Tiruan

Rembulan kini tersenyum pada mereka, kini bayangan telah bersama pada tepian jalan dengan cahaya lampu yang samar-sama pada gelap malam.

Dengan gemercik embun yang mulai menguar, bersenandung di antara dedaunan yang ber deham.

Mereka tak lagi tersesat, mereka kini menjadi tiruan sempurna antara satu sama lain. Saling memandang heran, dengan semburat ragu, mereka mulai bersinar.

Kini mereka telanjang, dan tak lagi ada lapisan diri yang tertutup, perasaan itu dengan jelas berteriak. Tak lagi sembunyi, dengan riuh diri yang menyenangkan.

Terus menemukan diri di antara banyaknya jalan setapak yang telah mereka lalui, dengan bayang-bayang yang semakin memanjang, mengikuti sinar mentari yang mulai mengintip.

Menyapa hari esok bersama.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top