LIMA BELAS

‌Mobil berhenti dijalanan yang agak sepi, aku mulai was-was

‌"Ken" Panggilku

‌"Iya" Balas kenzi

‌"Kok sepi? " Tanyaku

‌"Aku gak akan macam-macam Mya, aku tau yang kamu pikirkan, kamu percaya sama aku, karena laki-laki kalau emang sayang sama pacarnya, dia gak akan ngerusak, justru akan menjaga nya" Ucap kenzi

‌"Iya ken" Balasku

‌"Tunggu ya"

‌Aku hanya mengangguk

‌Kenzi keluar dari mobil dan membukakan pintu untuk ku

‌Aku keluar dari mobil dan mengikuti kenzi

‌Ini terlihat seperti sebuah taman, mungkin karena malam dan cahaya lampu nya remang-remang, aku awalnya berpikir kalau ini adalah hutan

‌Aku dan kenzi masuk ke dalam taman itu dan berhenti di depan sebuah danau, danau itu tidak terlalu besar tetapi indah karena berpantul dengan sinar rembulan,di taman itu juga ada kunang-kunang yang membuat suasana malam menjadi lebih indah.

‌Saat gue masih menikmati pemandangan, kenzi nanya ke gue

‌"Kamu suka? " Tanya kenzi

‌"Suka, suka banget malah" Jawabku

‌"Bagus deh" Balas kenzi

‌"Kamu tau tempat ini darimana? " Tanyaku

‌"Awalnya aku kesini siang, tapi karena betah, aku disini sampai malam, dan ternyata pemandangan malam nya bagus, makanya aku bawa kamu kesini" Ucap kenzi

‌Aku hanya mengangguk

‌"Makasih ken" Ucapku

‌"Sama-sama" Mya

‌Setelah itu kami mengelilingi danau itu dan juga berswafoto

‌Setelah berkeliling kami duduk di salah satu kursi ditaman itu

‌"Mya" Panggil kenzi

‌"Iya" Ucapku

‌"Kamu tau kan, landasan sebuah hubungan itu adalah kepercayaan" Ucap kenzi

‌Aku terdiam

‌"Iya" Ucapku pada akhirnya

‌"Kamu percaya sama aku? " Tanya kenzi

‌Aku mengangguk

‌"Kamu juga tau kan kalau kepercayaan itu awalnya adalah kejujuran?  Tanya kenzi

‌" Iya" Ucapku

‌"Dan aku mau kita itu saling jujur, saling jaga kepercayaan dan tidak ada yang ditutup- tutupi, meskipun kita juga harus punya privasi, tapi sesuatu yang mungkin bisa kita bagi, kita ceritakan, supaya tidak terjadi salah paham diantara kita" Ucap kenzi

‌Gue benar-benar bingung, apa harus gue kasih tau ke kenzi kalau sebenarnya gue punya kembaran yang idiot. Tapi gak lah, itu kan privasi gue, gue memantapkan hati gue untuk gak ngasih tau ke kenzi kalau gue punya kembaran

‌"Kenapa Mya? " Tanya kenzi

‌"Gppa" Jawabku

‌"Ayo pergi" Ajak kenzi

‌Aku hanya mengangguk lalu berdiri, dan kembali ke mobil

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top