Jungkook sedang bersiap untuk berangkat ke tempat perkuliahannya, kebetulan hari ini masuk pagi.

Tapi belum juga masuk ke mobil, dia baru ingat, hapenya ketinggalan, terpaksa ia pun kembali lagi ke dalam rumah untuk mengambil hapenya tsb.

Begitu mengambil hapenya di kamar, hape tsb tiba tiba berdering menandakan ada yg menelepon.

Jungkook tidak tau nomor siapa itu, ia pun menjawabnya saja.

"Halo, dengan siapa?" Tanyanya.

"Aku tunangannya Dahyun, Cha Eunwoo."
"Kamu siapa? Kenapa mengajak Dahyun ketemu malam malam? Aku sudah melihat isi chat kalian? Apa hubungan kalian sebenarnya? Kamu tinggal dimana? Aku akan mencarimu sekarang!"

Jungkook pun langsung melepaskan hapenya tsb dari telinganya.

Dasar orang gila! Pekiknya juga dalam hati.

Tapi ia sungguh terkejut ternyata Dahyun sudah punya tunangan, astaga! Gadis itu tidak mengatakan apapun padanya.

Tapi, untuk apa ia mengajakku bertemu? Apakah ia ingin menghajarku? Ckck

"Bila kamu penasaran, kenapa tidak menanyakannya langsung pada Dahyun. Mungkin, menurutnya kamu kurang memuaskan makanya mendatangiku haha!" Jawab Jungkook pula dengan sengaja.

"Dasar anj*ng! YA!"

Tapi Jungkook sudah menutup panggilannya duluan, ia bahkan memblock nomor Eunwoo.

Setelahnya ia pun menyimpan hapenya kembali ke dalam saku, bersiap untuk berangkat lagi. Tapi, suara yg keluar dari kamar Suga menghentikan langkah kakinya itu, ini suaranya Yeonni btw.

Apa yg sedang mereka lakukan pagi pagi begini di dalam kamar? Suga hyung tidak kerja kah?

,

Yeonni pun mendekati Suga dan duduk di samping kasurnya, wajah pria ini terlihat murung.

"Ada apa, Ga? Kamu tidak terlihat baik, sakitkah?" Yeonni pun meletakkan tangannya di kening pria ini, tapi Suga malah menahan tangannya itu.

"Noona, ada yg ingin ku katakan. Aku--" tapi Suga sudah mengecup bibir Yeonni duluan, belum juga tangan ini berhasil memasuki kemeja kerjanya, Jungkook pun masuk.

SIALAN!

Yeonni langsung berdiri dari kasur Suga.

"Ada apa ini? Suga hyung, Yeonni noona, kalian tidak kerja ya?"

"Ah iya, aku akan berangkat kerja sekarang." Yeonni pun keluar, tinggallah Suga dan Jungkook disana.

"Gimana, hyung? Sudah kamu putuskan, Yeonni noona atau Junghee noona?" Tanyanya.

Suga pun terlihat kesal. "Diamlah, Kook! Bukan urusanmu juga!"

"Kok bukan? Aku juga tertarik pada Yeonni noona! Jadi, aku harap kamu segera berpisah dengannya."

"Bodo amat! Kayak dia mau sama kamu! Keluar sana!" Suga pun menendang pantat Jungkook hingga pria ini keluar dari kamarnya, lalu menutup pintu.

Aih Suga hyung beneran, kasar banget! Lihat saja nanti, akan ku buktikan kalau Yeonni noona juga menyukaiku. Huh!

Jungkook pun berlari hendak masuk ke dalam mobilnya, tapi ternyata Yeonni masih berada di parkiran.

Ia terlihat sedang teleponan dengan seseorang. "Apa? Kamu ingin ketemuan di luar? Memangnya ada apa, Suga? Apakah ada hal yg tidak bisa kamu bicarakan di rumah ataupun melalui telepon? Aku--"

Iya, soalnya karna hal kemarin, Jin jadi sering cuti di rumah.

Itulah kenapa bila sudah lewat jam kerja, Yeonni harus pulang ke rumahnya.

"Ada yg ingin ku katakan, noona. Dan, aku harus bertemu denganmu."
"Di rumah tidak aman."
"Bagaimana kalau kita janjian di hotel saja?"

"Ya, baiklah klo gitu. Ke hotel milik perusahaan saja. Lantai 6 nomor 9, aku akan menunggumu disana besok sepulang kerja."

"Okay, baiklah, noona."

Tanpa sepengetahuan Yeonni, Jungkook mendengar semuanya.

Besok? Bukankah besok Junghee noona kembali ke Korea ya? Apakah Suga hyung tidak tau itu?

Ah, jadi begitu ya....

