Mitos Gunung di Jawa Timur

Tema: Mitos lokal


Hallo, selamat datang teman-teman Mewmew yang cantik dan ganteng. Semoga kita masih dalam keadaan sehat di tengah wabah pendemi yang terjadi sekarang ini, ya ....

Jangan lupa, rajin cuci tangan pake sabun, mandi, berjemur, minum minuman hangat/panas, jaga jarak dengan orang lain, dan stay at home.

Untuk menemani kalian yang lagi stay at home, Mewmew akan memberikan tulisan tentang mitos gunung du Jawa Timur yang masih menyimpan banyak misteri. Langsung aja simak, ya😊

1. Mitos Gunung Semeru

Gunung Semeru secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni kabupaten Malang dan kabuten Lumajang, Jawa Timur. Gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

A. Dilarang memancing

Terdapat sebuah danau jernih di kaki gunung Semeru bernama Ranu Kumbolo. Luasnya yang mencapai 15 hektare sering dijadikan tempat berkemah bagi wisatawan. Kondisi air yang jernih dan masih alami sering menggoda keinginan wisatawan untuk memancing ataupun mandi di dalamnya. Sayangnya hal tersebut dilarang dilakukan karena penduduk setempat percaya bahwa air danau tersebut merupakan tempat suci. Air danau hanya boleh digunakan sebagai kebutuhan minum, memasak, dan membersihkan tubuh.

Konon, di dalam danau tersebut terdapat begitu banyak ikan, salah satunya adalah ikan mas. Masyarakat setempat percaya bahwa ikan-ikan mas di sini adalah dayang dari dewi penunggu Ranu Kumbolo. Jadi, untuk mencegah dewi tersebut murka dan timbul hal-hal yang tidak diinginkan, maka  siapa saja yang berkunjung ke Gunung Semeru dilarang untuk memancing.

B. Tanjakan Cinta

Menurut mitos yang beredar di kawasan yang tidak jauh dari Ranu Kumboo tersebut, barang siapa yang berhasil melewati Tanjakan Cinta tanpa berhenti atau menoleh, maka harapan cintanya akan terkabul. Namun, tentu hal itu sulit dilakukan karena akan ada saja hal yang membuat orang yang mendaki di sana untuk menoleh ke belakang. Mungkin disinilah letak tantangan tersebut berada.

2. Mitos Gunung Kawi

Gunung Kawi adalah sebuah gunung berapi yang ada di kabupaten Malang, Jawa Timur. Tempat ini cukup terkenal dengan adanya pesarean Gunung Kawi dikalangan para 'pemburu berkah' Jawa Timur. Terdapat suatu mitos yang menjadi kepercayaan sebagian orang tentang tempat ziarah ini. Salah satu 'icon' yang membuat tempat ini sangat terkenal adalah pohon dewandaru yang disebut-sebut sebagai pohon keramat pembawa keberuntungan.

Terletak di halaman pesarean, pohon dewandaru yang berarti pohon kesabaran ini menjadi objek beberapa orang yang  menunggu jatuhnya salah satu bagian dari pohon ini. Baik itu buah, daun, atau batang yang jatuh akan selalu menjadi bahan rebutan bagi orang-orang yang melihatnya untuk dijadikan jimat. Namun, untuk mendapatkan salah satu bagian pohon yang jatuh ini diperlukan kesabaran karena pohon keramat ini sangat jarang menjatuhkan bagian pohonnya.

3. Mitos Gunung Bromo

Gunung Bromo adalah gunung aktif yang berada di antara 4 wilayah, yakni Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Lumajang. Bagi masyarakat Tengger, gunung ini adalah gunung suci yang namanya diambil dari nama dewa Brahma. Mitos yang ada di kawasan ini berhubungan dengan alam gaib, seperti:

A. Kerajaan gaib

Masyarakat Tengger percaya bahwa gunung Bromo adalah 'markas' dewa-dewi ajaran hindu, seperti dewa Brahma, dewa Siwa, dewa Wisnu berserta punggawanya. Hal ini didasari dengan banyaknya orang yang mengalami fenomena aneh seperti diikuti seseorang, dibisiki suara, melihat bayangan aneh, dan lain-lain. Lokasi terjadinya fenomena ini ada di Watu Kuto yang dipercaya sebagai tempat berkumpulnya makhluk gaib.

gambar hanya pemanis

B. Akar Gaib

Menurut cerita yang beredar, terdapat akar gaib di wilayah kawah pasir Bromo yang tidak semua orang dapat melihatnya, meski itu orang pintar sekalipun. Dengan kata lain, hanya segelintir orang yang dapat menemukan lokasi pasti dari akar gaib ini. Konon, jika pengunjung memiliki niat yang tidak baik maka akan disesatkan oleh akar gaib ini.

C. Pasir hisap

Sesuai namanya, pasir ini mengisap semua benda termasuk hewan, manusia, atau benda lain yang memasuki ranahnya. Sekali terjebak, tidak dapat keluar lagi dan tenggelam sedikit demi sedikit. Tentang lokasinya sendiri masih simpang siur karena ada yang mengatakan jika pasir ini berada di samping padang savana yang indah. Sebagian lagi mengatakan jika hanya tetua adat suku Tengger yang tahu pasti lokasinya.

Sejujurnya, hanya pernah berkunjung ke gunung Kawi untuk berziarah, sedangkan untuk gunung Semeru dan Bromo belum pernah. Setelah riset tentang dua lokasi ini, Mewmew jadi mupeng sendiri pengen ke sana, tapi takut. Tubuh Mewmew sangat kecil, dan dengan keempat tangan nggak bisa mengendarai motor sendiri. Mungkin ada pembaca yang berbaik hati mau mengajak dan membonceng Mewmew kalau ke sana, ya? :D

Sekian, terima kasih sudah mampir di lapak Mewmew yang cantik dan memesona. Salam Miauww... :3





Sumber :

https://bacaterus.com/misteri-gunung-semeru/

https://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_Semeru

https://www.1001malam.com/travel/ranu-kumbolo/

https://www.anehdidunia.com/2013/04/misteri-mitos-pesugihan-gunung-kawi.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_Kawi

https://www.superadventure.co.id/news/20159/ini-merupakan-4-mitos-dibalik-keindahan-alam-yang-ada-di-gunung-bromo/

https://www.misterifaktadanfenomena.com/2018/09/5-misteri-dan-mitos-gunung-bromo-yang.html

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top