Chapter 4

Sore ini rumah Rhea kembali lagi kedatangan tamu tak diundang,siapa lagi kalau bukan Feby dan Selly.

Sekarang kedua orang itu tengah asik membongkar tempat persediaan makananan Rhea,mengambil apa saja yang dapat mereka makan untuk mengganjal rasa lapar.

Begitulah sejak peresmian pertemanan mereka,Feby selalu mengajak Selly ke rumah Rhea dengan alasan,"Kasihan Rhea selalu di tinggal di rumah sendri"ucap Feby menghasut Selly.

"Feby!,itu tomat,cabe,sawi,margarin kenapa lo keluarin semua dari lemari es nya!"pekik Rhea.

"Yaelah Rhe,nanti kan gue beresin lagi, lo ribut banget sih,gue lagi nyari keripik pisang semalam nih,kayaknya masih tinggal satu bungkus lagi deh"ucap Feby heran.

"O itu uda gue makan nih bungkusnya,lo mau?"ucap Rhea memberi bungkus keripik menahan tawanya.

"Ih..Rhea lo kok tega banget"ucap Feby kesal.

"Ya mana gue tau,pokoknya perut gue kenyang",ucap Rhea masih tertawa.

"Lagian masih banyak lagi tuh makanan lain di lemari es ambil aja semua",tambahnya.

"Oke,gue habisin semua makanan lo!"ucap Feby kesal keripik kesukaannya raib sudah.

Rhea dan Selly tiba-tiba tertawa melihat tingkah Feby seperti anak TK yang lagi marah.

"Kita mau nonton apa nih?"ucap Rhea.

"Aku bawa kaset drakor My sassy girl,Goblin,The legend of the blue sea,Running man",ucap Selly sambil mengeluarkan semua kaset yang di bawanya.

"Mmm..Goblin"ucap Rhea dan Feby serentak.

"Apaan sih lo ngikuttin gue",ucap Feby masih kesal.

"Loh Feb kamu masih marah sama Rhea"ucap Selly.

"Tau ah",ucap Feby sekenanya.

"Feb gue janji deh kalo gue keluar jalan-jalan,gue beli sepuluh bungkus keripik pisang buat lo",ucap Rhea pasrah.

"Awas ya gue tunggu janji lo",balas Feby sambil memayunkan bibirnya.

"Iya gue janji"tambah Rhea.

"Oke"jawab Feby tersenyum melihat Rhea yang membujuknya,akhirnya dia mampu membuat Rhea memohon seperti saat waktu pertama kali mereka bertemu setelah lama berpisah tanpa kabar.

"Perasaan itu keripik punya gue kok gue merasa bersalah ya"batin Rhea.

Ketiga remaja itu duduk di sebuah sofa panjang, fokus melihat film yang sedang berlangsung,tak sadar seorang dari mereka bertiga mulai mengeluarkan air mata.

"Rhea kamu nangis"ucap Selly.

"Hiks hiks...iya itu si pengantin Goblinnya di lempar mangkuk sama bibinya",ucap Rhea tak mampu lagi menahan air matanya.

"Ini sih biasa aja,gak ada sedihnya sama sekali"ucap Feby remeh.

"Coba kepala lo gue lempar pake mangkok,kan sakit"balas Rhea.

"Ya gue lempar baliklah"ucap Feby cengir.

"Ya terserah lo"balas Rhea kesal.

Setelah itu mereka kembali hening,semua fokus pada film yang populer akhir-akhir ini.

" Akhirnya lo nangis juga kan",ucap Rhea melihat mata Feby yang mulai berair.

"Ngak",kilah Feby.

"Feb itu air mata kamu uda jatuh",ucap Selly tersenyum geli.

"Ih lu kebiasaan bohong",tambah Rhea tertawa.

"Iya gue nangis"ucap Feby menyerah.

"Gitu dong",balas Rhea tertawa sambil mengacak- acak rambut Feby.

"Iya tapi gak rambut gue juga yang lo acak-acak Rhe,sini kepala lo!",ucap Feby hendak memegang rambut Rhea.

"Ah rambut gue bilang dia gak mau lo pegang",ucap Rhea tertawa menjauh dari Feby.

"Sini lo!",ucap Feby mengejar Rhea yang berlari menuju ke kamar.

Ting.......tong........

Tak ada jawaban dari dalam rumah,Rhea dan Feby masih asik berkejar-kejaran di dalam rumah.

Ting..... tong....

