Seruling surgawi melepas peluh menyentuh nada
Mengikat dua insane di tengah jiwa
Bersenggama sosok akal mengepung dana
Menyentuh suruk sinar rembulan seterang biwa

Menopang jalan lurus yang berbunga
Mengitari sang mentari dan rembulan
Di tengah lautan candu yang berseteru
Menyatu padu cerita indah tentangnya

Sebuah genggaman yang tak terlepas
Mengikat sebuah janji tentang catatan pembuka
Kembali menggoreskan kisah lepas
Dengan tutur indah bersatu sebuah pena

Sederhana dengan gidik gelora darinya
Bersama letupan bintang di tengah jalan yang berbunga
Mengaku satu tanpa menoleh yang akan datang
Menikmati kini tanpa semu yang terpendam

Ramable
Jakarta, 11 Agustus 2018