sopan :v.~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Di Istana

"Pengawal tolong kau sebarkan kepada warga bahwa nanti malam akan diadakan pesta di istana" -pangeran (Sasuke).

"Baik pangeran berita ini akan segera saya sampai kan kepada warga" - pengawal.

Di tempat perkumpulan warga

"Baiklah harap tenang semua, saya akan memberikan pengumuman penting untuk kalian" - pengawal

"Saya mewakili pangeran untuk memberitahu kan bahwa nanti malam akan di adakan pesta untuk mencari permaisuri bagi pangeran. Jadi pesta ini khusus untuk kaum wanita" - pengawal

Semua warga langsung berbincang" karna mereka senang sebab pangeran mengadakan pesta untuk mencari permaisuri.

"Baiklah sekian pengumuman dari saya, terima kasih" ucap pengawal tersebut dan langsung pergi.

Di Istana

"Bagaimana pengawal?? Apakah berita itu sudah di sampaikan?" - pangeran.

"Sudah pengeran dan tampaknya mereka semua senang dengan adanya pesta ini" - pengawal.

"Baguslah semoga pesta ini bejalan dengan lancar" - pangeran.

"Tentu pengeran" - pengawal.

Di rumah Narurella

"Waduuuuuh.... Anak - anak ibu tersayang nanti malam di istana akan di adakan pesta buat pengeran, ibu yakin anak - anak ibu yang cantik dan jelita ini bisa menang" - ibu tiri ( Neji).

Sontak semua orang tertawa saat melihat Neji seperti itu, pasal nya di seperti banci prampatan :v.

"Tentu saja ibu, aku pasti bisa menang bahkan mengalahkan adikku sendiri" kakak tiri pertama ( Gaara).

"Hello ngaca dong, jelas - jelas pangeran akan milih aku, secara aku itu lebih cantik dari pada kakak" - kakak tiri kedua ( Kiba).

"Apa kamu lebih cantik dari pada aku??? Ngga salah ngomong tuh??" - kakak tiri 1.

"Sudah - sudah kalian berdua pasti menang kan anak ibu cantik dan manis mana mungkin pangeran akan menolak kalian" ibu tiri.

Kemudian Narurella datang dan bertanya

"Kapan bu pestanya?? Aku juga mau ikut" Narurella (Naruto).

"TIDAK BOLEH!!!, kamu diam dirumah mending beres beres kamu itu jelek ngga pantas ada di pesta" - ibu tiri.

"Betul mah, lu tuh jelek, yang ada nanti lu malah ngerusakin pestanya, lagian lu punya baju pesta??" - kakak tiri 1.

"Kalo bajunya aku punya, kalo ngga percaya bentar aku ambil" kata Naru dan pergi mengambil bajunya.

"Nih bajunya aku punya kan" - Narurella.

"Baju apa ini sudah kotor jelek lagi?? Ngga pantas buat ke pesta" - kakak tiri 2.

"Iya pantas nya baju ini tuh di robek aja" - kakak tiri 1.

"Jangan itu satu satu nya baju peninggalan mama aku " ucap Naru sambil memohon - mohon.

"Sini biar ibu yang megang dan merobeknya" - ibu tiri.

"Jangan ibu.....:'(" - Narurella.

"Baju jelek kayak gini lebih baik masuk tong sampah" - ucap ibu tiri sambil merobek baju Narurella.

"Ibu sama kakak jahat itu kan baju Naru :'(" - Narurella.

"Hahahahah Mamam tuh baju, udah ngga usah nangis, cengeng amat si lu, lu itu pantasnya jadi pembantu" - kakak tiri 1.

"Bener kak, udah yuk kita ganti baju aja siap" ke pesta, kita pasti bakalan menang".

Dan mereka pun pergi menyiapkan diri namun Narurella menangis sambil memegang baju nya yang sudah di sobek oleh ibu dan saudara tirinya.

Tak lama kemudian mereka bertiga sudah siap untuk berangkat ke pesta itu

"Naru sini kamu.." - ibu tiri.

"Apa ibu?... :(" - Narurella.

"Jaga rumah ini awas aja sampai ada yang hilang dan jangan lupa cucikan baju kami yang ada di belakang dan ingat jangan kemana mana sebelum kami pulang dari pesta." - ibu tiri.

"Baik ibu.... :'(" - Narurella.

Mereka pergi ke pesta dan Narurella tetap dirumah untuk menuruti ibu tirinya.

"Ya kami - sama kenapa nasip ku seperti ini?? Aku ingin ikut ke pesta tapi bajuku di robek - robek sama ibu dan saudara tiriku" ucap Naruto sambil nangis.

Tak lama kemudian datang sinar cahaya yang jatuh tepat di depan Narurella, Narurella pun kaget dengan adanya sinar itu, nampaknya itu...

'Apa itu mimi peri??' batin Narurella.

"Jangan berfikir aku mimi peri anak muda" - Ibu peri (Lee).

"Eh... Maaf tapi kamu siapa" -Narurella.

"Aku adalah ibu peri mu, nampaknya kamu sedang sedih ada apa?" - ibu peri.

"Iya aku sedang sedih, pasalnya aku ingin pergi ke pesta tapi ibu dan saudara tiriku tak mengijinkan ku, malah mereka merobak bajuku :'(" - Narurella.

"Sudah jangan sedih, hapus air matamu, ibu peri akan membantu mu dan membuat mu jadi cantik" - ibu peri.

"Benarkah ibu peri?" - Narurella.

"Iya sekarang coba kamu tutup mata kamu dan jangan buka sebelum ibu peri menyuruhnya" - ibu peri

"Baik bu" - dengan senang hati Naru menutup matanya.

"Bim salabim abrakdabra" ucap ibu peri sambil mengayun kan tongkatnya.

"Baik, sekarang buka mata kamu dan liat lah dirimu pada cermin ini" - ibu peri.

"Wahhh.... Ibu peri terima kasih aku cantik - Narurella.

"Iya sayang, tapi ingat baik baik pesan ibu, kamu harus pulang sebelum jam 12 jika tidak semua keajaiban yang ada pada mu menghilang" - ibu peri.

"Baik ibu peri terima kasih" - Narurella.
"Ya sudah cepat pergi nanti keburu malam" - ibu peri.
"Baik ibu"- Narurella.

Ibu peri menghilang dan Narurella pun pergi ke istana.

Di istana

Tbc ヽ('▽`)/

Agak gaje emang XD

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top