Sebuah Pernyataan Cinta

Yang terhormat, kepada mereka yang kucintai setiap waktu.

Dengan surat ini kusampaikan pernyataanku, bahwa aku sangat membencinya.

Aku sangat membenci diriku yang tidak bisa mengatakan sayang dengan benar kepada kalian semua. Kepada mereka yang sudah lama kukenal, kepada mereka yang baru kukenal, dan kepada mereka yang hanya lewat bagai angin dikehidupanku.

Sungguh aku sangat membenci diriku yang tak sanggup berteriak 'cinta' kepada kalian.

Yang bisa kusampaikan hanya kata maaf beserta air mata yang turun tanpa permisi, sebagai ucapan cintaku.

Maafkan aku yang masih belum bisa membuatmu bahagia, ayah dan bunda. Tapi tanpa diminta kalian selalu memberiku cinta, bahkan tidak mengharap balasan. Sungguh, aku merasa tidak berguna karena tidak bisa menyampaikan rasa cintaku pada kalian dengan benar.

Maafkan aku karena selalu membuat kalian repot, adik-adikku. Aku selalu lupa cara menyampaikan cinta dengan benar  jika berhadapan dengan kalian. Maaf jika leluconku selalu membuat kalian marah atau sedih, tapi itu caraku mencintai kalian. Aku tidak peduli kalian membenciku karena leluconku, aku akan tetap mencintai kalian. Ah... Sudah rindu saja aku dengan kalian yang jauh disana.

Maafkan aku yang sulit menjelaskan maksud dan cintaku kepada kalian teman-temanku. Aku selalu tertawa atau melempar jokes aneh secara tiba-tiba. Aku yakin kalian berpikir aku gila, tapi itulah caraku menyampaikan cinta kepada kalain agar kalian tidak bersedih lagi. Aku harap, sikap badutku bisa membuat kalian tertawa.

Maafkan aku karena selalu menjadi sok pemalu dan jarang muncul. Tapi aku selalu menyayangi dan menghormati kalian semua, teman-temanku di Montakse Aksara. 

Aku juga ingin sampaikan cinta pada mereka yang belum pernah kusentuh.

Kepada kau yang entah bagaimana wajah dan bentukmu, aku sampaikan cinta yang etah nyata entah bukan. Karena aku belum pernah bertemu denganmu, wahai jodoh yang belum pernah kutemukan.

Kepada mereka yang kucinta dan damba, walau kalian tidak nyata. Wahai mereka yang dari dimensi yang berbeda, aku mencintai kalian semua. Ah... Cinta sepihak yang indah.

Aku tahu surat ini terlihat aneh dan absurd. Aku tahu surat cinta ini mungkin tak akan terbaca. Aku tahu surat cinta ini hanya sekedar pelampiasan kecil yang kubisa. Aku tahu surat ini hanya menyampaikan sedikit bagian cintaku. Aku tahu...

Ah... Seandainya aku bisa memperlihatkan betapa besarnya cintaku pada kalian. Pasti akan mudah. Tapi Tuhan menyuruhku menyampaikannya dengan bahasaku sendiri agar terdengar lebih tulus.

Dan kepada diriku sendiri, kepada gadis yang selalu overthinking kepada segala hal, yang selalu membenci diri sendiri, yang selalu berusaha menyimpan segalanya, aku mencintaimu.

Aku tidak peduli sebera buruknya kamu bersosialisasi, peduli seberapa mindernya kamu dengan penampilan, tidak peduli seberapa cerobohnya dirimu, aku akan selalu mencintaimu.

Karena hanya aku yang akan mencintaimu hingga akhir, bahkan sampai kedalam neraka sekalia pun. Maka sadarilah cinta dari dirimu sendiri.

Aku harap kau mengerti, bahwa untuk mencintai orang lain, cintailah dirimu sendiri.

Dari dia yang berusaha mencintai dirinya dan orang lain.

mizuhakanatashi77

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top