Hal Tersulit
Manusia itu adalah makhluk paling rumit, mereka tidak pernah serta merta terlihat transparan dan membuka dirinya. Sepertinya memang benar jika gajah di pelupuk mata akan sulit terlihat, bukan tak bisa namun segan.
Kami adalah kumpulan manusia yang ingin didengar dengan berbagai ceritanya, namun faktanya mereka tak perlu mengenal kita. Mereka akan tetap membenci, seputih apapun kertas di hadapan kami.
Aku senang jika kami memiliki kesempatan untuk didengar, bukankah itu kelebihan yang menyenangkan. Mendengar dan didengar adalah dua hal yang berbeda, bagi beberapa orang mendengar menjadi tanggung jawab yang besar, kami memerlukan waktu lebih untuk memberikan reaksi penuh pada hal tersebut, entah harus menyimpannya atau membukanya pada pertigaan gang seberang, agar seluruh dunia tau.
Tak hanya sampai di situ, namun terlihat selaras juga dapat membuatnya membuka lebih banyak dunia. Ada ketentuan hidup yang semestinya tidak perlu diotak-atik, hanya perlu berjalan pada tepian yang lurus.
Kami memiliki ego yang berbeda, begitupun dengan jalur cerita yang ternyata tidak serta merta memiliki satu cabang, kadang pikiran kami terlihat begitu kusut, tapi sepertinya engkau tidak perlu khawatir, ini tidak terlihat serumit itu. Sekali lagi kami hanya perlu mendengar.
Ternyata berkata jujur pada diri itu begitu sulit, jika mereka sampai pada tahap ini, kurasa akan lebih banyak orang yang dapat memegang dunia lebih mudah. Begitu sulit untuk memisahkan mana yang benar dan salah, padahal tidak ada yang sepenuhnya benar atau salah, tidak ada hitam atau putih, kami hanya perlu mengerti lebih dalam.
Dan sekarang aku akan berkata jujur, aku akan terus mencari hal tersebut dan membukanya dengan bangga suatu hari nanti.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top