Yg salpok ke judul??

Btw itu bukan uname ku ya

Silahkan 》

Jungkook sedang memainkan komputernya bosen, pria ini pun lalu meninggalkan kamarnya dan berjalan ke arah kamar mandi.

Niat awalnya sih bermaksud mengeluarkan sesuatu yg sudah mendesak di dalam sana.

Tapi sampai di kamar mandi, ia malah salpok dengan ukuran segitiga yg sedang bergantung cantik disana.

Sepertinya itu milik kakaknya, ukurannya kecil, sempit plus berwarna pink.

Tidak mungkin ibunya mengunakan sesuatu sesesak itu bukan?

Menelan ludah dalam, tangan Jungkook seakan bergerak sendiri dan menarik celana dalam tsb ke tangannya.

Lalu tanpa sadar ia taruh ke bagian hidungnya ini.

"Hm..... wangi" ucapnya dalam hati.

Tidak tau apa yg Jungkook bayangkan sekarang, tapi yg pasti sudut bibirnya terus tertawa miris seperti ini.

😏😏

Selesai mengunakan kamar mandi tsb, Jungkook pun berniat mencari kakaknya.

Ceklek

Di bukanya pintu kamar tsb, tapi tidak ada siapapun di dalam sana, bahkan lampunya masih padam.

Apakah belum pulang?
Tapi sudah jam 10 loh ini?

Jungkook pun langsung berlari ke lantai bawah untuk mencari ibunya yg masih nonton drama itu.

"Umma, mana noona? Belum pulang juga? Haish.. kamu tidak boleh membiarkannya pulang kemalaman umma, dia seorang wanita. Bagaimana kalau-- aish lebih baik aku menunggunya di luar saja" Tidak mendengarkan balasan ibunya dulu, Jungkook pun langsung pergi begitu saja.

"Dasar anak ini, biarkan noonamu bersenang senang dengan temannya kook!" Teriak ibunya juga.

Lagian kakaknya sudah kerja tau, bahkan hari ini adalah hari pertama dia kerja. Tentu saja dia banyak acara kan.

Mana seperti Jungkook yg SMA saja belum tamat.

Jungkook tidak peduli, ia memang sangat protektif kepada kakaknya ini.

Bahkan kedua orangtuanya ini bisa melihatnya sendiri.

Ketika Jungkook sedang terburu buru memakai jaketnya dan keluar dari rumahnya, sebuah deringan pun terdengar dari hapenya.

Seseorang menghubunginya.

Jungkook nampak kesal setelah melihat siapa pemanggil tsb, gak tau apa dia lagi buru buru!

"Hallo Yein ah, maaf.. aku lagi sibuk sekarang, aku--"

"Jungkook oppa!"

Begitu keluar dari rumahnya, ternyata gadis yg meneleponnya tsb sudah menunggunya lama di depan pintu.

"Apa yg kamu lakukan disini?"

"Aku merindukanmu oppa. Kamu tidak pernah menjawab ataupun membalas pesanku, karna itu aku--"

"Bukankah sudah ku katakan, bila sudah waktunya aku yg akan menghubungimu. Aish.. sudahlah, cepat pulanglah sana. Aku sibuk"

"Tapi op--"

Tiba tiba terdengarlah suara mobil yg berhenti di depan sana, Yeonni dan Jin keluar dari mobil tsb.

Jungkook yg melihatnya langsung mendatangi keduanya.

Ia bahkan meninggalkan sang kekasih Yein begitu saja, membuat gadis ini  sedih sekali.

Ketika memerlukanku, kamu akan mencariku

Tapi ketika tidak memerlukanku, kamu akan mencampakkanku begitu saja

Sebenarnya apa aku bagimu oppa?

Dengan emosi, Jungkook pun berjalan menghampiri Jin dan Yeonni.

"Makasih ya sunbae, sudah di antarkan pulang"

"Gakpapa, aku malah senang ada yg ingin mendengar ceritaku dan tidak merasa aku orang yg aneh hehe"
"Bagaimana kalau besok--"

"Tidak ada besok besok"
"Besok apalagi besok, hm?" Datang datang Jungkook sudah ngoceh tidak jelas.

"Jungkook ah, apa yg kamu lakukan. Itu tidak sopan tau, minta maaf!"
"Maaf ya, dongsaengku ini memang--"

"Aku tidak salah noona, dia yg salah. Atas dasar apa ia membawamu pulang selarut ini, hm?!"

"Jungkook!"

"Ah, sudahlah Yeon. Benar yg ia katakan. Keseruan bercerita denganmu aku sampai lupa waktu, maaf ya.. lain kali aku janji tidak seperti ini lagi"

"Tidak ada lain kali!"

