J-ackpot (19)

Luv : "Anda panggil saya siapa?" 

Jacqueline : "Philipa. Kau Philipa kan? Kau tak mengenalku? Aku Jacq. Temanmu semasa SD. Ingat? Kau pasti ingat. Dia bilang begitu padaku. Dia bilang Philipa pasti menjadikanku sebagai J. Dan Philipa akan mendatangiku setelah I terbunuh. I itu Irgi kan? Aku menelpon salon tempat dia bekerja dan diberitahu dia bolos kerja. Kau menyembunyikan mayatnya?" 

Luv : "!!!" 

Jacqueline : "Dia juga bilang kau sebagai Luv akan memberiku pertanyaan. Ayo berikan pertanyaanmu!" 

Luv : "Anda tidak takut? Saya bisa membunuhmu kalau jawaban anda salah." 

Jacqueline : "Tak ada bedanya. Toh kalau kau tak membunuhku sekarang, kanker yang mendekam di tubuhkulah yang akan melakukannya. Ayo tanyai aku!" 

Luv : "Tidak pernah sebelumnya ada yang sesenang ini untuk mati." 

Jacqueline : "Itu karena aku memujamu sedari awal. Ketika dia mengatakan aku bakal terpilih sebagai J, aku seperti mendapat hadiah terbaik dalam hidupku. Ayo, cepat tanyai aku! Atau kita langsung ke acara utama! Bunuh aku!" 

Luv : "Anda menjijikkan. Carilah orang lain. Saya memutuskan anda selamat. Karena ini benar-benar tidak berharga." 

Jacqueline : "Aku menolak." 

Luv : "Apa?" 

Jacqueline : "Dia sudah menyangka akan jadi begini. Jadi Luv, atau Philipa, eh Luv saja, jadikan aku kaki tanganmu. Bukankah Kir mendapat bantuan kepolisian. Jika kau menolak membunuhku maka jadikan aku sekutumu! Dia juga bersedia untuk membantumu. Bagaimana?" 

Luv : "Siapa 'dia' yang anda maksud ini?"

Jacqueline menarik tangan Luv dengan kegembiraan tidak wajar, menuntunnya ke sebuah gang kecil. Di sana terparkir sebuah sedan hitam mewah dengan pintu belakang yang setengah terbuka. Mendengar langkah Luv dan Jacqueline, seseorang keluar dari mobil, menutup buku yang baru dibaca setengahnya.

? : "Dia setuju, Jacq?" 

Jacqueline : "Belum. Tapi pastinya nanti setuju." 

Luv : "Anda..." 

? : "Kita bertemu lagi, Luv." 

Luv : "D."

Dhani melepas kacamatanya. Tersenyum mantap pada Luv, gadis yang pernah berniat membunuhnya.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top

Tags: