Yuta-Winwin

Winwin Wo Ai Ni

Everyone X Winwin

NCT belongs to SM Enterteinment

Yuta - Winwin

I love you so much, I really do. Wo ai ni

🌼

Yuta tersenyum pahit.

Iya pahit sekali.

Sejak zaman NCT life Seoul sudah menjadi rahasia umum tentang Yuta yang selalu menempeli Winwin baik bagi para member NCT sendiri atau pun para NCTzens. Tapi sekali lagi Yuta tersenyum pahit melihat bagaimana teman-temannya sendiri –member NCT− malah begitu mendukung Taeil hyung yang sedang gencar-gencarnya mendekati Winwin.

Tentunya Yuta ingin bermain sportif dengan Taeil hyung dalam memperebutkan Winwin. Tapi Yuta juga butuh dukungan! Ia merasa member yang lain pilih kasih, selalu saja Taeil hyung yang mereka tanya atau bicarakan jika berurusan dengan Winwin.

Hei apa kalian tidak menyadari eksistensi Nakamoto Yuta ini!?

Ingat salah satunya ketika Enana, pertanyaan tentang 'Siapa member favoritku di NCT127?'

Dan Winwin yang terpilih sebagai member terfavorit di NCT. Semua sudah yakin jika Winwin yang terpilih dan tentang siapa yang memilih juga sudah sangat kentara jelasnya kata Johnny waktu itu.

Tapi Yuta tidak mempermasalahkan itu. Dia juga tahu siapa saja yang memilih Winwin sebagai member terfavorit selain dia tentunya. Yang Yuta permasalahkan, ia juga memilih Winwin tapi kenapa yang ditanya alasannya hanya Taeil hyung?

Padahal Mark juga memilih Winwin dan menjadi member yang dipilih oleh Winwin. Kenapa Mark tidak ditanyakan juga?

Waeeee?

Kan Yuta juga ingin memberitahukan kepada dunia seberapa Yuta menyayangi Winwin.

"Tidak ada kata-kata yang tepat untuk menjelaskannya...," Pipi Taeil terkembang saat dirinya mengatakan itu. Tersenyum, Senyum yang membuktikan ia sedang malu namun dipenuhi kebahagian.

"Sarangijyo." Taeyong menambahkan.

"Ne, itu karena cinta."

Jika Yuta tidak ingat kamera yang merekamnya, ia sudah mengatakan seribu macam hal yang lebih baik dari Taeil mengapa ia menyukai Winwin.

Memang bucin Winwin pria jepang ini....

🐣

"Hyung~ hyung~ aku boleh main ya ke kamar hyung?"

"Gak boleh bocah!" Yuta berdiri di depan pintu menghalangi Haechan yang merengek untuk memasuki kamar yang di tempati Yuta, Winwin dan Taeil.

Tangan Yuta menghadang tubuh Haechan yang mencoba menerobos dirinya. Mau apa bocah ini bertemu Winwin.

"WINWINIE HYUNG~! YUTA HYUNGNYA NAKAALLLL~"

"Sana huss~pergi! Winwin juga gak bakal bolehin kamu sentuh komputer kesayangannya."

"Isshh hyung pelit!" Bocah kelahiran tahun 2000 itu memeletkan lidah pada Yuta dan meninggalkan area kamar. Yuta mendelik tangannya bersedekap, tinggal satu bocah lagi yang harus dia usir.

"Hyung aku bol−"

"Gak boleh! Winwin lagi gak bisa diganggu. Udah sana istirahat mark, emang kamu gak capek apa perform kesana-kemari??"

Mark menciut mendengar ucapan Yuta. "Tapi hyung?"

Tangan Yuta mengibas-ibas di depan wajah Mark. Mengusirnya. Mark berjalan menjauhi kamar Yuwinil –Yuta Winwin Taeil− dengan langkah gontai, padahal dirinya ingin bercerita pada Winwin hyung mengenai Renjun yang suka tiba-tiba menciumnya.

