Happy reading 😊

Ada seorang wanita yg membuat roti untuk makanan keluarganya setiap hari.Setiap harinya wanita ini membuat roti ekstra untuk di berikannya pada orang lain yg kebetulan melewati rumahnya.Dia meletakkan roti tersebut di jendela untuk siapa saja yg ingin mengambil roti tersebut.

Setiap hari ada orang yg sudah bungkuk datang dan mengambil roti itu.Tapi bukannya mengucapkan terima kasih dan menunjukkan keramahan,pria itu malah menggerutu sejumlah kata yg selalu diucapkannya tiap hari.
Kira-kira beginilah bunyi kata tersebut "perbuatan burukmu akan tetap bersamamu dan perbuatan baikmu akan kembali kepadamu".

Hal ini berlangsung terus-menerus setiap hari.
Pria bungkuk itu selalu datang mengambil roti sambil mengucapkan " perbuatan burukmu akan tetap bersamamu dan perbuatan baikmu akan kembali kepadamu".Wanita itu merasa sebal dengannya "bukannya berterima kasih"katanya dalam hati.

'Setiap hari pria itu mengetakan hal yg sama,
apa maksudnya ?'pikir wanita itu.Suatu hari ia memiliki keinginan untuk menyingkirkan pria bungkuk tersebut.Dia berniat membuat roti dengan racun di dalamnya.Tetapi ketika akan meletakkannya pada jendela,dia gemetar dan tersadar." apa yg telah kulakukan"katanya.Roti itu akhirnya di bakarnya habis dan menggantinya dengan roti biasa.Seperti hari-hari sebelumnya,pria itu datang dan mengatakan hal yg sama.

****************
"Perbuatan burukmu akan tetap bersamamu dan perbuatan baikmu akan kembali kepadamu".

****************

Putra wanita itu pergi merantau jauh dari tempat tinggalnya dan sudah berbulan-bulan dirinya tak mendapat kabar tentang keberadaan putranya itu.Wanita ini terus berdoa agar putranya di keselamatan dan dapat kembali kepadanya.

Malam itu,pintu rumahnya di ketuk dari luar,
wanita itu pun membuka pintu rumahnya dan terkejut melihat sang anak berdiri di hadapannya.Anaknya terlihat kurus dan lemah,
rupanya dia kelaparan.

Sang anak menatap ibunya dan berkata " ibu,ini keajaiban.Ketika aku masih jauh dari sini aku kelelahan dan pingsan.Aku mungkin akan mati kelaparan,tetapi pada saat itu ada orang bungkuk yg datang melintas dan memberiku sebuah roti".ungkap sang anak.Pria bungkuk itu berkata"ini yg setiap hari kumakan.Hari ini aku harus memberikannya padamu karena kamu lebih membutuhkannya dari pada aku".

Seketika ibunya langsung memucat dan tersandar di dinding tembok.Ia teringat akan roti beracun yg hampir saja ia berikan kepada orang bungkuk itu tadi pagi.Andai saja ia memberikannya pada orang bungkuk itu,tentu anaknyalah yg akan ia racuni dengan tangannya sendiri.Akhirnya ia menyadari arti kata yg selalu diucapkan pria bungkuk itu,"perbuatan burukmu akan tetap bersamamu dan perbuatan baikmu akan kembali kepadamu".

Buah perbuatan baik seringkali tidak hanya berupa pahala bagi seseorang,bahkan ketika di masih dunia perbuatan yg di lakukan dapat kembali kepadanya dengan cara yg tidak di duga-duga.

Bersambung ...
Silahkan vote dan coment seikhlasnya 😊