Orang-orang yang bilang bahwa selamanya kau akan sendirian, dari lahir kau sendiri, dan ketika kau mati, kau mati sendirian.

Nah, orang yang seperti ini, mereka baik banget ya?

Mereka sengaja bilang bahwa dalam hidup, kita hanya punya diri sendiri, supaya kita diselamatkan dari kesendirian itu sendiri.

Orang-orang yang mengatakan hal seperti itu pasti pernah merasakan bagaimana rasanya sendirian, karena itu mereka berkata bahwa semua orang itu pasti akan berakhir sendirian.

Mereka mengatakan itu karena mereka iri dengan mereka-mereka yang punya orang lain, punya sanak keluarga, punya teman, punya pasangan, punya anak. Sementara mereka tak punya apa-apa.

Karena mereka selalu sendiri, mereka menjadi iri, dan ingin merampas apa yang dimiliki oleh orang lain. Entah untuk menarik mereka hingga berdiri ditempatnya berada (menjadi sendiri), atau tak ingin menjadi satu-satunya yang sendirian disini.

Bisa dibilang, secara tidak langsung mereka yang sendirian memberi tahu bahwa tak selamanya hidup itu tentang sunshine and rainbows, tapi ada juga hujan dan badai. Mereka memberitahu hal itu dengan cara yg berbeda, dan jika didengar sekali, pasti akan terdengar negatif. Tetapi jika dipikir berulang kali dalam perspektif yang berbeda, mereka memberikan informasi yang bermakna.

Mungkin aku terdengar sangat optimis soal hal ini, tapi coba katakan padaku.

Orang yang dewasa dan orang yang berempati itu SANGAT berbeda.

Orang dewasa dapat berempati, berpikir di jalan yang berbeda-beda.

Tetapi orang yang berempati tidak mengenal usia. Kedewasaan pikiran dan fisik tubuh itu jauh berbeda.

Ada orang dewasa yang pikirannya masih kekanakan.

Ada pula anak kecil yang berpikiran dewasa.

Dan orang yang berpikiran dewasa, akan tahu bagaimana cara mengambil manfaat dari setiap hal yang dilempar padanya. Setiap ucapan, setiap tantangan, setiap kesuksesan, setiap kegagalan, semuanya.

Dan aku? Aku memilih untuk berpikir optimis. Karena aku tahu bagaimana cara mengambil manfaat dari segala hal yang dilempar padaku.

Dan...

Pada dasarnya, tanpa kegelapan tak ada pula cahaya. Tanpa adanya kesendirian, maka tak ada pula rasa kebersamaan.

Karena itu, janganlah menyalahkan siapapun mengenai kesendirianmu.

Oke?

***END***

...

...haha...

Apa yang barusan kuketik? ( ͡ಥ ͜ʖ ͡ಥ)

AKU MERASA TEREKSPOS AAAAA

YODAH SAMPAI DISINI AJA.

PELUKAN ONLINE,

VANNE☯