step 1
"Oeeeekkkkkk oeeekkkkk"
Suara tangisan seorang bayi menghantui rumah mewah tsb.
Taehyung pun terpaksa keluar untuk melihat bayi darimana sebenarnya yg sedang menangis di dekat rumahnya.
Begitu ia membuka pintu "walah" pria ini sangat terkejut melihat seorang bayi yg sedang di keranjangi di letakkan di depan pintunya.
"Ya ampun, anak siapa ini?!" Heran Taehyung juga.
Kasian banget tau gak
Cuacanya dingin lagi...
"Tidak, sepertinya aku harus membawanya ke kantor polisi. Bagaimana kalau anak ini hasil penculikan, aku kan repot"
Taehyung pun dengan segera mengangkat bayi tsb yg tiba tiba hening setelah di gendongannya.
Aneh
Tapi Taehyung tidak berpikiran sebanyak itu lagi, ia pun langsung membawanya ke kantor polisi.
,
"Dengar dulu pak, jadi-"
"Ooooeekkkk oeeekkkk"
Mendengar bayi tsb yg terus menangis di gendongan sang bapak polisi, Taehyung pun terpaksa membawanya kembali dan ntah kenapa bayi tsb selalu diam bila sudah berada di dekapannya.
"Tuh kan dia berhenti nangis. Sudahlah nak, jangan berbohong lagi. Jujur saja kalau itu bayimu"
"Mungkin pacar gelapmu yg mengirimkannya ke tempatmu, bagaimana bisa kamu menyerahkannya kepada kami begitu saja. Apakah kamu tidak kasihan padanya?"
"Tapi bayi ini beneran-"
Seseorang tiba tiba menepuk pundaknya, sepertinya pria ini baru saja melaporkan kalau ia kehilangan celana dalam iron man nya.
"K k kamu siapa?"
"Tidak penting aku siapa, aku hanya ingin mengatakan. Bila bayi tsb sudah ditakdirkan untuk bertemu denganmu, itu berarti kalian berjodoh. Jangan sia sia kan jodoh tsb, bila tidak kamu akan menyesal"
Seperti kata kata tsb telah berhasil menghipnotis Taehyung, ntah kenapa pikiran pria tampan ini menjadi lebih terbuka setelah mendengarnya.
Sebenarnya siapa pria di depannya ini?
Kenapa aku seperti tergerak setelah mendengar perkataannya?
Jangan tanyakan itu siapa, karna author akan menjawabnya.
Itu si Sungjae yg lagi kerasukan, tau kan siapa?
#nontongoblin
"Hm, baiklah klo begitu. Aku yg akan membawanya saja"
Taehyung pun mengendong bayinya tsb dan berjalan keluar dari kantor polisi yg padat penduduk ini.
"Hei!! Jangan macam macam ya, aku masih akan mengawasimu"
"Awas saja kalau kamu sempat meninggalkan bayi itu di panti asuhan. Aku akan mendendamu sampai masuk penjara" ancam salah satu polisi yg tadinya menerima laporannya itu.
"Tenanglah, aku tidak akan melakukan hal itu" Taehyung pun pergi.
,
Sesampainya di rumah, ia menidurkan bayi tsb yg ternyata berjenis kelamin seorang perempuan itu.
Bayi nya sedang tidur.
Taehyung tersenyum ketika melihat wajah manis sang bayi munggil tsb.
Sungguh mengemaskan, tanpa sadar ia terus tersenyum berulang ulang kali.
"Inikah rasanya menjadi seorang appa?" Pikirnya juga.
"Baiklah, mulai sekarang aku akan menjadi appamu"
"Ah.. aku harus memberimu nama bukan. Hm... baiklah, bagaimana kalau Shin Yeonni saja? Apakah kamu suka? Hehe"
Bayi tsb tersenyum dalam tidurnya seperti mengatakan bahwa ia menyukai nama itu, Taehyung pun kembali tersenyum lega.
Mungkin mereka tau aku sudah terlalu kesepian selama 1000 tahun ini, karna itu mereka menghadiahkan dirimu kepadaku.
Makasih Yeonni ah
Mari kita hidup bersama mulai saat ini 😊
***
Mulai darisanalah kehidupan Taehyung sang goblin yg kesepian tidak pernah hampa lagi, tapi dipenuhi oleh kesibukan untuk menjaga sang bayi.
Setiap malam ia bisa terbangun untuk di mintai susu, kalau eeq ganti popok, mandiin, nina boboin.
Lengkap lah pokoknya.
Penderitaan jadi single parent?
Ada yg mau jadi emaknya gak?
Daftar sini 》
Tapi setidaknya Taehyung merasa bahagia atas kesibukannya tsb, ia merasa bermakna lagi setelah bersembunyi selama ini.
Karna dirinya yg tidak bisa menua, ia selalu pergi kesana sini untuk memalsukan identitasnya.
Tidak enak bukan?
Ia bahkan tidak mempunyai kerabat dekat selain Hoseok, generasi ntah keberapa dari pengurus paling setianya ini.
Karna Hoseok juga lah ia tidak kesusahan untuk menjaga Yeonni, karna kebetulan Hoseok baru saja menikah dan memiliki anak.
Jadi ia tau bagaimana caranya menghadapi bayi kecil.
Selama ini Hoseok lah yg membantunya sampai anak tsb kini sudah tumbuh besar
Tepatnya sembilan tahun, kelas 3 SD.
