6. Menikah
Melihat Yeonni yg ketakutan hingga terjatuh ke tanah, salah satu srigala tsb, yaitu srigala pertama yg menolong Yeonni pun langsung merubah wujudnya menjadi seorang manusia membuat Yeonni membulatkan matanya tidak percaya.
"Tae!" Serunya juga.
Tapi ketika ia mendekat, ia baru sadar kalau kedua orang ini hanya mirip saja.
Pria yg berdiri di depannya ini kelihatan lebih muda dari Taehyung.
"Yeonjun hyung, apakah kamu sudah gila! Kamu bakal dimarahi kalau merubah wujudmu di depan manusia," teriak salah satu srigala tsb.
"Tenanglah, kelihatannya dia gadis yg baik. Aku sempat mendengarnya tadi, ia dikejar karna melarang mereka untuk berburu liar."
Yeonni tidak peduli lagi, ia pun langsung mendekati pria yg bernama Yeonjun ini. "Apakah... kalian ini manusia srigala?"
Yeonjun hanya menganggukkan kepalanya.
Dia bener benar sangat mirip dengan Taehyung.
"Kalau begitu apakah aku boleh menanyakan sesuatu. Apakah kalian kenal manusia srigala lainnya yg bernama Taehyung? Bagaimana kabarnya? Apakah ia baik baik saja?" Tanya Yeonni nampak tidak sabaran.
Yeonjun dan lainnya pun saling menatap heran.
"Jangan jangan... kamu adalah Yeonni noona?" Mendengar Yeonjun menyebutkan namanya membuat Yeonni kaget.
"Darimana... kamu... tau?"
"Ya, tentu saja, hyung sering membahasmu padaku."
"Hyung?"
"Iya, Taehyung hyung."
"Kamu... mengenalnya?"
"Dia hyungku."
Pantes kalian mirip, pikir Yeonni juga.
"Jadi, bagaimana kabarnya? Apakah ia baik baik saja? Ia tidak terluka lagi kan?"
Yeonjun pun meminta Yeonni untuk tenang.
"Tenanglah, hyungku baik baik saja. Ia juga sangat merindukanmu."
"Lalu kenapa ia tidak pernah mencariku?"
"Itu karna...." Yeonjun terlihat sulit untuk menceritakannya. "Ceritanya panjang. Pokoknya, kamu harus segera meninggalkan tempat ini, bisa gawat kalau sampai srigala lain melihatmu."
"Tapi, kenapa? Aku ingin bertemu dengan Taehyung, aku sudah sangat merindukannya. Aku mohon, Jun."
Yeonjun tidak bisa, apalagi keempat sekawanannya ini terus memberinya tatapan tajam.
"Ayolah, aku mohon. Bila tidak bisa bertemu, setidaknya biarkan aku melihatnya saja. Ya? Aku mohon, aku hanya ingin memastikan dia baik baik saja. Aku mohon hiks."
Melihat gadis ini yg mulai berlinang air mata membuat Yeonjun tidak tega juga.
"Ya, baiklah. Hanya melihatnya saja ya." Dengan cepat Yeonjun pun merubah wujudnya kembali menjadi seekor srigala dan membiarkan Yeonni menungganginya.
Keempat sekawanannya ini ikut mengejarnya. "Andwe, hyung!" Seru mereka di belakang sana.
Tapi Yeonjun tidak peduli lagi.
Sesampainya di dekat perumahan kaum mereka, Yeonjun pun menghentikan Yeonni di sebuah pohon rindang yg gak jauh dari rumahnya. Disana ia bisa melihat Taehyung yg tinggal di lantai 2--kamarnya.
Dan sangat kebetulan, pria ini sempat keluar ke balkon untuk menghirup udara segar.
Tapi ia tidak menyadari kalau Yeonni sedang beada disana melihatnya.
Setelah melihat Taehyung baik baik saja, Yeonni pun menangis. Yeonjun ikut sedih melihatnya.
"Apakah kamu baik baik saja, noona?" Tanyanya juga.
"Ya, aku baik baik saja, Jun. Makasih ya, Yeonjun. Kamu telah banyak membantuku."
"Sepertinya aku bisa pulang dengan tenang sekarang."
"Apakah kamu yakin tidak ingin bertemu dengannya?" Tanya Yeonjun kemudian, padahal dia yg melarangnya tadi.
"Aku yakin selama ini ia tidak datang mencariku pasti ada alasannya, aku tidak ingin menganggunya. Baguslah bila ia baik baik saja." Pasrah Yeonni, tanpa sadar cairan itu kembali mengalir dari matanya lagi.
Dengan cepat Yeonni pun menghapusnya.
Ketika keduanya hendak pergi, sangat kebetulan mereka malah berpaspasan dengan gadis ini. Siapalagi kalau bukan Jennie, Yeonni sudah pernah menemuinya.
"Hei, lihat, siapa yg bertamu ini?"
"Yeonjun, apakah kamu yg membawanya?"
"A-aku--"
"Tidak, aku yg masuk sendiri. Tidak ada kaitannya dengan orang lain!"