Dan tiba tiba saja terbesit sebuah pikiran jahat untuk menganggu mereka hehe

Jungkook pun mengirimkan pesan pada Junghee.

Dari : Jungkook
Junghee noona, Suga hyung mengatakan ia ingin menemuimu besok sepulang kerja di hotel perusahaan lt.9 no.6.

Lalu Jungkook pun tersenyum bangsat.

☆☆☆

Yeonni agak terlambat pulang kerja hari ini, begitu pulang ia pun langsung mengunjungi sebuah hotel dimana Suga sedang menunggunya disana.

Begitu membuka pintu, Suga sudah memeluk dan melumatnya duluan.

"Ada apa, Ga?" Tanya Yeonni juga di sela sela ciuman mereka.

"Aku merindukanmu, noona. Bisakah kita melakukannya hari ini?" Tanya Suga juga dan tentu saja Yeonni tidak akan menolaknya.

Gadis ini pun membalas ciumannya tsb.

Suga sudah membawa Yeonni sampai ke kasur dan menidurkannya disana, lalu ia pun membuka kemeja Yeonni. Meremas kedua gundukannya tsb.

Baru juga tangannya hendak membuka pengait bra Yeonni, tiba tiba terdengar bunyi bel di luar sana.

"Siapa ya? Aku tidak mesan makanan kok!" Heran Suga juga dan pergi membukakan pintu. Begitu pintu terbuka, mata Suga pun terbelalak besar. "J-Junghee??"

Junghee langsung mendorong Suga masuk ke dalam kamar, lalu mulai memeluk dan melumat bibirnya tsb.

Suga tidak bisa menolaknya.

Sampai tubuhnya jatuh di atas kasur, barulah Suga sadar, Yeonni tidak ada dimana pun.

Kemana dia?

"Apa yg kamu cari, oppa?" Tanya Junghee juga.

"T-tidak."
"Darimana kamu tau aku berada disini, Jung?"

"Jungkook yg memberitahuku, katanya oppa ingin memberiku kejutan. Wuah, aku tidak percaya oppa akan mengajakku ke hotel hehe."
"Ohya, aku juga punya kejutan untukmu, oppa!" Junghee pun mulai melepas dress terusannya tsb, memperlihatkan bikininya yg super sexy itu!
"Bagaimana, oppa? Apakah kamu suka?" Tanya Junghee tersipu malu.

Suga berusaha memberikan respon yg Junghee inginkan, padahal sebenarnya pria ini sama sekali tidak tertarik.

"Wuah, kamu cantik banget, Jung!" Ucapnya juga.

Junghee pun senang, ia  langsung rebahan di atas kasur berharap Suga mendatanginya. Suga juga mengerti, hanya saja--ia beneran tidak berharap Yeonni melihat semua ini.

Tolong, jangan salah paham, Yeon. Aku--terpaksa.

Suga pun melumat bibir Junghee, meremas kedua gundukannya, lalu membuka tali branya tsb.

Selanjutnya ia mengulum ulum putingnya tsb.

Tidak sampai disana, kini kepala Suga sudah berada di bawah kedua kaki gadis ini.

Suga pun menurunkan celana dalamnya tsb lalu memainkan miliknya Junghee, menjilatinya sampai gadis ini terangsang hebat. "Oppa, oppa! Aku tidak tahan lagi, oppa. Tolong, masuki aku uhhh" desah Junghee juga.

Suga mau membantu sih, hanya saja bagaimana ya... anunya belum naik eh?

Junghee pun ikut kecewa melihat milik Suga yg masih menciut itu.

Mata Junghee memerah.

"Apa maksudnya ini, oppa? Apakah kamu tidak tertarik padaku? Hiks."

"A-aku--" Suga tidak bisa berkata karna memang begitulah kenyataannya.

Junghee pun menangis dan langsung memakai pakaiannya kembali.

"Bila kamu tidak menyukaiku, untuk apa kita bertunangan, oppa? Hiks lebih baik kita batalkan saja pertunangan ini!" Lalu Junghee pun pergi begitu saja.

Suga tidak mengejarnya karna memang itulah yg ia harapkan. Junghee segera pergi dan pertunangan mereka bisa di batalkan.

Setelah Junghee pergi, Yeonni pun segera keluar dari tempat persembunyiannya.

Ternyata daritadi ia bersembunyi di lemari, untung tidak ketahuan.

"Maaf, noona. Bukan maksudku untuk melakukannya dengan Junghee, tapi--"

"Iya, gakpapa, aku mengerti." Karna Yeonni juga seperti itu bila sama Jin.

Tbc

Ayo, antara mamih Jin dan papih Suga lebih milih siapa wkwkw