Chapter 21. Gratitude
Di waktu yang sama, seorang pelayan wanita yang tadi dipanggil akhirnya datang. Vexana langsung mempersilakan masuk sembari menghadiahkan senyum ramah dan berterima kasih kepada keduanya.
Leomord undur diri.
"Wahai Panglima!"
Pemuda itu menoleh.
Seakan tanpa berpikir, gadis itu berkata dengan lembut penuh ketulusan, "Aku berharap, mulai sekarang, kita bisa menjadi teman baik."
'Teman?' Lelaki yang sejak kecil ditempa dengan berbagai macam latihan dan pendidikan agar kelak menjadi senjata yang sedia berkorban nyawa demi melindungi Duke Atticus, entah mengapa, tak mampu menemukan kata yang layak sebagai jawaban.
Dengan perasaan yang tak mampu ia perinci, kesatria itu menunduk sekali lalu pamit pergi.
~lv~
Original posting date : 25/09/2022
Words : 100
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top