I Understand {Part 1} [Kise x Reader]
Yo Mahouka balik :3, maaf Minggu lalu nggak update, biasalah pelajar, ulangan sana-sini, yang kelas sepuluh pasti ngerti #SokTahu
ok enjoy~!
=~=~=~=~=
Seperti biasa [Your Name] berjalan dikoridor dengan tenang dan damai, maklum masih ada waktu satu setengah jam lagi baru jam pertama dimulai "[Last Name]-cchi!" langkah [Your Name] terhenti, ia lalu memandang laki-laki yang baru saja menyerukan namanya dengan lantang dan membuat suara laki-laki itu bergema karena koridor masih sepi
"ah Kise-kun" kata [Your Name] setelah mengetahui siapa yang memanggilnya, laki-laki yang sudah menjadi teman sekelasnya selama setengah semester, Kise Ryouta "kenapa kau memanggilku?" tanya [Your Name], pada laki-laki yang berdiri sambil menyembunyikan sesuatu dibelakangnya
Kise dapat merasakan wajahnya mulai merona karena malu, kemudian ia mencoba mengungkapkan perasaannya dengan tenang "kau tahu [Last Name]-cchi, aku benar-benar menyukaimussu" kata Kise berusaha untuk tenang padahal telapak tangannya tidak berhenti mengeluarkan keringat "aku suka saat kau tertawa, aku suka saat kau memanggil namakussu. Aku suka semua tentangmu" kata Kise
[Your Name] mencerna setiap kata yang dikeluarkan laki-laki berambut pirang itu "souka..." kata [Your Name] pelan "aku juga menyukaimu Kise-kun" kata [Your Name] sambil mengembangkan senyumnya
"k—kalau begitu jadilah pacarku!" kata Kise sambil memberikan seikat bunga [Favourite Flower] pada [Your Name]
[Your Name] merona karena Kise memberikannya bunga kesukaannya 'jadi itu yang dia sembunyikan, manisnya' pikir [Your Name] senyum masih menghiasi wajahnya "tentu saja" kata [Your Name]
Kise tidak bisa menggambarkan rasa bahagianya saat ini "aku mencintaimussu!" kata Kise lalu dengan cepat ia memeluk dengan erat tubuh milik [Your Name]
"K—kise-kun, sesak" kata [Your Name] ditengah pelukan Kise
"gomen [Last Name]-cchi!" kata Kise lalu melepas pelukannya "ne, [Last Name]-cchi boleh ku panggil kau [Your Name]-cchi?"
"tentu saja Ryouta-kun" kata [Your Name] kembali tersenyum
Kise ikut tersenyum, mungkin dialah laki-laki yang paling bahagia saat ini
=~=~=~=~=
Entah sudah berapa lama [Your Name] dan Kise berpacaran, saking lamanya [Your Name] bahkan sudah lupa, tapi bukan berarti dia sudah tidak mencintai laki-laki itu, justru ia makin mencintai laki-laki yang menjadi ace tim basket SMA Kaijo itu
Bel istirahat sudah berdering sedari tadi, tapi [Your Name] hanya duduk dibangkunya tanpa melakukan apapun "[Your Name]" suara dari teman dekatnya membuat [Your Name] berbalik "kau tidak makan siang?" tanya [Bestfriend Name]
[Your Name] lalu meraih tasnya "aku makan siang disini" kata [Your Name] lalu mengeluarkan kotak bento yang dibawanya dari rumah
[Bestfriend Name] tersenyum lalu duduk didepan [Your Name] "kau tidak makan siang dengan Kise-kun?" tanya [Bestfriend Name] ketika ia melihat [Your Name] membawa dua kotak bento
[Your Name] menggeleng pelan sambil tersenyum sedih "Kise-kun bilang dia ada pemotretan saat jam istirahat, jadi dia makan siang distudio" kata [Your Name] "tapi aku tidak apa-apa kok" kata [Your Name] lagi setelah melihat raut wajah [Bestfriend Name]
"sudah berapa lama Kise-kun dan kau terakhir makan siang bersama?" tanya [Bestfriend Name] "kemarin kau bilang Kise-kun sudah bawa bento dan tidak bisa makan siang denganmu, kemarinnya lagi kau bilang Kise-kun dapat bento dari fansnya, pertanyaanku adalah kapan Kise Ryouta memakan bento buatan kekasihnya sendiri?" kata [Bestfriend Name] kesal "apa kau sama sekali tidak perduli dengan itu?"
