Yo! Ini Pika. Biar temen-temen gak bingung, termasuk penulisnya juga yang capek revisi mulu, kali ini aku bakal cerita soal latar.

Latar

Latar di cerita ini sebenarnya Indonesia versi alternate universe. Kalo di cerita sih namanya jadi Nusantara.

Nama kota sama daerah pun banyak yang berubah. Kebanyakan aku ambil namanya dari latar belakang sejarah/julukan lain daerah tersebut.

Contohnya Sankhew. Sankhew sendiri kuambil dari San Khew Jong, nama Singkawang dari bahasa Mandarin dialek Hakka.

Terus gimana dengan Kopo? Idenya dari sini.

Judul lagunya Ti Soreang Ka Kopo. Itu lagunya Jafunisun. Itu band lokal rasa JRock yang pernah parodiin opening Saint Seiya pake bahasa Sunda.

Kopo sendiri emang terinspirasi dari Bandung, kota kelahiran penulis. Gak semuanya beneran ada. Toh SMA 29 itu murni halunya penulis.

(Emang ada SMA negeri di Bandung yang punya kolam renang sendiri kek sekolah luar negeri?)

Terus, nanti banyak muncul istilah daerah yang beda sama dunia nyata. Sederhananya begini.

Distrik: kecamatan di dunia nyata. Idenya kuambil dari liat berita soal Irian mulu.

NB: Aku ogah ngomong "Papua" karena maknanya peyoratif alias menyinggung penduduk asli sana. Irian sendiri istilah yang dicetuskan Frans Kaisiepo, pahlawan nasional yang ada di duit 10k.

Sektor: kelurahan di dunia nyata.

Asosiasi

Instansi pemerintah fiktif ini muncul di arc pertama, tepatnya waktu Sephia muncul pertama kali.

Instansi ini sebenarnya pecahan dari Kepolisian yang khusus menangani kasus-kasus berbau supranatural dan tidak terpecahkan. Nanganin pelaku santet pun pake prosedur penyelidikan dan penyidikan pidana.

Status anggotanya sama seperti aparat pemerintahan yang lain (polisi, tentara, satpol PP, PM, dll.).

Instansi ini bakalan sering banget muncul. Soalnya cerita ini berkisah tentang kehidupan apesnya si Abay jadi anggota Asosiasi dan berurusan dengan alam lain.

Aku cuman bisa jelasin sebatas ini. Penjelasan lebih detil soal Asosiasi bakal muncul di arc selanjutnya.

Alam Lain

Alam lain itu dimensi paralel yang beririsan dengan dunia manusia. Singkat kata, tempat para makhluk halus tinggal.

Peradabannya pun gak jauh beda dengan manusia. Terutama bagi kawasan dengan ras tertentu seperti orang bunian.

Manusia sering menyalahgunakan kemampuan mereka buat melintasi dua alam, begitupun sebaliknya. Oleh karena itu, Asosiasi juga bertugas menjaga perbatasan dari sisi di alam manusia.

Alam lain bakal dibahas lebih jauh juga di arc selanjutnya. Soalnya nanti muncul banyak kasus yang beririsan dengan alam lain.

Yup, cuman segini penjelasan soal cerita biar gak bingung. Aku cuman bagiin informasi yang udah muncul di cerita biar temen-temen gak mabok baca worldbuilding-nya.

Akhir kata, selamat membaca!