1. Aku akan menikah 🔥
Yeonni akhirnya bangkit dari kasurnya juga, berniat untuk membersihkan diri.
Habisnya ia berkeringat sangat banyak tadi.
Ketika ia berdiri, ia pun mendapati kalau paspor yg seharusnya ia taruh di atas meja disamping tempat tidurnya itu sudah terjatuh ke lantai.
Yeonni pun mengambilnya.
Mungkin karna permainan mereka yg terlalu kasar semalam-hingga membuat mejanya ikut bergoyang dan paspornya pun jatuh deh 🤣.
Yeonni pun membuka paspor tsb dan hanya bisa menghela nafas berat.
Ntah kenapa ia sedikit takut untuk pulang ke Korea.
Bisa dikatakan, sudah hampir 6 tahun ia meninggalkan Korea karna sebuah alasan dan sekarang akhirnya ia akan kembali juga. Ketika ia sedang memikirkan hal tsb, seorang pria pun tiba tiba memeluknya dari belakang.
Pria tsb adalah Eunwoo, pacar serta tunangannya saat ini.
Ini jugalah alasannya ia bisa kembali ke Korea, karna mereka akan segera menikah.
"Kenapa? Masih takut ingin kembali ke Korea?" Tanyanya juga.
Yeonni pun menganggukkan kepalanya, tidak bermaksud menutupinya.
Bagaimana pun Yeonni bisa pergi waktu itu karna di usir oleh ayahnya, tentu saja ia takut untuk pulang.
"Tenanglah, bagaimanapun kamu itu putri mereka. Aku yakin mereka bakal senang bila melihatmu. Lagian, saat ini ada aku, aku kan bisa melindungimu hehe," ucap Eunwoo juga sambil mengecup kepala Yeonni.
"Ya sudah, lebih baik kita tidur sekarang daripada besok telat ke bandara."
Yeonni pun menurutinya dan tidur disamping Eunwoo juga.
☆☆☆
Jungkook sedang bersiap untuk membuka cafenya, tiba tiba saja seseorang pun masuk ke cafe tsb.
"Maaf ya, tapi kami belum bu--ka." Baru saja Jungkook hendak mengusirnya, eh ternyata yg datang itu adalah pacarnya sendiri, Rose.
"Ngapain kamu kesini?" Tanya Jungkook juga.
Gak pernah ketemu ya pacar kek gini haha
Rose pun langsung merangkulkan tangannya ke lengan kekar Jungkook.
"Kamu ini gimana sih, pacar datang malah diusir." cemberut Rose juga.
"Bukan begitu, hanya saja aku lagi sibuk. Aku tidak ada waktu untuk melayanimu nona besar," ucapnyalah juga.
Iya, Jungkook baru saja membuka cafenya beberapa bulan yg lalu. Itulah kenapa ia sangat sibuk sampai menelantarkan pacarnya tsb.
"Apakah kamu tidak merindukanku?" Dengan sengaja Rose pun mengapit kedua pipi Jungkook agar menatapnya.
"Menurutmu?" Jawab Jungkook juga dengan jahilnya, dasar!
Tau banget buat hati anak orang dugen dugeun.
Rose pun langsung melumat bibirnya tsb membuat Jungkook terpaksa harus membalasnya juga.
Padahal ia sudah sangat sibuk sekarang.
"Rose, sebentar--"
Tapi, apa boleh buat, gadis ini sudah menyerangnya, mau gak mau Jungkook pun harus meladeninya juga.
Lagian dia itu pria normal, mana tahan wkwkw
Dengan cepat Jungkook pun menaikkan bajunya Rose juga dan langsung menjilati kedua payudara gadis ini.
Tidak sampai disitu saja, kini ia mulai menaikkan rok mini Rose dan mengesampingkan celana dalam tipisnya tsb.
Lalu, Jungkook pun mulai memasukkan miliknya ke liang Rose, membuat gadis ini mendesah keenakan.
"Kook aaahhh"
Ketika sudah puas bermain, Jungkook pun hendak mencabut kepunyaannya, tapi Rose melarangnya.
"Tidak apa apa Kook, di dalam saja nnnggg..."
"Tidak bisa, Rose! Bagaimana kalau kamu hamil."
"Ya, tinggal nikah," jawab Rose dengan entengnya.
Tapi, tentu saja Jungkook tidak akan melakukan hal itu dan langsung mencabut kepemilikannya tsb yg membuat Rose kesal.
Jungkook belum siap jadi appa btw, dia kan masih bayi wkwkw
"Jungkook! Ihhh..." kesel Rose juga.
"Pokoknya, lain kali bila tidak ada kondom aku tidak akan melakukannya. Aku belum siap jadi appa, Rose. Aku tidak mau kita kebobolan nanti, payah. Bagaimana aku harus bertanggung jawab pada kedua orangtuamu!"
"Iya, iya," jawab Rose juga seadanya.