[Your Name] menggeleng pelan "aku bukannya tidak perduli" kata [Your Name pelan "tetapi aku mengerti Kise-kun, dia sibuk dan terkenal, makanya dia jarang memberiku perhatian" kata [Your Name]
[Bestfriend Name] menghela nafasnya dengan gusar "tapi, paling tidak kau egois sidikit supaya Kise-kun bisa bersamamu" katanya dengan nada frustasi
"kalau aku egois, hubungan ini tidak akan bertahan lama, lagipula aku tidak apa-apa" kata [Your Name] lalu tersenyum kecil
"kau adalah wanita tersabar yang pernah kukenal, kau tahu"
=~=~=~=~=
[Your Name] memandangi Kise yang sedang berlatih di gym SMA Kaijo, seperti biasa ia hanya menonton dipinggir lapangan sambil memegang handuk dan minuman untuk Kise. Meskipun banyak fangirls yang tidak suka dengan keberadaan [Your Name], [Your Name] tidak perduli toh Kise pacarnya bukan pacar fangirls itu
Kise berjalan menuju ke bench dengan keringat yang bercucuran didahi serta lehernya "Ryouta-kun, ini handuk dan—"
"kenapa kau datang?" tanya Kise dengan nada tak suka, menyela dengan cepat perkataan [Your Name] "bukannya kau ada kegiatan klub kanssu? Kenapa kau datang?" tanya Kise sekali lagi, masih dengan nada tak suka seperti sebelumnya
"hari ini senpai meliburkan kegiatan klubku karena salah satu anggota keluarganya masuk rumah sakit" jelas [Your Name] dengan pelan "aku kesini karena kupikir kau akan senang"
"aku tidak senang sama sekali" kata Kise "kau boleh pulang, tidak usah kesini lagi" kata Kise, kemudian ia kembali ketengah lapangan melanjutkan latihannya
Airmata [Your Name] tidak dapat dibendung lagi, kenapa Kise sekasar itu padanya? Apa dia melakukan kesalahan? Tapi apa? "[Last Name]?" tanya Moriyama yang kebetulan baru saja ingin istirahat "kenapa kau menangis?"
[Your Name] dengan cepat menepis airmatanya "aku tidak apa-apa senpai, hanya kemasukan debu" kata [Your Name] kemudian tersenyum, meninggalkan gym secepat yang ia bisa
=~=~=~=~=
[Your Name] berjalan dikesunyian, tidak ada celotehan Kise seperti biasanya, ah kapan terakhir kali Kise mengantarnya pulang? Ia bahkan sudah lupa. Lagi-lagi ia berpikir kenapa Kise sekasar itu padanya?
[Ringtone]
Smartphone miliknya berdering "moshimoshi [Bestfriend Name]?" tanya [Your Name]
'coba kau baca majalah! Apa saja terserah!' kata [Bestfriend Name] dengan panik, kemudian langsung mematikan teleponnya
[Your Name] mengernyitkan alisnya, apa maksud [Bestfriend Name]? akhirnya ia singgah disalah satu toko hanya untuk membeli majalah. Saat sedang memilih salah satu majalah, matanya tertuju pada sebuah majalah yang memperlihatkan Kise sedang berciuman dengan seseorang "pasti ini hanya editan" gumam [Your Name]
Akhirnya [Your Name] membeli majalah itu dan memutuskan untuk membacanya, saat ia membacanya dadanya terasa sangat nyeri, bagaimana tidak artikel tentang Kise bilang kalau Kise tidak menyangkal hubungannya dengan gadis itu "pasti ini hanya gosip, aku yakin" kata [Your Name], membuang pikiran negatifnya
=~=~=~=~=
[Your Name] memandangi smartphone miliknya benar-benar sunyi tanpa ada getaran ataupun suara pertanda ada pesan yang masuk, ia lagi-lagi berpikir, kapan terakhir kali Kise menghubunginya?
