Chapter 9
“ᴊɪᴋᴀ ᴋᴀᴜ ʏᴀɴɢ ᴋᴜᴘɪʟɪʜ sᴇᴋᴀʀᴀɴɢ ʜᴇɴᴅᴀᴋ ᴍᴇɴɢʜᴀɴᴄᴜʀᴋᴀɴᴋᴜ. ᴛᴀᴋ ᴀᴘᴀ, ᴀᴋᴜ ʀᴇʟᴀ, sᴜᴅᴀʜ sᴇᴘᴇɴᴜʜ ʜᴀᴛɪ ᴀᴋᴜ sɪᴀᴘ.”
“ʜᴀᴛɪᴋᴜ ᴍᴇᴍɪʟɪʜᴍᴜ. ᴍᴀᴜ ᴋᴀᴜ ɢᴇɴɢɢᴀᴍ ᴋᴜᴀᴛ-ᴋᴜᴀᴛ ʜɪɴɢɢᴀ ᴛᴇʀᴄᴇʀᴀɪ ʙᴇʀᴀɪ ᴀᴛᴀᴜ ᴋᴀᴜ sɪᴍᴘᴀɴ sᴇʙᴀɢᴀɪ ᴋᴇɴᴀɴɢ-ᴋᴇɴᴀɴɢᴀɴ. ᴀᴋᴜ ᴛᴀᴋ ᴘᴇᴅᴜʟɪ.”
✻ ═════ •❅• ═════ ✼
“Apa sebenarnya tujuanmu menikahiku, Osamu?" tanya (Name) yang sekarang sudah resmi menjadi anggota Miya. Jujur saja penyatuan ia dengan Osamu terkesan sedikit terburu-buru.
“Kalau begitu kenapa kau terima lamaranku jika kau sendiri masih ragu dengan pilihanmu sendiri?” sahut Osamu. Sedikit menyayangkan jika pernikahan ini ternyata hanya keterpaksaan.
Keduanya saling terdiam, larut akan lamunan masing-masing. (Name) hanya sudah terlampau lelah bermain-main dengan kata cinta, jadi ia hanya mengiyakan dan mungkin sebagai bentuk … pasrah. Sedangkan Osamu ingin menyelamatkan sisa kewarasan (Name), dia tidak ingin kehilangan (Name) yang hangat dan ramah, jangan lupakan sosoknya yang begitu gigih.
“Terserah mau seperti apa kamu memperlakukanku, aku tidak menjadi masalah. Asal kita tidak bercerai, aku terima semuanya.”
Sampai kapanpun tidak akan ada kata pisah, kecuali jika memang kematian yang lebih awal memisahkan. Begitulah prinsip yang dipegang Osamu.
“Aku tidak sebejad itu. Mana mungkin aku menyakiti orang yang kucintai dan yang selama ini ingin kujaga seumur hidup.” Osamu menghadapkan dirinya pada (Name) lalu ia genggam tangan sang istri. “Kamu hanya perlu percaya padaku saja, (Name).”
Yah, mungkin ini adalah jalan terbaik yang harus ditempuh untuk ke depannya.
_________
To be continued—-
____________
11 April 2022
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top