'Hah sudahlah pawangnya terlalu galak....'

Yuta berdecak melihat tamu-tamu tidak terduga yang datang ke kamarnya. Tidak apa-apa sih sebenarnya, hanya saja orang yang mereka ingin temui selalu saja Winwin. tidak puaskah mereka bertemu Winwin di luar? Kali ini biarkan Yuta menikmati waktunya dengan Winwin.

Pemuda bermarga Nakamoto itu memasuki kamarnya, di dalam sana Winwin tengah fokus mengutak-atik komputer berharga yang sempat menjadi incaran Haechan. Yuta mendudukkan diri di sebelah Winwin. Ia taruh dagunya di atas pundak Winwin yang katanya terlebar kedua setelah Doyoung.

"Winko...,"

Winwin berdeham. Matanya tidak teralihkan sedikit pun dari layar.

"Hyung lelah Winko-chan~" Yuta memiringkan sedikit kepalanya dan mengecup kuping bawah Winwin.

Tangan Winwin dengan cekatan memainkan mouse mengikuti arahan permainan di layar komputernya. "Waeyo hyung?"

Yuta terdiam tidak menjawab pertanyaan singkat Winwin. Dalam hatinya ia menggerutu, 'Lelah mengusir orang-orang yang mendekatimu~'

Cklek...

Bunyi pintu barusan memecah keheningan di antara Yuta dan Winwin. Bolehkah Yuta mendelik lagi? Yuta tahu siapa yang datang ke kamarnya tanpa ketukan atau bahkan teriakkan meminta izin untuk masuk.

Saingan utamanya.

Seorang Moon Taeil.

Bucin Winwin nomer 2.

Kenapa nomer 2? Ya...

Karena Yuta-lah yang berada di urutan pertama.

"Hai Yuta. Hai Winwinie~" suara lembut Taeil menyapa gendang telinga Yuta. Yuta hanya mengangguk sebagai balasannya. Kalian tahu bukan Yuta adalah orang yang terlalu jujur untuk apapun. Jadi untuk apa Yuta menunjukkan sikap baik di saat moodnya sedang jelek karena Moon Taeil.

Dasar kodok Jepang durhaka!

"Taeil hyung? Habis darimana?" Winwin menghentikan aktivitasnya menatap Taeil yang berjalan ke arah mereka berdua.

Yuta menatap tajam mathyung dari NCT itu. Heol~ kenapa Taeil hyung bisa mengalihkan perhatian Winwin dari gamenya?

"Habis dari Cheondamdong..., kalian sudah makan?"

Baik Yuta dan winwin pun mengangguk.

"Baguslah! Nanti kalian jangan tidur terlalu larut! Besok pagi kita harus sudah pergi ke jepang." Taeil beranjak dari sisi kanan winwin sesudah ia mengusak gemas rambut pink soft milik Winwin.

Yuta yang melihat semua itu tepat di depan matanya, langsung saja memeluk Winwin posesif dan berteriak, "WINKO-CHAN NAEKKEOYAAA!!"

.

.

.

.

*Sarangijyo : Cinta
*Naekkeoya : Milikku

Haiiii~ Apa kabar?

Long time no update with this work ㅋㅋㅋ/maafin aku ngurus work sebelah mulu/ :')

Jangan protesin aku kenapa ini dikit banget :"

Maafin juga ada Haechan Mark Renjun nyempil hehe

Can you feel how bucin yuta to winwin? /lah 😅

Bahagia juga ya kalo winwin duluan yang mulai skinship sama bang atuy :') akhirnyaaaaa #sungkemansamayuta

Btw gak cuma love trianglenya NoRenMin yang terkenal 😂 ini juga nih YuWinIL love triangle ala hyungdeul NCT bikin gemeesss juga hehe 😆

Jangan lupa vote and comment yaaaa :*

Sekian dan Terima Kasih

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top