[Your Name] memejamkan matanya, ia ingat pertama kali Kise memintanya untuk menjadi pacarnya, dan entah sudah berapa lama itu [Your Name] bahkan sampai lupa. Sekarang, apa Kise masih perduli padanya?
Beep
Suara pertanda bahwa ada pesan yang masuk membuat [Your Name] terlonjak, ia membuka isi pesannya
From: Ryouta ♥
Subject: none
Temui aku besok sepulang sekolah
[Your Name] benar-benar merasa bahagia karena pesan yang baru saja dikirim Kise padanya, setidaknya laki-laki itu masih mau menemuinya
=~=~=~=~=
[Your Name] menunggu Kise didepan gerbang SMA Kaijo, kapan terakhir kali dia merasa sangat bersemangat seperti ini? 'mungkin Ryouta akan meminta maaf tentang sikapnya kemarin dan mengajakku berkencan' pikir [Your Name] lalu tersenyum senang
Taklama kemudian laki-laki yang ditunggu [Your Name] berjalan menghampirinya dengan wajah yang biasa saja "[Your Name]-cchi" panggil Kise
"iya Ryouta?" tanya [Your Name] dengan semangat, jujur ia sebenarnya sangat gugup berdiri didepan Kise sekarang
"aku mau kita putus" kata Kise, menatap [Your Name] yang sedikit lebih pendek darinya
"apa kau bilang?" tanya [Your Name] dengan rasa tidak percaya menyelimutinya, ia pasti salah dengar 'kan? Dia pasti salah 'kan?
"aku mau kita putus" kata Kise cuek, tidak memperdulikan perasaan gadis dihadapannya
[Your Name] memandang laki-laki itu tidak percaya "kenapa...?" katanya pelan "kenapa Ryouta, aku benar-benar tidak mengerti, apa aku melakukan kesalahan?" tanya [Your Name] "kau tahu Ryouta, kau selalu pergi kepemotretanmu aku mengerti, kau selalu dikejar fansmu aku mengerti, saat kau digosipkan dengan gadis lain aku mengerti, dan saat kau tidak bisa memberikanku perhatian aku mengerti kalau itu resiko pekerjaanmu" jelas [Your Name] airmatanya sudah mengaliri pipinya "tapi... saat kau minta putus, aku benar-benar tidak mengerti" kata [Your Name]
"bukannya kau sendiri yang bilang, kau tidak suka dikekang oleh pacarmu sendiri, aku bahkan sama sekali tidak pernah memintamu hal yang berlebihan" kata [Your Name] smbari terisak "aku benar-benar—"
"aku sudah tidak suka padamussu" kata Kise "dan aku pikir [Random Girl Name]-cchi lebih baik darimu"
"dengarkan aku, kau tahu banyak laki-laki yang lebih baik darimu diluar sana, tapi kau tahu aku lebih memilih bertahan denganmu" kata [Your Name] sambil sesekali terisak
Kise tidak memperdulikan gadis yang sudah menjadi mantan pacarnya itu, ia kemudian melangkahkan kakinya meninggalkan gadis itu sendirian dalam keadaan menangis
Jadi, apa hubungan yang [Your Name] jaga sepenuh hati berakhir dengan menyedihkan seperti ini? Ia benar-benar tidak percaya
=~=~=~=~=
Karena Mahouka lelah dengan Aomine yang angst, Mahouka kepikiran gimana kalau Kise-kun aja? wkwk #DiGamparFansKise, tenang aja Mahouka rencananya buat angst untuk setiap Chara #KetawaJahat [tentunya setelah fict ini selesai] dan ini fict pertama yang ber-part, sebenernya mau langsung selesai, cuma nggak seru kalau sudut pandang reader mulu, jadi sekedar info, part selanjutnya bakalan jadi sudut padang Kise-kun~
Dan request, Mahouka udah selesein, tinggal edit dikit, tenang aja banyak kok yang udah selesai, cuma yaitu belum diedit :v
See you next OneShoots!
MK ♥
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top