PROLOG

“Aku hidup pun, belum tentu aku mampu menahan semua rasa sakitku sendirian. Apa aku bisa mulai mengisi lembar kenangan masa lalumu sebelum masa depanmu?”

*****

Sejak saat itu tak ada lagi yang mampu digapai selain rasa sakit dari busuknya kenangan tentang cinta. Persetan dengan kata terluka, setelah mengabaikan semua ambisi, nyaris tidak berbuah manis.

Kenangan itu tetap tak mampu membawa sebuah definisi tentang bahagia. Persetan dengan kata saling membagi dan memberi. Semua hanya berakhiran patah dan pedih.

Padahal, rasa ini nyaris senada seperti dialog Sherina Munaf dan Simfoni Hitam.

Sayangnya, tangan ku tak mampu menggapai tangan mu. Perasaan ini terlalu egois, hingga membuat kita terjebak kata mati rasa dalam hampa.

Simfoni akhir Desember.













Hai, cuap-cuap dikit sebelum mulai. Kenapa setiap nulis songfic atau songlit, dengan nuansa romance, ada cewek ada cowok, ada kehidupan yang gila segila-gilanya, pasti langsung terkoneksi ke SH alias Simfoni Hitam punya Kak Sherina Munaf. Karena selain aku memang pernah mencintai seseorang tapi sampai saat ini tidak tergapai sebab dia sudah melempar buket bunga di acara kondangannya, ada mimpi-mimpi yang harus aku buang demi sesuatu yang padahal aku sendiri huh … marilah kita move on. Lagu ini tuh aku banget, apalagi di bait lirik;

—Bila saja kau di sisiku 'kan kuberi kau segalanya. Namun tak henti aku bertanya adakah aku di mimpimu—

—Tlah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisiku. Tapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu—

—Tak bisakah kau sedikit saja dengar aku, dengar simfoniku, simfoni hanya untukmu—

—Di hatiku terukir namamu, cinta rindu beradu satu. Namun selalu aku bertanya, adakah aku di hatimu?—

Ini. My best part. Aku banget pokoknya😅🤣 sttt.... Jadi, sila menikmati kisahku dalam diri tokoh-tokoh ini💝

Sebelumnya, aku mau bilang terima kasih sama epiphanypublisher yang sudah membuat event ini, sungguhan semangatku soal memukul habis Arja (dari Novel Simfoni Sewindu Rindu / Songlit) muncul lagi padahal kemaren nangis bombai. Huh, saat aku lihat banner ini, aku langsung ingat kayaknya seru kalau buat Spin off dari kisahnya. Sampai aku rasa, kenapa tidak kubawa tokoh baru untuk menyambut sesuatu yang baru menuju akhir tahun ini.

Akhirnya ide gila ini muncul dan yes, kamu akan menikmatinya hingga tanggal 30 November 2022 mendatang. Selamat datang di dunia penuh cinta dan patah hati ala-ala @jejakava teman-teman bisa menikmati hidup putih abu-abu di mana tak semua orang setuju pada prestasi dan masa depanmu.

Selamat menikmati,
Salam sayang, hangat dan manis dari

AVA

Bandung, 1 November 2022

Beberapa notes mungkin bisa membantumu.

♪Pastikan kamu sudah online untuk membaca cerita ini. Untuk offline reading, boleh add library dulu dan masukan ke offline reading tambah ke RL pun tidak masalah.

♪Pastikan Simfoni Hitam selalu menemanimu saat membaca. Rekomendasi dariku putar yang versi band lebih enak dari yang orkestra. Bisa juga yang hanya instrumen pianonya saja, atau putar lalu fav terbaikmu, boleh banget.

♪Kritik dan kotak saran selalu terbuka. Aku suka dengan itu.

♪Semua cerita di lapak ini selalu murni fiksi yang dilandasi kisah-kisah nyata dari jaman SMA dan kuliah. Kalau menemukan kesamaan nama itu lumrah, kalau ketimplek sama semua, boleh kita bicara bersama, ngopi santai sambil bercengkrama.

♪Terakhir, aku mau bilang terima kasih karena sudah mampir dan membaca kisah ini.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top