Melihat nya bertingkah lain...

═════════════════════════════

Sayup-sayup suara anak-anak klub basket terdengar. Matahari bersinar membuat siapa saja yang berjalan di bawahnya merasa suasana hangat.

Obrolan anak-anak terdengar cukup berisik. Bahkan suara teriakan murid yang sedang bermain bola terdengar.

Kaizo duduk menyender ke arah dinding. Dia tertidur sambil menyender ke arah dinding. Ia kelelahan karena begadang semalaman alhasil dia sekarang ketiduran di perpustakaan.

Suara berisik dari luar tak membuat nya terbangun. Pemuda itu tampak sangat kelelahan.

(Name) yang tadinya ke perpustakaan untuk menghabiskan waktu istirahat nya dengan membaca novel tak sengaja melihat Kaizo dari ujung rak.

Gadis itu berjalan mendekati Kaizo dan melihat wajah Kaizo yang terlelap.

"Dia tertidur di sini?" Gumam (name) pelan.

(Name) menatap Kaizo datar. Entahlah ekspresi (name) memang seperti ini.

(Name) duduk di samping Kaizo sambil membaca novelnya. Awalnya (name) hanya diam atau sekedar melirik Kaizo.

Menatap pemuda yang sekarang tampak sangat damai di alam mimpi.

tanpa sadar (name) mengelus pelan surai Kaizo. Wajahnya masih tampak datar tapi senyuman tipis dapat terlihat.

"Dia tampak lucu saat tidur..." Gumam (name) pelan.

Kaizo yang merasakan ada pergerakan di kepalanya terbangun dan melihat (name) yang sedang tersenyum tipis di depan nya.

"Ah...maaf kau terbangun karena aku."

(Name) menghentikan elusan nya ke kepala Kaizo dan kembali duduk seperti tadi.

Kaizo masih linglung. Dia menarik pelan tangan (name) dan menggerakkan tangan (name) seolah meminta untuk di elus kembali.

"Elus kepalaku."

(Name) blush melihat Kaizo yang seperti dalam mode 'manja'. Tapi sebagai kekasih yang baik (name) menurut saja.

Perlahan tangan nya kembali mengelus rambut Kaizo lembut. Kaizo sendiri menutup matanya kembali menikmati elusan lembut dari gadis di depan nya.

Perlahan kaizo merasa mengantuk lagi. Dia mendekat ke arah (name) dan menyandar di bahu gadis itu.

(Name) sendiri kaget tapi masih tetap mengelus rambut Kaizo. Perlahan Kaizo malah merengkuh pelan tubuh gadis itu dan memeluknya.

Lalu malah terlelap.

Keadaan (name)? Oh gadis itu malu. Wajahnya memerah dengan tangan gemetar pelan di kepala Kaizo. Dia masih 'asing' karena perlakuan baru dari Kaizo. Dan dia juga baru tau kalau Kaizo punya sisi 'lain' seperti ini.

"K-Kaizo..."

"Sebentar hanya 15 menit."gumam Kaizo pelan.

(Name) hanya menghela nafas dan kembali mengelus pelan rambut Kaizo.

Setelah benar lima belas menit Kaizo melepaskan pelukan nya dan menatap (name) dengan muka datar tapi lucu nya.

"Maaf ayo kembali ke kelas." Ucap Kaizo.

Entah kenapa di mata (name) kaizo terlihat seperti kucing garong yang sedang manja pada nya.

"Maaf soal tadi, lain kali aku akan memeluk mu lebih lama" ucap Kaizo saat berjalan sambil memegang tangan (name).

"Hah?"

...membuat ku agak malu.