Tapi, setidaknya dia tau kalau Jungkook bukanlah pria yg sembarangan menghamili anak orang.
Lumayan bertanggung jawab lah ya 🤣🤣🤣
,
Jungkook pun akhirnya pulang juga ke rumahnya.
Di dalam rumah, ia melihat ada koper kedua orangtuanya disana.
"Mau kemana?" Tanyanya juga.
"Appa punya tugas luar kota selama beberapa hari dan umma akan menemaninya"
"Oh."
"Kamu tidak apa apa kan tinggal sendiri?" Tanya ibunya juga.
"Tenanglah, umma. Aku bukan anak kecil lagi hehe."
"Tapi dimata kami, kamu selamanya hanya anak kecil, Kook hehe," ucap ayahnya kemudian yg baru keluar dari kamarnya.
"Ya sudah, kalau begitu kami berangkat sekarang."
"Ya, hati hati di jalan."
Tak lama orangtuanya pergi, seseorang pun terlihat menghubungi hapenya Jungkook.
Dari Rose.
"Apalagi?" Jawab Jungkook kasar seperti biasanya.
Minta dibacok memang ini anak, untung ganteng loe!
"Kamu sudah di rumah ya? Aku boleh kesana gak? Aku akan belikan makanan untukmu."
"Ya... boleh lah." Kebetulan Jungkook baru saja hendak memesan makanan dari luar. "Ohya, umma dan appaku lagi keluar kota, jadi kamu tidak perlu membelikan punya mereka."
"Ohya? Baiklah." Tanpa sadar Rose pun tersenyum dalam hati.
Kalau begitu bisa anu donk!
Baiklah, aku harus membeli kondom yg banyak eh eh 🤣
,
Tak seberapa lama kemudian, Rose pun sampai juga di rumahnya Jungkook.
Ia membelikan pizza buat mereka berdua.
Ketika keduanya telah duduk dan makan, Rose pun tiba tiba mendekati Jungkook dan melumat bibirnya.
"Apaan sih, Rose? Bukankah tadi udah?"
"Tapi yg tadi kan gak pake kondom. Nih, uda aku beliin." Rose meletakkan satu bungkus kondom tsb ke tangan Jungkook.
"Dasar kamu ini!" Ketika Jungkook hendak menyerangnya, bel rumah mereka pun tiba tiba berbunyi.
Kira kira siapa ya?
Jangan jangan orangtua Jungkook yg balik lagi?
Alhasil Rose pun sibuk membenahi pakaiannya.
Jungkook pun pergi membukakan pintu.
Ketika pintu terbuka, terlihatlah wajah sang kakak yg sejak lama sudah sangat ia rindui itu.
"N-noona?" Seru Jungkook tidak percaya, soalnya kakaknya ini sudah pergi selama enam tahun.
Dan selama itu juga ia tidak pernah ngasih kabar.
Dan hari ini ia tiba tiba muncul seperti ini, tentunya Jungkook terkejut dong.
"Appa dan umma mana?" Tanya Yeonni dan masuk begitu saja ke dalam rumah, saat itulah ia pun melihat Rose disana.
Rose dapat mengenalinya karna foto keluarga mereka yg terpajang dengan cantiknya di ruang tamu tsb.
Walaupun sudah 6 tahun berlalu, tapi wajah Yeonni tidak banyak berubah.
"U-unnie" sapa Rose juga dengan gugupnya.
"Umma dan appa sedang keluar kota, mungkin beberapa hari lagi baru bisa pulang"
"Oh. Jadi, saat ini tidak ada siapapun dirumah dan kamu membawa pacarmu kemari? Ah... sepertinya adikku ini benar benar sudah dewasa hehe," ucap Yeonni sambil tersenyum, Jungkook tidak mengerti ini maksudnya lagi nyindir atau apa.
"Kok tiba tiba... kamu pulang?" Tanya Jungkook juga pada akhirnya.
"Oh. Aku akan menikah, Kook. Jadi, sudah seharusnya aku pulang kan. Walaupun appa mungkin sudah tidak mengangapku sebagai putrinya lagi, tapi, tetap saja mereka orangtuaku," jelas Yeonni kemudian.
Jungkook pun hanya bisa membatu mendengar hal itu.
APA?
Noona akan menikah?
Dengan siapa?
Eunwoo bilaik : its me 😏
Tbc
Makasih banyak ya buat yg sudah baca cerita ini. Gak nyangka loh ternyata masih ada peminatnya.
Jujur saja, klo tadi gak ada yg komen, aku pasti gak lanjut lagi cerita ini wkwkw.
Jadi intinya kalian harus komen ya kalau mau aku lanjut #kokngancem 🤣🙏
Bercanda ya.
Pokoknya aku bakal fast updet kalau banyak yg komen. Xie2 sarangheyo 😘
Ohya satu lagi. Cerita ini banyak adegan panasnya ya. Jadi harap persiapkan hati kalian kalau mau baca 🤣
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top