Mau Curhat?

Pernah gak sih, saat kamu punya unek-unek, terus kamu ingiiin sekali menceritakan sesuatu yang menjadi beban di hatimu sama sahabat,kawan atau juga karib?

Dan di saat kamu mengawali curhatanmu, kamu pasti akan mengucapkan pashword ajaib, "tapi janji ya, jangan bilang ke siapa-siapa...." saat kamu mau meng-klik ceritamu sama dia.

Terus kamu cerita ke si A, temanmu, dan saat di rumah, si A merasa ada sesuatu yang terjadi lalu ingat dengan kisahmu,akhirnya dia si A pun menceritakan juga ceritamu sama Uminya, pashword nya pun sama, "tapi janji ya, umi. Jangan bilang ke siapa-siapa." Eeeeh uminya merasa dapat cerita dari anaknya, ikut arisan lalu ada sesuatu, akhirnya menceritakan lagi ke orang lain. Dengan kata kunci yang sama. Mau jadi apaaaa....coba.

Yuk kita kupas, boleh gak kita menceritakan curhatan temen kita?

Islam menganjurkan setiap muslim agar menjaga rahasia saudaranya, sehingga mereka hidup bermasyarakat dengan tenang, damai, dan jauh dari keresahan, kedengkian, maupun dendam. Karenanya setiap muslim dituntut untuk mempu membedakan mana perkataan atau urusan yang termasuk rahasia dan mana yang bukan.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

"Jika seseorang membicarakan sesuatu sambil memalingkan muka (ke kiri maupun ke kanan), maka pembicaraannya itu adalah amanah"
(HR. Abu Dawud dan At Tarmizi)

Salah satu hal yang dilarang di dalam Islam kepada umatnya adalah sifat khianat. Pepatah mengatakan bahwa khianat sama halnya dengan menggunting dalam lipatan atau menjegal teman sejalan. Sungguh tiada yang lebih sakit selain dikhianati. Maka jauhilah olehmu sifat khianat ini, karena ia sangat tercela. Bukan hanya manusia yang membencinya, tetapi Allah pun demikian, bahkan terhadap orang kafir.

Khianat adalah salah satu dari tiga ciri orang yang munafik.

Cari teman curhat itu harus orang yang bukan cuma bisa dengerin, tapi harus yang bisa jadi pendengar yang baik, yang bisa ngerespon apa yang jadi keluhan kita, dan dia akan beri kita solusi, atau jika tidak, setidaknya dia akan kasih kita suport dan nasihat buat kita.

Dan satu hal, yang harus kita ingat juga, tidak semua hal bisa kita jadikan teman curhat, dan kita jadikan bahan curhatan. Setiap orang pasti sudah punya masalah, maka dari itu kita harus bisa memilah, mana yang pantas kita ceritakan dan yang nggak.
Dan perlu ditegaskan pula, bahwa curhatan orang, jika sudah sampai di telinga kita, itu artinya dia sudah percaya sama kita, dan kita harus bisa jadi orang yang bisa menjaga amanah.  Menjaga rahasianya. Jadikan hati dan perut kita semua seperti kuburan. Kubur semua cerita curhatan temen kita. Semua itu agar tidak ada yang namanya Namimah alias Adu domba.

Jadi sudah tau yaaa mana aja yang mau dicurhatin?

Kalo pengen aman,  mending curhatin sama Allah..., Allah itu adalah tempat sebaik-baiknya tempat paling Aman untuk kita jadikan tempat mengadu.
Lewat qiyamullail di tengah malam syahdu, adukan semuanya sama Allah,  dijamin Allah tak akan menolak kedatangan kita yang mendekat.

Semoga bermanfaat.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top

Tags: #ceritahati