end

Yeonni dan Jimin pun akhirnya memilih untuk pulang saja daripada menganggu kemesraan orang.

Lagian Jin juga tidak ingin dekat dekat dengan mereka.

"Noona" Jimin tiba tiba menghentikan langkah kakinya.

"Em?"

"Karna Jin hyung akan kembali, lalu- kita?"

Yeonni tidak menjawabnya, ia hanya tersenyum manis lalu mencium bibir kecupable adiknya ini.

"Dasar bodo!" Ucapnya kemudian.

Jimin tidak mengerti "maksudnya apa noona??"

"Noona?!"

"Sayang!"

Jimin pabo

Tentu saja dimanapun kamu berada aku akan berada disana

Karna aku telah memilih untuk bersamamu - Yeonni 😊







***








Yeonni meletakkan sebuah cincin dihadapan Yoongi, Yoongi tentunya dapat mengenali cincin tsb "kenapa ada padamu?" tanyanya.

"Kamu menjatuhkannya malam itu, a a aku tidak sengaja memunggutnya"

"Jadi- maksudmu adalah.." sepertinya Yoongi dapat membaca pikiran Yeonni sekarang, ia mulai mengerti apa maksud dari ajakannya hari ini.

"Aku akan kembali ke Kanada"

"Kamu sendiri? Atau.."

"Aku akan kembali dengan Jimin"
"Ohya Jin juga" sambungnya kemudian, wajah Yoongi terlihat pasrah.

Jadi inikah keputusan yg kamu ambil? - Yoongi

Yoongi pun langsung beranjak dari kursinya "kalau begitu tidak ada lagi yg perlu kita bicarakan-"

"Yoongi, maafkan aku" isak yeoja ini, Yoongi sama sekali tidak ingin melihatnya.

Ia berdiri membelakangi Yeonni.

"Ku mohon jangan salahkan diriku. A a aku juga bukan sengaja ingin melakukan hal ini, aku-"
"-aku telah mengenal Jin dan Jimin selama tiga tahun lebih. Mereka selalu berada disisiku, menghiburku, menemaniku. Hatiku yg terluka, pelan-pelan terobati setelah kedatangan mereka. Dan sekarang tanpa sadar, aku telah jatuh cinta pada Jimin. ketika itu aku sama sekali tidak tau bila mereka adalah saudaraku, bila saja aku mengetahuinya- aku pasti-"

Yeonni terdiam.

Ia bahkan tidak sanggup mengatakan 'aku pasti tidak akan melakukannya'

Dikarenakan yeoja ini sadar, walaupun ia telah mengetahuinya, ia juga pasti akan tanpa sadar melakukan hal itu "maaf..."

Akhirnya Yoongi pun pergi.

Rasa kesal, benci dan luka tergores dihati Yoongi yg terdalam.

Padahal ia telah berusaha mengingatkan dirinya untuk merelakan Yeonni, tapi nyatanya ia tidak bisa.








,,,










Yeonni kembali ke-apartemen, dimana Jimin sedang sibuk membereskan barang-barang mereka.

"Kamu sudah pulang noona?" ucap namja ini tersenyum manis.

Melihat senyum manis Jimin membuat raut wajah Yeonni yg awalnya cemburut kini menjadi sedikit ceria "ku bantu" ucapnya kemudian.

Kedua orang ini-pun nampak sibuk membereskan barang mereka.

,

Ketika semuanya telah dikemas dengan baik.

Yeonni hendak pergi mandi.

Yeoja ini tidak sengaja melanggar kotak yg ada di belakangnya, semua barang yg ada dikotak tsb terjatuh berserakan dilantai.

Yeonni terpaksa mengutipnya dan Jimin membantunya.

Ternyata isi dalam kotak tsb adalah barang barangnya Jin.

Jimin menemukan sebuah kalung dengan dua gantungan cincin disana.

Jimin ingat betul kalung apa ini.



Flashback









"Apa ini?" tanya Jimin.

"oh ... ini?! ini kalung pemberian umma untuk kita. Kata umma, kelak kita harus memberikannya kepada gadis yg kita cintai" ucap Jin melepaskan kalungnya dan memberikannya pada Jimin "ini punyamu"

Jin memberikan salah satu cincin tsb kepada Jimin, tapi Jimin menolaknya "kamu yg simpan aja hyung, aku takut hilang. Lagian ... aku belum menemukan gadis yg dapat membuatku jatuh hati padanya, hehe"

"Dasar kamu ini!"
"Baiklah, hehe"




Jimin nampak tersenyum manis ketika mengingat hal ini.

Ia pun kemudian melepaskan kalung tsb dan mengambil cincin yg ada disana.

Cincin miliknya ia berikan kepada Yeonni "apa ini?" heran Yeonni.

"Apakah masih perlu ditanya?! Aku sedang melamarmu noona, hehe"

"APA?? Masa kamu melamarku dengan cincin milik Jin sih?! tidak bermodal banget!" kesal Yeonni, Jimin hanya bisa tertawa melihat sikapnya itu.

Ketika Yeonni hendak pergi mandi, Jimin pun menghadangnya dari depan "noona! kamu akan menikah denganku bukan??" tanyanya dengan tampang serius, Yeonni terkekeh  melihat wajahnya itu "jangan tertawa! Aku serius!!"

