[1/10]
Hai halo~
Wellcome again~
Budayakan vote sebelum membaca (>ω<)
Enjoy!!
-------
[Name]
Aku menggerutu pelan.
Bagaimana tidak?Makhluk menyebalkan bernama Kise tengah menempeliku.
Sebenarnya tidak masalah,Tapi...Aku merasa sedikit terganggu mendengar ocehannya.
"[Name]cchi?" Panggilan itu membuatku menoleh.
Aku hanya bergumam menanggapi.
Ryo-kun,Aku memanggilnya begitu.
"Ayo kita menjauh dari tempat ini!!" Seru Ryo-kun membuatku menoleh.
Saat hendak protes dia malah membawaku pergi.
"Ryo-kun!!Aku masih harus membeli sesuatu dari Supermarket!!" Protesku.
Ryo-kun terlihat menggaruk belakang kepalanya.
Ryo-kun kutuan ya?
Saat hendak menanyakan hal itu,Ryo-kun malah mendahuluiku.
"Gomennee...[Name]cchi,Aku hanya ingin menghindari fansku.." lirih Ryo-kun.
Hah...Aku tau,Ryo-kun memang seorang model terkenal.
Dan aku rasa...Aku tidak pantas bersanding dengannya,Bahkan berteman sekalipun.
Aku harus segera menyingkirkan perasaan ku pada Ryo-kun.
Aku sadar,Ryo-kun sama sekali tidak cocok denganku.
Aku menunduk,tanpa sengaja mengabaikan Ryo-kun.
Apa aku pantas menjadi temannya?
"Ryo-kun.." Panggilku pelan.
Yang dipanggil menoleh.
"Ya?Ada apa [Name]cchi?" Tanya Ryo-kun.
Aku kembali memberanikan diri menatapnya.
Sosok Ryo-kun membuatku jatuh berkali kali.
Tidak bisa dipungkiri lagi,Aku mencintai Ryo-kun.
"Apa kau tidak menyesal berteman denganku?" Pertanyaan yang selama ini aku tahan akhirnya keluar dari mulutku.
Ryo-kun menatapku.
Aku bisa melihat Ryo-kun menatapku marah.
"[Name]cchi."
Aku menunduk lagi.
Hingga akhirnya Ryo-kun mengangkat daguku hingga aku menatapnya.
Tatapannya melembut.
"Aku sama sekali tidak menyesal berteman denganmu,Sama sekali tidak."
Aku hanya diam,menunggunya melanjutkan perkataannya.
"Jangan pernah berfikiran begitu lagi [Name]cchi....Kau hanya perlu percaya padaku."
Ryo-kun memelukku.
Pada akhirnya...Aku malah semakin jatuh pada Ryo-kun.
Pada akhirnya....Aku tidak bisa menghilangkan perasaan ini.
Aku memejamkan mataku,Menikmati pelukan Ryo-kun.
Pada saat ini....Hanya Ryo-kun yang aku percaya.
Ibuku meninggalkanku begitu saja,Ayahku juga,Mereka telah memiliki keluarga baru.
Mereka bercerai dan meninggalkanku, walaupun mereka masih mengirimkan aku uang.
Bahkan keluarga besarku pun tidak ada yang aku percaya.
Mereka sama saja.
Hanya Ryo-kun,Yang membuatku nyaman.
Aku perlahan membalas pelukannya.
Aku harap...Ryo-kun akan selalu ada untukku.
Aku harap Ryo-kun tidak meninggalkanku seperti ayah dan ibu.
Aku menghirup pelan bau badan Ryo-kun.
Aku menyukainya.
Ne...Ryo-kun....Aku mencintaimu...
Aku tersenyum.
"Aku mempercayaimu Ryo-kun,Aku percaya padamu,Aku harap aku bisa memegang ucapanmu."
"Tentu,Aku berjanji,Aku tidak akan meninggalkanmu sendiri."
"Kau bisa memegang janjiku,[Name]cchi."
Ryo-kun melepaskan pelukannya,begitupun denganku.
Aku menatap wajah tampannya.
Dia tersenyum.
Sampai akhirnya menatapku khawatir.
"[Name]cchi menangis?" Tanyanya.
Ah,bahkan aku tanpa sadar menangis.
Aku menghapus air mataku.
"Hanya senang." Jawabku pendek.
Sampai sekarang,Aku masih mempercayai Ryo-kun.
Tapi,Aku mengingat sesuatu.
"Ryo-kun,kau kutuan?"
"Hah?"
-----------
A/N :
Ne,Minna~
Apa kabar?
Tenang,Belum end kok :v
Moga suka sama ceritaku yak.
Aku bakal bikin FF pendek yang jumlah partnya cuma 10.
Supaya ga kepanjangan.
Aku mulai dari FF Kise Ryouta terus nanti lanjut ke Akashi Seijurou~
Jangan lupa vote dan comment.
Maaf part ini pendek.
See ya!!
Salam manis.
-RhasyaRamadhani.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top