1. Deadly Passion Cafe (80)

Saya kaget ada kopi rasa klepon.

Cerita yang bagus untuk mengawali cerpen bulan ini. Saya suka humor penulis dan plot-twist yang dibawakan.

Pas baca, saya terkejut karena hampir seluruh dialog menggunakan dialog langsung (tidak pakai keterangan sebelum/setelah dialognya). Ada baiknya ini dihindari karena pembaca perlu tahu, setelah/sebelum dialog yang diucapkan oleh si tokoh, tokoh ini kemudian melakukan apa. Tidak usah yang susah, cukup berikan deskripsi ekspresi atau sedang melakukan apa. Misal: "Ah, panggil saya Hana saja," kataku sambil menggaruk-garuk kepala. Jadi, pengetahuan pembaca mengenai cerita ini lebih luas dan alurnya pun lebih padat.

Keseluruhan sudah bagus, terutama PUEBI, KBBI-nya, dan alurnya. Tinggal ditingkatkan saja lagi. Sering-sering baca cerita ya biar wawasannya semakin luas mengenai kepenulisan.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

2. Liburan Nekat (84)

Sepertinya saya tahu ini punya siapa.

Biarkan fans Harry Potter yang satu ini memasak. Saya baru nonton sedikit Harry Potter pertama, jadi agak asing dengan beberapa istilah di dalam cerpen ini. Syukurlah segera dijelaskan secara singkat oleh penulis.

Sejauh ini saya tidak menemukan kekurangan, kecuali kata "lalu" dan "ayo" yang tidak diakhiri koma (hukumnya wajib, sesuai PUEBI). Kemudian, ada inkonsistensi di mana di suatu paragraf ditulis "anti api", tapi di paragraf lain "anti-api". Mungkin ini kesalahan dari Wattpad-nya, tapi kalau ini kesalahan dari penulis, ada baiknya setelah menulis, direvisi lagi.

Keseluruhan sudah bagus mengenai penokohan, alur, dan kesesuaian tema dengan referensi (Harry Potter). Tinggal di alur saja yang saya rasa sedikit melompat-lompat.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

3. X-Liday Beyond Her Wildest Dreams (80)

Bang? KENAPA GANTUNG!

• Saya menemukan beberapa kesalahan seperti penulisan 'shock' yang seharusnya ditulis 'syok' (karena sejak awal menulisnya pakai Bahasa Indonesia, jadi tulisannya diusahakan sesuai KBBI).

• Kemudian, penggunaan tiga titik di akhir dialog (...). Sebelum penggunaan tanda ini, ada baiknya diberi spasi dulu. Kemudian tambahkan titik satu lagi, soalnya dialog-nya terpotong.

• Tadi ada penggunaan kata "kan", ada baiknya diberi satu petik sebelum kata itu, begini " 'kan ".

• Terakhir, aura liburannya belum terasa sama sekali. Entah karena penulis kelewatan batas kata atau memang begini saja idenya. Saya suka ceritanya, tetapi eksekusinya belum sempurna.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

4. Liburan di Isekai (90)

Sepertinya saya tahu ini siapa.

Sejauh ini sudah bagus, penggunaan PUEBI dan KBBI-nya sudah tepat. Nilai plus bagi cerpen ini adalah berhasil mendeskripsikan dunia isekai-nya, jadi bagi yang belum main game isekai yang ada di cerpen ini, langsung bisa menangkap detail latar yang disajikan penulis. Nilai plus kedua adalah interaksi membekas antara tokoh utama dengan tokoh lainnya. Jadi, meskipun pertemuan si tokoh utama sama husbunya cuma sedikit, setidaknya terobati dengan komunikasi si tokoh dengan tokoh sampingan.

Sayang sekali, sepertinya karena keterbatasan kata, jadi liburannya tidak bisa diperlama. Padahal saya berharap ada kisah antara si tokoh dengan husbunya, mereka ngapain aja di cerita ini.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

5. Voucher Liburan ke Kekaisaran Tolberoland (88)

Saya merasa familiar dengan Tolberoland ....

Jadi, ada pengulangan kata lebih dari dua pada satu paragraf, seperti di paragraf empat. Kata 'oposisi'-nya lebih dari dua, ada baiknya dikurangi atau dicari sinonimnya. Banyaknya kata yang sama pada satu paragraf bisa membuat paragraf tersebut menjadi monoton (apalagi di dialog).

Selebihnya sudah bagus, mulai dari penokohan, alur, dan penjelasan mengenai latar tempat serta pemerintahannya. Cuma tadi saya membaca kalau kupon si tokoh utamanya robek dan tidak ada penjelasan kenapa robek. Kalau robek karena expired, bisa ditambahkan: "Kupon itu bisa robek dengan sendirinya jika sudah lewat masa kadaluarsanya."

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

6. Singgah dan Rela (92)

Inilah kenapa sampai sekarang saya tidak berani menyatakan suka pada teman karena takut dia ternyata punya yang lain.

Nilai plus pada cerita ini adalah nuansa konflik yang dibangun oleh penulis, berbeda dengan cerpen lain. Cuma sayangnya, aura liburannya masih kurang. Mungkin ada, tapi kesannya sekedar datang ke Medan saja, kemudian selesai.

Untuk penulisan sudah bagus, sesuai PUEBI dan KBBI. Latar suasana sudah ditulis dengan rapi dan mudah dipahami.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

7. Impian Kecil (80)

Sejujurnya, saya kebingungan baca cerita ini. Semacam ada alur lompat yang membuat cerpen ini agak susah untuk dipahami. Saya asumsikan penulis sepertinya ingin memasukkan banyak hal menarik di cerpennya kali ini, tapi terkendala ide, batas kata, atau lain hal.

Tadi saya menemukan satu paragraf yang kalimatnya benar-benar panjang dan tidak ada komanya sama sekali. Butuh napas panjang untuk baca kalimat itu saja. Saran saya, penulis bisa memotong-motong kalimat panjang itu menjadi beberapa kalimat kecil. Kalimat panjang terkadang malah membuat pembaca terlalu banyak menyerap informasi, kemudian boom, lupa alur.

Untuk yang lain sudah bagus, mulai dari penulisan dan minim typo.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!

.

8. Rumah Buyut (96)

Cerpen terbaik untuk mengakhiri antologi cerpen bulan ini. Selamat, Penulis! Anda mendapatkan nilai tertinggi dari saya.

• Saya suka inovasi yang dibuat pada cerpen ini. Masalah yang sedang dialami para pekerja menjadi ide utama adanya inovasi ini. Jadi, ada hubungan sebab-akibat yang menjadi pondasi kuat cerpen ini.

• Saya suka bagamana penulis menceritakan masa lalu tokohnya. Mulai dari latar, kebiasaan keluarganya di rumah buyut, semua bisa tergambar dalam sekali baca.

Kekurangannya cuma pada paragraf yang sebenarnya bisa dipotong jadi dua paragraf. Tidak perlu dijadikan satu paragraf jika kalimat-kalimatnya sudah tidak saling berhubungan lagi.

Terima kasih sudah mengikuti jadwal cerpen bulan ini!