"Appa!!" Teriak sang anak kuat ke arah ayahnya.
Semua mata tertuju ke Taehyung yg terlihat sangat muda untuk usianya yg tergolong sudah tua itu.
Apakah masuk akal?
Ya iya, mukanya awet muda.
"Apakah kamu yakin ini appa mu nak, bukan oppa mu?" Tanya seorang ajuhma tidak percaya.
"Seharusnya kan kami seumuran, kenapa dia sangat muda?!" Mungkin itulah yg ia pikirkan.
"Iya ini appaku"
"Appaku sangat tampan bukan? Hehe" sang anak mulai bangga.
"Hehehe i i iya nak i i iya" balas ajuhmoni ini mulai ngences dari mulutnya.
Biasa
gak pernah liat cogan kali!
"Appa, ayuk kita ke kelas"
"Hm"
Yeonni pun menariknya ke dalam kelas, mulai memperkenalkannya kepada teman teman sekelasnya ini.
Biasa, anak anak mah kerjaannya suka pamer.
Apalagi yg dipamerin bapaknya yg super ganteng ini hehe
Mendapat reaksi yg sama dengan sebelumnya, Yeonni pun merasa senang.
Tapi- lambat laun ia juga mulai kesal.
Ntah kenapa teman temannya ini mulai carper ke bapaknya, bahkan guru, termasuk juga orangtua dari temannya ini.
"Apaan sih? Kok aku jadi marah ya? Bukankah seharusnya aku senang?" Heran sang anak juga.
"Klo begitu appa pulang dulu ya, kamu harus belajar dengan giat. Kamu mengerti? Hehe annyeong"
Setelah mencium pipi kiri kanan sang anak, Taehyung pun keluar dari kelas tsb.
Meninggalkan Yeonni yg mulai dikerumuni oleh temannya.
"Yeonni ah, appamu tampan sekali!!"
"Dia juga baik"
"Wuaa... lihatlah appaku, dia bahkan tidak setampan appamu"
"Aku iri padamu Yeon"
"Apakah aku bisa meminjam appamu sebentar?"
"Sebentar....saja, aku juga ingin punya appa setampan dirimu hehe"
"Bagaimana rasanya di peluk, di gendong, di cium-"
BRAK!!
"Yach! Hentikanlah!"
"Apa apaan sih kalian?!"
"Dia itu appaku, bukan appamu. Dia itu milikku, aku tidak sudi meminjamkannya kepada siapapun. Tidak ada yg boleh mengambilnya, dia appaku!! Hiks"
Setelah berteriak kearah temannya, Yeonni pun keluar dari kelas berlinang airmata.
Ia juga tidak tau ia kenapa, padahal seharusnya ia bangga.
Tapi kenapa kini ia merasa sakit, takut kalau appanya direbut sama yg lain?
Sebenarnya perasaan apa ini?
Itulah yg Yeonni rasakan sampai kini ia menginjakkan kakinya di kelas sembilan.
Saat itu pak guru baru saja mengajarkan mereka apa itu hubungan pria dan wanita, dan biasanya apa yg akan terjadi bila sang wanita atau pun sang pria tertarik dengan lawannya.
"Jadi.. Jantungmu akan berdetak cepat ketika melihatnya"
"Kamu juga sangat suka berada di sampingnya"
"Bila tidak melihatnya, kamu merasa satu menit itu bagaikan satu jam"
"Adakah yg seperti itu? Haha saem hanya penasaran, apakah murid murid saem ini sudah memiliki seseorang yg mereka sukai hehe"
"Pokoknya apapun itu saem hanya ingin kalian tau, Saem mengajarkan hal ini agar kalian mengerti apa kata hati kalian sendiri dan bukannya bermalas malasan untuk berpacaran, kalian mengerti?!"
"NEEEE!!"
"Oke selamat siang, sampai jumpa lagi minggu depan" pak guru pun keluar.
Yeonni mulai cekukkan ketika mendengar penuturannya tsb, ia bahkan tidak bisa berhenti menekan bagian dadanya.
"Ada apa Yeonni ah?" Tanya Jihoon.
Perkenalkan, teman terbaik Yeonni. Yg selalu sebangku dengannya dari playgroup sampai sekarang.
Anak semata wayangnya Hoseok sebelum sang istri mati karna kecelakaan mobil.
"T t tidak, aku baik baik saja"
Tidak
Aku tidak baik baik saja
Kenapa ketika saem menyebutkan hal tsb, orang yg muncul dipikiranku adalah-
Appa?!
---
Special thanks to :
Styxae , hyunjiiaa , michollee , baykuki , mochichuw , ktaejhoon , leonyazr__ , KumamonnyaSuga , JeonRaeWon_ , raeinjxx , yeyen_da97 , sellra04 , Naega22 , AnnaMariaTrisnawati , ASP18agsts , NoonaManiso , WolfJeanArmy , Jiiprk , JeonSeyoon_ , SriiRahmawattii , SkullPhy , keketauan , Atkxrzknass , vkookss , bangbangtan95 , silvielfygstand , HOSEOKIE_92 , Little_Golden , pnk_25 , svga_1808 , ongaratong , junghyeri44 .
Semoga yg baca prolog kemarin masi berkenan lanjutin baca ff ini ya
Maaf updatenya kelamaan
Tapi kali ini aku bakal update sesuai jadwal, setidaknya seminggu sekali. Okay?
Semoga kalian suka
Makasi
Ditungu..
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top