5


Hoseok, Jungkook maupun Taehyung terlihat sangat sering membalas pesan ataupun teleponan dengan Yeonni, terkadang mereka juga bisa Video call an untuk melihat wajah masing-masing.

Jimin tidak pernah tau akan hal ini karna ketiga namja tsb melarang Yeonni untuk mengatakannya, lagian Yeonni juga tidak ada maksud untuk menceritakannya.

Jimin hanya tau kalau ketiga temannya ini menyukai kakaknya dan mereka terlihat cukup dekat akhir akhir ini, bahkan sekarang mereka terlihat lebih dekat dengan Yeonni daripada dirinya sendiri.

MENYEBALKAN-JIMIN

:-(






***


Besok adalah hari ulang tahunnya Jungkook.

Tapi malam ini Hoseok sudah mengajak yg lainnya untuk berkumpul di tempat Yeonni untuk merayakannya, hal tsb membuat Jimin sangat kebinggungan karna sebelumnya Jungkook telah mengajaknya ke rumah besok.

Ketika Jimin bertanya mengenai hal ini, Hoseok dan Jungkook hanya diam,  membuat Yeonni pun ikutan curiga.

"Ada apa ini?" tanya Yeonni juga.

Jungkook pun menjawab "Tidak, aku hanya- ingin merayakannya duluan bersama kalian, hehe" bohongnya.

"Aneh! Bukankah besok kita juga berkumpul disana-"

"Apakah karna aku?" Potong Taehyung "makasi ya kook, tapi sebenarnya kamu tidak perlu melakukan hal itu" lalu ia pun keluar dari rumah itu, Jungkook langsung mengikutinya.

"Ada apa ini?" kejut kakak beradik ini.

"Kami sengaja merayakannya hari ini karna Taehyung tidak bisa ikut ke rumah Jungkook besok"

"Loh kenapa?"

"Dia- tidak bisa bertemu dengan orang tua Jungkook"

-

-

-

Yeonni keluar dari aparteman untuk mencari Jungkook dan Taehyung.

Mereka tadinya memanggil pizza dan sekarang pizzanya telah datang, lebih baik dimakan selagi panas bukan??

-

-

-

Jungkook mendekati Taehyung dan duduk di sampingnya "apakah ... kamu masih membenci ummaku, hyung?"

Taehyung adalah anak dari perselingkuhan appa Jungkook dengan mantan pacarnya.

Ketika appa Jungkook ingin mengadopsinya, umma Jungkook melarang keras. Appa Jungkook tidak berdaya dan terpaksa melepaskan hak asuh Taehyung.

Awalnya Taehyung memang sangat membenci umma Jungkook, tapi setelah berteman akrab dengan Jungkook- ia sadar ia tidak boleh melakukan hal itu karna bagaimanapun yeoja tsb adalah ummanya Jungkook- umma dari adik kandungnya sendiri.

"Aku sangat membenci mereka hyung!"

"-aku benci umma yg melarangmu untuk masuk ke rumah, aku benci appa yg tidak bisa mempertahankanmu. Aku bener-bener sangat membenci mereka!!" ucap Jungkook.

"-kenapa hyung? kenapa kamu tidak pernah ingin melakukan perlawanan dan selalu memilih untuk diam? rumah, kekayaan dan semua fasilitas yg ada, itu semua adalah hak mu juga hyung!! Kamu adalah anak dari appaku, kamu pantas mendapatkannya!"

"Daripada memaksa mereka untuk menerimaku, aku lebih memilih untuk hidup seperti ini Kook. Bukankah masih ada kamu disisiku, hehe" berusaha tersenyum, Jungkook tidak bisa membalas senyumannya karna ia tau Taehyung selalu tersenyum palsu di depannya.

Yeonni tidak sengaja mendengar semua itu.

TERNYATA ... MEREKA ABANG ADIK

Yeonni mengerti bagaimana perasaannya Jungkook karna bukankah ia juga berada diposisi yg sama?






***





Hoseok, Jimin dan Yeonni kini sedang berada di rumahnya Jungkook untuk mengikuti pesta ulang tahunnya.

Ketika mendapatkan hadiah dari kedua orangtuanya, Jungkook terlihat biasa-biasa saja.

Tapi ketika mendapatkan hadiah dari Yeonni, namja ini kelihatan sangat bahagia.

Padahal yg diberikan oleh kedua orangtuanya itu adalah mobil mewah keluaran terbaru, sedangkan Yeonni hanyalah dasi biasa. Hal tsb membuat Yeonni terpaksa tersenyum kaku kepada kedua orangtuanya.

JANGAN SALAH PAHAM

YA AMPUN

BAPER

-

-

-

Di pertengahan acara, Jungkook tiba-tiba keluar dari tempat tsb.

Yeonni yg tidak sengaja melihatnya itu-pun mengikutinya "kamu kenapa? memikirkan Taehyung ya? Tenanglah ... dia baik-baik saja, aku baru saja menghubunginya"

Jungkook menatapnya curiga.