"Iya tunggu sebentar",ucap Rhea berhenti dari aksinya dan langsung membukakan pintu,tampak dua pria paruh baya menunggu.

"Dady uda pulang kok cepat?",ucap Rhea.

"Iya ada berkas yang ketinggalan sayang",ucap Leon.

"Oh....",balas Rhea.

"Ajak om Arga-nya masuk ke dalam Rhe",ucap ayahnya sambil melenggang masuk ke dalam.

"Ayo om masuk dulu,duduk sebentar di dalam",ucap Rhea mempersilahkan.

"Oh iya,makasih",balasnya masuk dan duduk di sebuah sofa kulit berwarna coklat.

"Mau minum apa om?"ucap Rhea menawarkan.

"Air putih aja"ucap Arga.

"Tunggu Rhea ambil bentar ya om",ucap Rhea.

Tidak berapa lama Rhea kembali dengan nampan yang berisi segelas air putih.

"Ini om diminum dulu",ucap Rhea.

"Oh makasih"balas Arga.

"Sama-sama om",ucap Rhea.

"Om boleh gak nayak kamu bentar"ucap Arga.

"Oh boleh om",ucap Rhea tersenyum ramah.

"Kamu sekolah dimana Rhea?",tanya Arga.

"SMA SWASTA CERMERLANG om",ucap Rhea.

"Kamu pintar ya Rhea,bisa masuk ke sana dengan mudah"balas Arga.

"Ah om bisa aja,kalo niat apa aja bisa om",balas Rhea malu.

"Iya om punya anak laki-laki seumuran kamu,dia selama ini sekolah di Perancis"ucap Arga.

"Oh,terus dia kenapa om?"ucap Rhea.

"Om minta dia pulang ke Indonesia",ucap Arga.

"Ya,kenapa om?",ucap Rhea.

"Om gak mau dia disana ikut-ikutan pergaulan yang gak benar",ucap Arga.

"Itu sih tergantung orangnya
gimana dia nanggapinya om",ucap Rhea.

"Iya tapi om gak mau dia sampai dia jadi kurang ajar",ucap Arga.

"Jadi anak om uda  pulang?"tanya Rhea.

"Belum,dia pulang minggu depan",ucap Arga.

"Oh,jadi om mau masukkin dia ke sekolah Rhea juga?",ucap Rhea penasaran.

"Iya,om dengar SMA itu salah satu yang paling banyak di minati",balas Arga.

"Tapi minggu depan uda pembagian kelas om",balas Rhea.

"Oh ya",ucap Arga terkejut.

"Iya om",balas Rhea.

"Ya mau gimana lagi,dia yang bilang mau pulang minggu depan",ucap Arga.

"Hehe...iya om",ucap Rhea dengan cengirran.

"Itu teman kamu?",ucap Arga melihat Selly dan Feby yang tengah asik menonton.

"Iya om",balas Rhea.

"Jadi anak om itu namanya siapa?,biar Rhea bisa kenal nanti pas masuk sekolah",tanya Rhea penasaran.

"Oh namanya Raf...",ucap Arga terpotong karena Leon datang.

"Maaf Arga kamu jadi nunggu lama,berkasnya uda dapat",ucap Leon memberi berkas itu.

"Oh gak papa",balas Arga.

"Dady mau pergi lagi ke perusahaan?",tanya Rhea.

"Iya sayang"ucap Leon mengusap puncak kepala Rhea dengan lembut.

"Ya uda dady pergi dulu ya"ucap Leon.

"Om juga pamit dulu Rhea",tambah Arga.

"Iya,hati-hati di jalan dady,om Arga"ucap Rhea.

"Iya",ucap Arga dan Leon.

"Feby,Selly om titip Rhea ya"ucap Leon.

"Oh iya om,hati-hati di jalan",balas Feby dan Selly.

Rhea kemudian kembali menutup pintu rumahnya setelah melihat mobil yang dikendarai ayahnya menjauh.

"Oh iya nama anak om itu tadi siapa ya?,gue lupa!"batin Rhea.

Hai...👩😘😍masih ingat author kan😅😅.Maaf ya kalo author sering hilang timbul kayak ikan lele hehe..😁,btw akhir*2 ini author lagi mulai dilanda UH berturut-turut😖😰😭 jadi mulai dari situ author gak mood nulis kadang*2.Eits..tunggu dulu jangan mikir author gak update lagi ya..😝😝,author selalu update sampai cerita ini selesai#janjiauthor, karena itu kuy votment author tunggu....😘😘😍😍















Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top