"Berani sekali kamu ya, sini kamu!"
"Hei, kamu hendak membawaku kemana?"
Ternyata Yeonni di geret di tengah tengah aula yaitu tempat dimana mereka mengeksekusi seorang pemburu liar yg telah melukai kaum mereka.
Semua orang pun pada berdatangan melihat Yeonni.
"Siapa dia? Siapa?" Mereka mulai bertanya tanya.
"Gadis ini bernama Shin Yeonni, dialah gadis yg telah membuat Taehyung terluka. Dan sekarang ia berani datang mencarinya lagi, sungguh tidak tau malu!"
Begitu mendengar nama Yeonni disebut, Taehyung yg biasanya tidak suka ikut campur itu pun ikut keluar juga.
Disana, ia dapat melihat dengan jelas kalau gadisnya sedang di olok olok oleh kaum nya, secara berkelompok lagi.
"Y-Yeonni?"
"Tae? Taehyung!" Tidak peduli bagaimana orang lain mengatainya, Yeonni tetap berlari ke arah Taehyung dan langsung memeluknya.
Taehyung juga membalas pelukannya tsb.
"Apa apaan ini?"
"Taehyung, apakah kamu sudah gila? Bukankah aku sudah menyuruhmu untuk melupakan manusia ini!"
"Aku tidak bisa, appa!"
"Kamu juga tau sifat kita, aku tidak mungkin bisa melupakannya. Kecuali-aku-mati!"
"YA! Kim Taehyung! Jaga omonganmu, kamu itu keturunanku. Seharusnya kamu menikah dengan kaum kita saja dan meneruskan tanggung jawabku ini untuk melindungi kaum kita!"
"Tapi aku--maaf, appa. Tapi aku tidak bisa."
Ayahnya begitu murka dan hendak menghajar Taehyung bila ibu, abang dan adik Taehyung ini tidak segera menahannya.
"Sudahlah sayang, sebagai orangtua kita tidak bisa menentukan siapa yg ia cintai!" Ini emaknya btw.
"Aku setuju dengan umma!" Ini Yeonjun.
"Anak kecil, tau apa kamu!" Bentak ayahnya pula.
"Tapi kami sudah pernah melakukannya, appa. Aku telah meniduri gadis ini. Jadi sebagai seorang pria, bukankah sudah seharusnya aku bertanggung jawab!"
Yeonni yg mendengar hal tsb pun langsung memukuli dada Taehyung.
Loe ngomong apa sih??
MALU TAU!
Walaupun itu kenyataan sih hehe
Ayah Taehyung pun hanya bisa menundukkan kepalanya malu mendengar perkataannya Taehyung tsb.
(Taehyung emank malu maluin btw. Author aja malu dibuatnya 😝)
"Pergilah dan jangan pernah kembali ke tempat ini lagi, aku akan mengangap tidak pernah memiliki anak sepertimu!"
"Appa!" Seru Jin dan Yeonjun tidak terima.
"Sayang!" Ini ibunya mereka.
Walaupun banyak pihak yg memintanya untuk memikirkannya lagi, tapi ayah Taehyung tetap enggan mendengarnya. Ia pun memilih masuk ke dalam rumahnya, sedangkan Taehyung membawa Yeonni pergi darisana.
"Tae!" Tahan Jin.
"Maafkan aku, hyung. Terpaksa kamu atau Jun lah yg harus memikul tanggung jawab dari appa."
"Tenanglah, aku tidak akan pernah membongkar rahasia kaum kita, karna bagaimana pun... aku tetaplah manusia srigala."
"Klo gitu, aku pergi ya."
Sebenarnya ayah Taehyung juga tidak tega melakukan hal itu, itulah kenapa ia terus memaksa Taehyung untuk menikah dengan Jennie--kaumnya sendiri.
Agar Taehyung tetap berada disini, bersama sesama kaumnya. Tapi Taehyung tidak mau dan akhirnya kabur ke luar hutan malam itu dan disanalah ia bertemu dengan Yeonni.
Sungguh jodoh tidak kemana.
Kini Yeonni dan Taehyung pun sudah berada di dalam mobil Yeonni yg memang ia parkirkan di dekat hutan tsb.
Selama perjalanan, Yeonni terus mengengam erat tangan Taehyung. Takut pria ini tiba tiba hilang lagi.
Taehyung yg mengerti akan hal itu pun langsung mengecup bibirnya lembut.
Sebenarnya sejak tadi ia sudah ingin melakukan hal itu, tapi ia malu.
"Menikahlah denganku, Yeon." Ajaknya kemudian.
Lalu Taehyung pun menyelipkan sebuah cincin di tangannya.
"Ini adalah pemberian helmoniku untuk kami bertiga, bila suatu hari nanti kami menemukan orang yg kami cintai, kami akan melamarnya dengan ini dan maaf aku baru bisa melamarmu sekarang." Taehyung pun mengecup kening Yeonni.
"Will you marry me?"
TBC
YESSS, I DOOO!!
Ini jawaban dari author btw yg berharap di lamar juga oleh Taehyung di dunia nyata plak plak 😂😝
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top