"ah maaf ... aku- tidak sengaja mendengarnya semalam"

"Oh-begitu? Gwencana noona"

"Sebenarnya ... keadaan kalian sangat mirip denganku. Aku juga- awalnya sangat kesal kepada kedua orangtuaku, kenapa mereka begitu tega menelantarkan Jimin. Tapi aku sadar, aku seharusnya berpikir juga diposisi mereka. Mungkin ... mereka juga mempunyai alasan yg tidak kita ketahui" cerita Yeonni, Jungkook sangat terkejut mendengarnya.

"Noona dan Jimin?"

"em ... Jimin adalah anak dari perselingkuhan appaku"

BAHKAN NOONA DAN JIMIN BISA HIDUP BERSAMA

BERARTI AKU DAN TAEHYUNG JUGA-

"Makasi noona"

"Heum? Kenapa berterimakasih, apakah aku melakukan sesuatu untukmu?"

"Maksudku ini?" Jungkook mengeluarkan sesuatu dari sakunya, kado dari Yeonni "apakah aku boleh membukanya sekarang? apa isi didalamnya?"

"Sebuah dasi. Aku pikir dasi ini cocok untukmu, jadi ... aku membelinya. Hehe maaf, bila hadiah ini jauh berbeda dari hadiah orangtuamu.

"Tidak kok, aku menyukainya-"

"Apakah kamu ingin mencobanya?" usul Yeonni kemudian.

Ketika Jungkook hendak memakainya sendiri, Yeonni langsung merebutnya dari tangan Jungkook "ku pakaikan saja! mana bisa namja memakai dasi sendiri"

Jungkook terlihat sangat gugup berdiri begitu dekat di depan Yeonni, sedangkan Yeonni sama sekali tidak merasakan apapun karna terlalu fokus dengan dasinya.

Ketika Jungkook hendak melangkah mundur, Yeonni langsung menariknya mendekat kembali.

Bagaimana bisa ia memakaikan dasinya dengan benar bila Jungkook berdiri begitu jauh darinya, itulah yg ada dipikiran Yeonni.

DAG DIG DUG DAG

Yeonni sama sekali tidak tau bila jantung Jungkook sudah hampir meledak dibuatnya.

"Oke, selesai" ucap Yeonni sambil tersenyum manis kearahnya, melihat hal tsb membuat Jungkook yakin akan satu hal.

SEPERTINYA AKU

TELAH JATUH KEDALAM PESONAMU NOONA





***





Yeonni hendak mengajak Jimin untuk makan malam bersama, yeoja ini telah menunggunya di depan gerbang perkuliahan, tapi Jimin belum juga keluar.

Di dalam mobil, Yeonni tidak sengaja melihat Taehyung yg baru keluar dari gerbang perkuliahan dan nampak sedih menatap ke arah Jungkook yg sedang dijemput oleh kedua orangtuanya.

Yeonni yg telah mengetahui latar belakangnya itu tau apa yg sedang ia rasakan, Taehyung pastinya merasa tidak enak melihat hal ini.

Yeonni-pun menelepon Jimin dan membatalkan janji makan mereka, yeoja ini lalu keluar dari mobil dan mendatangi Taehyung "Hei Alien Tampan!"

Taehyung menoleh kearahnya "Yeonni noona"

"Ada apa kesini? Menjemput Jimin ya?"

"Bukan, aku datang untuk melihat alien tampanku" Yeonni pun mencubiti pipinya "Yuk!" tariknya kemudian.

"Kemana noona?"

"Taman hiburan"

"Hah? ngapain kesana?"

-

-

-

Yeonni sengaja mengajak Taehyung kesini untuk bermain sepuasnya, dimana kita tau- bermain itu dapat membuat perasaan kita lebih baik dan tentunya melupakan segala sesuatu yg ingin kita lupakan.

Banyak banget yg mereka mainkan disini, sampai-sampai keduanya kelelahan dan akhirnya memilih untuk duduk istirahat disalah satu kursi yg ada disana.

"Aku pergi beli ice cream, kamu beliin minum ya Tae" pinta yeoja ini, Taehyung pun menurutinya.

Taehyung sedang membeli minuman dan ketika ia hendak kembali mencari Yeonni, namja ini tidak sengaja menabrak seorang anak kecil, anak kecil tsb langsung menangis karna terjatuh.

Umma dari anak kecil ini pun mulai meneriaki Taehyung "apakah kamu tidak diajarkan oleh kedua orangtuamu? Lebih baiklah terhadap orang yg lebih muda darimu! Lihat? Bagaimana bisa kamu membuatnya menangis seperti ini?" kesal ajuhma ini, semua orang yg ada disana ikut  mencemoh Taehyung.

Taehyung sangat sedih, ia kembali mengingat kejadian ketika ia masih kecil dulu.

Padahal hyung itu yg menabraknya, tapi karna ia adalah anak yatim piatu, semua orang mengatainya sengaja menabrak hyung tsb hanya untuk mencuri dompet/ uangnya.

Taehyung menangis saat itu, tapi tak ada seorang-pun yg membantunya.

PADA AKHIRNYA

AKU YG SELALU SALAH

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top