First [Kagami x Reader]

Mahouka balik~ request dari YukinaMizuki thanks for request ^^

enjoy!


=~=~=~=~=

Kagami menatap gadis yang berdiri disamping wali kelasnya, murid pindahan dari Fukui yang masuk kekelasnya itu sangat menarik perhatiannya, surai [Hair Colour]nya yang berkilau, manik [Eye Colour]nya yang menawan membuat Kagami Taiga benar-benar terpesona "[Full Name] desu, yoroshiku" suara gadis yang diketahui [Full Name] itu terdengar begitu merdu ditelinga Kagami 'perasaan aneh apa ini?' pikir Kagami, padahal biasanya dia hanya memikirkan basket, basket dan basket

Murid-murid kelas 1-B mulai menyerbui [Your Name] dan membuat Kagami juga ingin bertanya, namun dia terlalu malu "[Last Name]-san apa kau sudah punya pacar?" tanya salah satu murid, Kagami mulai keringat dingin 'bagaimana kalau dia sudah punya pacar?'

Wajah orang yang ditanyai mulai bersemu "belum, aku belum punya pacar" katanya agak malu-malu dengan logat khas Fukuinya. Kagami menarik nafas, bahkan ia lupa untuk bernafas saat [Your Name] menjawab, entah ia merasa benar-benar lega mengetahui bahwa [Your Name] belum punya pacar

Tanpa Kagami sadari [Your Name] berjalan kearahnya dan duduk tepat disampingnya "salam kenal, Kagami-san" sapa [Your Name] disertai senyumnya

Lamunan Kagami buyar lalu menatap orang disampingnya "EEH!!??" Kagami terkejut bukan main sampai-sampai ia berdiri dari tempat duduknya, bagaimana tidak [Your Name] yang sedari tadi dihayalkannya malah duduk disampingnya

Kagami juga sadar seluruh penghuni kelas menatap kearahnya "Kagami-kun" suara sensei yang sedang mengajar membuat Kagami menoleh, Kagami menelan ludah saat mengetahui sensei itu menatapnya dengan tajam, dengan cool ia kembali duduk dikursinya "mari kita lanjutkan pelajarannya"

"Kagami-san, kenapa kau terkejut sekali tadi?" tanya gadis disampingnya sambil berbisik

"karena kau tiba-tiba memanggilku!" kata Kagami "lagipula, darimana kau tahu namaku!?"

Gadis itu tersenyum "sensei tadi bilang, aku bisa duduk dikursi kosong disamping Kagami-san, dan satu-satunya kursi yang kosong itu disampingmu" jelas [Your Name] "dan berarti namamu Kagami-san, kan?"

Mungkin sensei meminta [Your Name] untuk duduk disaat ia sedang menghayal "yoroshiku Kagami-san" kata [Your Name] sekali lagi, Kagami bisa merasakan wajahnya memerah

"y—yoroshiku"

=~=~=~=~=

"Kagami-kun, kenapa sedari tadi kau memperhatikan [Last Name]-san?" tanya Kuroko dengan wajah datar sedatar tembok miliknya

"a—aku tidak memperhatikannya baka" kata Kagami, lalu mengalihkan pandangannya menyembunyikan semburat merah dipipinya "sudah jangan sok tahu"

"Kagami-kun, kalau kau menyukai [Last Name]-san, kau harus mendekatinya" kata Kuroko sambil meminum minuman yang dibelinya tadi "jangan hanya memperhatikannya dari jauh begini"

"sok tahu kau Kuro—"

"a—no Kagami-san" suara [Your Name] memotong perkataan Kagami "boleh kuminta e-mailmu?" tanya [Your Name], jelas sekali dia sangat malu, terlihat dari semburat merah yang berada dipipinya

Kagami menatap Kuroko sejenak, kemudian mengeluarkan handphone miliknya "iya, k—kau boleh" kata Kagami gugup

Mereka akhirnya bertukar e-mail, jelas Kagami senang "arigato Kagami-san" kata [Your Name] kemudian meninggalkan bangku Kagami dan Kuroko dengan wajah yang sumrigah

"aku malu padamu Kagami-kun" kata Kuroko tiba-tiba "kau membiarkan wanita yang melakukan pergerakan awal"

"diam kau Kuroko teme!"

