Suzuki-san!
Title: Suzuki-san
By: BabyWon
Genre: Semi Yaoi?, Family, entahlah...
Rating: T ke M
Length: Oneshoot
Ide diambil dari Junjou Romantica
HAPPY READING^^
Chae Hyungwon tinggal bersama dengan sepupunya, Shin Wonho sudah sekitar 3 tahun lamanya. Perbedaan umur mereka hanya terpaut beberapa tahun, tidak terlalu jauh hanya saja di umur yang muda Wonho sudah bisa menghasilkan uang dengan jumlah waw, Wonho sudah mengurus beberapa perusahaan milik ayahnya hingga sekarang dia adalah seorang pengusaha muda yang sebentar lagi lulus kuliah sementara Hyungwon adalah siswa SMA kelas XII berumur 19 tahun. Dia tinggal dengan Wonho karena dia tidak memiliki siapa-siapa lagi, kedua orangnya tewas dalam kecelakaan dan dia tidak berasal dari keluarga kaya raya seperti sepupunya –Wonho-
Sikap Wonho ke Hyungwon layaknya sikap seorang kakak kepada adik kesayangannya bahkan kadang Wonho lebih senang memanjakan Hyungwon dengan segala hal yang dia miliki, namun Hyungwon juga tau diri dan tak ingin menjadi beban Wonho. Hyungwon lebih memilih untuk bekerja paruh waktu untuk biaya sehari-harinya disekolah
Biasanya Wonho selalu meluangkan waktunya untuk bersama Hyungwon, sepadat dan selelah apapun dia karena pekerjaan serta kuliah dia tetap menyisihkan waktunya demi Hyungwon. Namun akhir-akhir ini Wonho lebih sering menghabiskan waktunya bersama Suzuki, sementara Hyungwon harus rela memasang wajah cemberut setiap saat
Bagaimana bisa dia kalah dengan Suzuki? Bahkan dengan body nya yang perfect serta wajah yang imut tak kalah dengan barbie dia kadang harus diacuhkan oleh hyungnya sendiri, Wonho hanya karena Suzuki.
Siapa sebenarnya Suzuki yang berhasil membuat Wonho berpaling dari Hyungwon?
Jika dibandingkan dengan Suzuki, tubuh Hyungwon jauh lebih baik dari tubuh Suzuki yang dipenuhi bulu dengan mata hitam bulat aneh dan mulut yang tak pernah tersenyum lalu di lehernya terikat pita, yup!
Suzuki adalah sebuah boneka beruang!
Sebuah boneka yang didapat Wonho dari seseorang. Ah bagaimana ya~ Bisa dikatakan itu diberikan oleh mantannya beberapa waktu lalu, sepertinya sang mantan yang diketahui bernama Yoo Kihyun sangat tau jika Wonho menyukai beruang. Memang Wonho pernah mengatakan jika dulu dia dan Kihyun pacaran untuk membantu Kihyun keluar dari masalah perjodohan dan tidak dilandaskan cinta tapi tetap saja Hyungwon tak peduli dengan masa lalu karena yang terpenting adalah sekarang dan sekarang hyung nya sendiri lebih memiliki sosok beruang bantet/? Itu ketimbang memperhatikan perkembangan remaja umur 19 tahun seperti Hyungwon
"Hyung, tak bisakah kau melepaskan boneka itu bahkan ketika kita sedang makan?" tegur Hyungwon yang kesal akibat Wonho duduk di depan meja makan dengan Suzuki di sebelahnya
Hyungwon membawa makanan mereka dari dapur dengan wajah kusut. Hari ini dia memasak ramyeon, kesukaan Wonho tapi tiba-tiba kaki Hyungwon tersandung kaki meja dan membuatnya hampir terjatuh
Bruk
Mata Hyungwon membelalak selebar mungkin ketika melihat ramyeon yang dibawanya tadi jatuh ke kepala Suzuki hingga boneka itu memiliki rambut mie dan mata telur. Hanya perlu beberapa detik untuk Suzuki 'menghabiskan' kuah itu dan berakhirlah sudah, tubuh Suzuki kini terdiri dari 45% air
Wonho yang tadi sudah makan hanya mentap Suzuki nya dengan tatapan ~> ._.
"Kyaaaaa~ Maaf hyung! Ku mohon maafkan aku hyung!!!" teriak Hyungwon histeris lalu mengambil tisu dan dengan cepat membersihkan 'rambut palsu' dan 'mata palsu' yang ada pada Suzuki. Wonho hanya terdiam tetap seperti tadi dan makin membuat Hyungwon ketakutan
"H-hyung, tenang saja! A-aku akan membayar biaya cuci nya dengan uang hasil kerja paruh waktu ku. aku berjanji!!"
"........"
"A-aku... akan ku lakukan apapun agar kau senang sebelum Suzuki selesai di cuci"
Hyungwon makin gemetar dan pikirannya mulai kacau sementara itu eskpresi Wonho langsung berubah dan langsung tersenyum atau lebih tepatnya ber-smirk ria
"Kau akan melakukan apapun?"