"Jeon Jungkook!!"

"Sudahlah sudahlah.. klo gitu aku permisi dulu, bertemu besok di rumah sakit. Dha.."

"Ya, maaf dan makasih ya sunbae"

"Hm" lalu Jin pun pergi.

Kini Yeonni menatap Jungkook dengan tajamnya, tapi Jungkook juga tidak terlihat takut dengan membalas tatapannya.

"Kamu tidak boleh seperti itu Kook, dia atasan tempat aku bekerja. Tau!"

"Aku gak tau dan aku tidak mau tau! Pokoknya aku melarang noona pacaran dengannya, tidak boleh!"

"Kamu ngomong apa sih, siapa yg pacaran dengannya. Dia kan-- haish.. sudahlah aku capek ngomong dengan kamu, lebih baik aku cepat masuk, mandi dan tidur" Yeonni pun berjalan meninggalkannya masuk ke dalam rumah yg hanya di depan mata itu.

Tapi di depan sana ia berpapasan dengan gadis ini- Yein.

"Hei, kamu siapa? Apa yg kamu lakukan disini?"

"Aku.." gadis tsb hanya menatap Jungkook dan sepertinya Yeonni tau apa maksudnya.

"Jungkook ah, apa yg kamu lakukan ini? Cepat antarkan pacarmu pulang! aish.." lalu ia pun masuk ke dalam rumah.

Bukannya menuruti apa yg di katakan Yeonni, pria ini malah mengusir pacarnya.

"Bukankah aku sudah menyuruhmu pulang tadi, aish.. merepotkan saja"
"Ini!" Jungkook memberinya uang "naiklah taxi, klo gitu aku masuk dulu. Dha!"

Jungkook pun dengan segera mengikuti kakaknya dari belakang.

Sedangkan Yein ditinggal begitu saja.

Apakah kalian pernah menemukan pacar sekejam ini?

Yah... mungkin hanya Jungkook orangnya, lalu kenapa Yein masih mempertahankannya?

Karna gadis ini terlalu cinta pada Jungkook.

,

Begitu masuk ke dalam rumah, Jungkook pun langsung menuju kamar kakaknya.

Di buka nya pintu tsb-

Ceklek

"Jeon Jungkook apa yg kamu lakukan?! Ketuk pintu dulu! sudah ku ingatkan berulang kali juga, gggrrr"

Alhasil dengan cepat Jungkook pun menutup pintunya kembali.

Astaga apa yg ia lihat tadi?
Noonanya sedang bugil di dalam sana?
Dengan punggungnya yg terekspos semuanya...

Itu masih belakang loh, bagaimana bila bagian depan?

Mau mau Jungkook nyemprot di dalam.

"M m maaf... aku tidak tau--"

Ceklek

Yeonni pun membuka pintunya kembali, tapi kali ini tubuhnya sudah dililit oleh handuk putih yg besar.

Tapi tetap saja dapat memperlihatkan bagian bawahnya yg mulus, serta gundukannya yg sintal itu.

"Ada apa?" Tanya Yeonni juga dengan kasar "aku mau mandi, minggir sana!"

"Itu makanya kenapa pulang kemalaman, akhirnya mandi larut malam kan. Percuma jadi perawat kalau gak bisa jaga diri sendiri, kalau masuk angin gimana? Huh!"
"Awas saja kalau besok kamu--"

Cup

Yeonni langsung mengecup pipinya "iya, dasar bawel. Kamu lebih mirip umma daripada dongsaeng! Ckck"
"Mulai besok aku akan langsung pulang, cuman hari ini saja. Okay? Namanya juga hari pertama masuk kerja, ya tentu saja ada acara penyambutannya. Dasar bodoh!" Tidak mempedulikan Jungkook yg bersemu merah, Yeonni pun melanjutkan aktivitasnya untuk mandi.

Setelah mendengar pintu kamar mandi yg tertutup rapat barulah Jungkook terlihat agak sadar dari lamunannya.

Ah... ya sudahlah, anggap saja kamu beruntung hari ini

Aku tidak akan mempermasalahkannya lagi hehe 😊

*dek Jungkook gampang kena sogok ternyata.

Baru saja Jungkook ingin masuk ke kamarnya, tiba tiba Yeonni berteriak dari dalam sana.

"Lah.. kenapa celana dalamku basah lagi, siapa yg menjatuhkannya ini?!!"

Ketakutan, Jungkook pun cepat cepat menutup rapat pintu kamarnya.

Iya, tadi dia mengunakan dalaman kakaknya buat titiktitik kan.

Untung tidak ketahuan 😆

--

Klo suka jangan lupa vomentnya ya 😚