=~=~=~=~=

Kagami mengelap keringatnya dengan handuk yang sudah disediakan, kali ini latihannya benar-benar lebih keras daripada yang sebelumnya, entah apa yang dipikirkan pelatih Seirin sampai-sampai membuatnya banjir keringat seperti ini "oi Kagami, ada yang mencarimu" kata Koganei

Kagami mengerutkan keningnya, siapa yang mencarinya? "ah, iya tunggu sebentar" kata Kagami, ia kemudian melempar kesembarang arah handuk yang habis dipakainya

Kagami menuju pintu gym, disana gadis yang lebih pendek darinya berdiri bersandar pada tembok "[Last Name], sedang apa kau disini?" tanya Kagami

"ah, Kagami-kun" kata gadis itu, wajahnya tiba-tiba memerah "a—aku hanya ingin tahu apakah latihanmu berjalan lancar?" tanyanya

"iya, bahkan sangat lancar... menurutku" kata Kagami lalu menggaruk tengkuknya yang tak gatal

"oh begitu" kata [Your Name] sambil melihat ketanah "ano Kagami-kun, mau p—pulang bersama?" kata [Your Name] dengan gugup, ia juga masih melihat ketanah "t—tapi kalau kau tidak bisa juga tidak apa-apa"

"a—ayo pulang bersama" kata Kagami mengalihkan pandangannya "t—tidak baik membiarkan seorang gadis pulang sendirian kan?"

"kalau begitu aku akan menunggumu" kata [Your Name] kemudian tersenyum "kapan latihanmu akan selesai?"

"Kagami-kun, kau boleh pulang" kata seseorang tiba-tiba, orang itu adalah pelatih tim basket SMA Seirin "ini juga barang-barangmu, antarlah [Your Name]-chan pulang" katanya sambil memberikan barang-barang milik Kagami

"eeh?" Kagami heran, bagaimana bisa pelatihnya mengetahui [Your Name]?

"b—bagaimana dengan Kuroko-san?" tanya [Your Name] "bagaimana juga kau tahu namaku?"

"Kuroko-kun tidak apa-apa" kata Riko sambil tersenyum dan aura bling-bling mengelilinginya "kau 'kan yang selalu mengirim e-mail ke Kagami, jelas aku tahu" jelas Riko

"b—bagaimana kau bisa tahu aku dan dia selalu berkirim e-mail!?" tanya Kagami

"bukan urusanmu" kata Riko "sekarang antarlah [Your Name]-chan pulang, jaa" kata Riko kemudian kembali kedalam gym dan meninggalkan [Your Name] dan Kagami

Mereka berdua terdiam sesaat "jadi, apa kita akan pergi sekarang?" tanya Kagami

[Your Name] mengangguk

=~=~=~=~=

Kagami dan [Your Name] menelusuri trotoar, mereka berdua tak henti bertukar cerita, bagaimana Kagami saat di Amerika dan bagaimana [Your Name] saat di Fukui. Mereka terus menerus bercerita hingga sampai didepan apartemen milik [Your Name] "jadi kau tinggal disini sendiri?" tanya Kagami, melihat luar gedung apartemen milik [Your Name]

"iya, karena sebagian besar keluargaku tinggal di Fukui" kata [Your Name] "bagaimana dengan kau Kagami-kun, kau tinggal sendiri?"

"iya aku tinggal sendiri" jawab Kagami, masih terkagum-kagum dengan gedung apartemen milik [Your Name], bagaimana tidak, bahkan gedung ini lebih besar dari gedung apartemen miliknya "apa kau sekaya ini?"

[Your Name] menggeleng "tidak... tidak" kata [Your Name] "gedung apartemen ini milik kerabat Otou-san, jadi ya begitu kau tahulah seorang ayah, ia mau yang terbaik untuk putrinya" kata [Your Name] "kau mau masuk?"

"tidak, tidak usah, aku langsung pulang saja" kata Kagami "kalau begitu aku—"

"Kagami-kun" panggil [Your Name] memotong perkataan Kagami. Kagami menunggu perkataan [Your Name] selanjutnya "aku menyukaimu" kata [Your Name] kemudian ia menunduk malu

Kagami terpaku sejenak, kemudian melangkahkan kakinya pelan mendekat kearah [Your Name] "baka, kenapa kau menunduk? Aku juga menyukaimu" kata Kagami lalu memamerkan senyumnya

"eeh?" [Your Name] terkejut "jadi kau juga—" perkataan [Your Name] terhenti tatkala Kagami menempelkan bibirnya pada bibir [Your Name], awalnya [Your Name] terkejut tapi akhirnya ia menikmatinya(?)

Kagami menyudahi aksinya kemudian menatap [Your Name] "kau selalu melakukan pergerakan lebih dulu, bahkan kau menyatakan perasaanmu lebih dulu, makanya kali ini, aku menciummu lebih dulu"

[Your Name] kemudian menunduk malu "kalau begitu aku pulang dulu" kata Kagami kemudian mengacak pelan rambut [Your Name] "matta ashita" kemudian melambaikan tangannya

[Your Name] juga membalas lambaian tangan Kagami "matta ashita"

=~=~=~=~=

Oke, ini nggak galau lagi, besok udah sekolah lagi, upacara lagi, panas-panasan lagi, ah derita pelajar :'3

See you next OneShoots!

MK♥

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top