"Iya iya maaf"
"Tapi ... tidak bisa"

"LOH KENAPA???"

"Luluslah dulu tahun ini, baru kita bicarakan lagi. Apakah kamu ingin jadi pengangguran lalu menikah denganku? Kamu mau, tapi aku tidak mau! aku tidak ingin bekerja hanya untuk membiayaimu. Kamu mengerti??"

"T t tapi-tapi ... kamu akan menungguku bukan?? ya kan??"
"Noona!!"

Yeonni tidak menghiraukannya lagi dan langsung mengunci pintu kamar mandi tsb.

CeKLEK

Yeonni menahan tawa ketika berdiri di belakang pintu kamar mandi tsb.

DASAR BODOH

I DO!!!

PAKE BANGET!!









***








Ketika Jin siuman, Haneul telah menghubungi appa mereka dan akhirnya dia beserta istrinya pun kembali ke Korea.

Appa mereka telah menceritakan semuanya kepada istrinya.

Awalnya umma Yeonni sangat marah mendengar hal ini, tapi ketika ia mengetahui kalau Jin terluka dikarenakan melindungi putri semata wayangnya- ia pun tidak ingin memperpanjang masalah ini lagi.

Mulai sekarang ia tidak ingin mencampuri urusan kedua anak tirinya ini lagi, terserah suaminya ingin berbuat apa.

Umma Yeonni pun akhirnya memilih untuk melalang buana saja, agar tidak gabut. Dan appa mereka setuju untuk  menemaninya.

Kedua orang ini tiba tiba melepas tanggung jawab mereka begitu saja dan terpaksa Yeonni lah yg harus menghandle semuanya.

Termasuk 6 perusahaan milik appanya dan 9 cafe milik ummanya.

Sepertinya mulai sekarang ia akan sangat sibuk.

Gak ada waktu buat naena lagi.

😭😭😭









,,,









Kini Jimin dan Yeonni sudah berada di dalam pesawat.

Sebentar lagi pesawat tsb akan lepas landas membawa mereka kembali ke Kanada.

Jin dan Haneul juga berada dalam pesawat yg sama, tapi mereka tidak mau duduk berdekatan.

Biasa deh yg selalu ON setiap saat 😒

,

Ketika Yeonni ingin memasukkan tas ranselnya ke bagasi atas, yeoja ini tidak sengaja ditabrak oleh penumpang lainnya dan hampir terjatuh- untunglah seorang namja berhasil menangkapnya.

Saat itu Jimin baru saja balik dari toilet, namja ini tidak sengaja melihat adegan tsb dan tentunya ia langsung cemburu "apa yg kalian lakukan?"

Dengan kesal Jimin melepaskan tangan namja tsb yg melingkar di pinggang kakaknya.

"ah maaf maaf" ucap namja ini juga.

"Gakpapa kok! Makasi ya, untung ditolongin. Klo gak jatuh deh, hehe"

Namja tsb hanya tersenyum manis kearahnya.

Jimin yg berada ditengah-tengah mereka terlihat sangat kesal.

"Klo boleh tau namamu-" tanya Yeonni kemudian.

Jimin langsung berseru dalam hati.

NNOOONNAAAA!!!😡😡😡

"Perkenalkan namaku Kim Jeongmyun, panggil saja Suho ☺"

"ah Suho ssi. Perkenalkan namaku Shin Yeonni" ucap yeoja ini dengan senyum manjanya😊.

Jimin menatap senyumannya itu jijiq 😝😝😝

"Klo boleh tau, yg di sampingmu ini-"

"oh! A a a adekku. Hehe Namanya Jimin" jawabnya kaku, Jimin langsung memijaki kaki kakaknya ini.

AW😣

JIMIN SIALAN LOE!😡

Jimin menatapnya penuh kemarahan "SUDAH PUASKAH KENALANNYA??!!😠😠" maksud dari tatapannya tsb.

"Oh ternyata adekmu ya, aku kira kalian- baguslah klo begitu, hehe😊"

APA MAKSUDNYA COBA - Yeonni😏😋

APA MAKSUDNYA INI?? - Jimin😡😬😠

"Udah belum??!!" Tanya Jimin sedikit berteriak.

Dengan sengaja memutuskan aliran listrik yg keluar dari mata kedua orang ini.

"Ohya klo gitu kami duduk dulu ya"

"Iya"

"Permisi"

Dengan cepat Jimin menarik tangan kakaknya dan membawanya ketempat duduk mereka.

Setelah mereka duduk ditempat masing masing "dasar pervert!!" Kesal Jimin, Yeonni hanya tertawa melihat kecemburuan adiknya ini.

Yeonni pun mengandeng tangan Jimin manja lalu mengeser kepalanya agar menatap kerahnya "sudah sudah jangan marah lagi, maafkanlah kakakmu yg pervert ini, ok?! Hehe"

SIAPA JUGA YG TAHAN LIAT COGAN😆

Yeonni-pun mendekati Jimin lalu melumatnya penuh nafsu, tangannya yg jail ia gunakan untuk mengosok gosok pisang dibawahnya- membuat Jimin langsung ON saat itu juga.

"Ngggg...."

"Ke toilet yuk Jim😆??"

ANJ

KENAPA KAKAK KU PERVERT SANGET😭😭😭

TAPI LEH UGHA DEH😗😗😗

THE END

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top