"Ya! aku akan melakukan apapun!!"
"Hemh... Baiklah~"
*****
Beberapa jam sudah lewat ketika Hyungwon menyiksa/? Suzuki dengan serangan ramyeonnya. Ada beberapa hal yang dia lakukan demi kesalahannya, pertama, dia membawa Suzuki ke laundry dan bayar dengan uang hasil kerja paruh waktunya dan kedua, dia melakukan apapun untuk Wonho agar Wonho senang sampai Suzuki kembali
"Hyung.... apa ini tidak berlebihan?"
"Tidak"
"Tapi hyung, kau tidak mungkin melakukan hal ini pada Suzuki, dia terlalu besar untuk kau perlalukan seperti ini!"
Hyungwon seolah menggali kubur nya sendiri ketika mengatakan 'Akan ku lakukan apapun' dan tentu saja Wonho dengan senang hati menjawabnya
~Flashback~
"Jadilah Suzuki sampai dia kembali"
"Maaf?"
"Jadilah Suzuki"
"Eeeh?!!"
~Flashback Off~
Wonho tengah memeluk Hyungwon dengan erat diatas ranjangnya sementara Hyungwon mulai mengumpat sendiri dalam hatinya, dia tak menyangka jika Wonho melakukan hal ini padanya. Pengganti Suzuki? Yang benar saja, dia tak merasa begitu
"Hyung, lepaskan a— Emphh..emphhh"
Hyungwon merasakan benda kenyal dan lembut menempel di bibirnya, apa lagi jika bukan bibir sexy milik Wonho
"Emphhh~ Emphh..." Hyungwon mengerang ketika Wonho menghisap bibir bawahnya dengan kuat, dia ingin melawan namun dia tak memiliki banyak tenaga melawan Wonho
"Emhpphh.... emphh mphhhh" diam-diam tangan Wonho menurunkan rasleting celana Hyungwon dengan perlahan lalu menurunkannya bahkan sampai Hyungwon sendiri tak sadar kapan celananya menghilang, kini Hyungwon hanya tertinggal cd dengan atasan kemeja tipis polos hampir transparan berukuran longgar yang sengaja dipilihkan oleh Wonho meski dia sudah menolak beberapa kali
"Emphh.. aahh hhh hh" Hyungwon mendorong tubuh Wonho hingga sekarang ciuman mereka terlepas dan dia bisa bernafas
"First kiss ku!!" teriak Hyungwon histeris ketika sadar dengan apa yang barusan mereka lakukan
"Eh tunggu, Hyaaaaaa!!! Apa yang terjadi?!!" teriak Hyungwon lagi makin histeris saat mendapati dirinya sudah setengah telanjang, apalagi kancing baju nya terbuka semua
"Tidak ada. Sudahlah, itu juga first kiss ku, jangan terlalu histeris" ujar Wonho kemudian bersiap meraih bibir Hyungwon lagi namun namja imut itu langsung mengelak
"Kau tidak mungkin melakukan semua ini pada Suzuki kan?!"
"Aku selalu melakukannya"
"Bohong! Suzuki hanya duduk di ujung sini tanpa kau peluk, kau cium, kau raba dan hal mesum lainnya!" teriak Hyungwon tapi Wonho justru menyeringai
"Jika Suzuki nya adalah kau aku akan selalu melakukannya. Bohong jika aku hanya akan mendiamkan mu" bisik Wonho deduktif dan entah kenapa Hyungwon langsung memerah malu dengan mata melebar sempurna
"Emphhh~" Wonho membawa Hyungwon lagi dalam ciuman panas dan kini Hyungwon terlihat pasrah. Toh dia melawan juga tak akan membawa hasil apa-apa
"Emphh.. nhh nhhh Hyunghh..." desahan Hyungwon mulai terdengar ketika Wonho beralih untuk menggoda lehernya. Tangan Wonho kembali nakal dengan memainkan sesuatu dibawah sana, Hyungwon makin menggelinjang dan inilah titik dimana dirinya diuji—"
"Hyung.. hen-tikan~" lirih Hyungwon sekuat tenaga dan detik berikutnya Wonho berhenti, dia –Wonho- menatap Hyungwon yang tengah kewalahan dengan nafasnya, wajah Hyungwon memerah dengan keringat yang menghiasi wajahnya, wajah Hyungwon terlihat lelah, kaget, dan pasrah dalah waktu bersamaan, kancing bajunya sudah terbuka semua dan disana jugalah terlihat kissmark Wonho
"Kenapa? Kau tidak menikmatinya?" tanya Wonho seraya mengurung Hyungwon dalam tatapannya, Hyungwon hanya bisa memandang keatas dan disana sudah ada Wonho dengan wajahnya yang.... yeah lumayan terlihat bersalah
"K-kenapa kau melakukan ini?" ujar Hyungwon pelan seraya memalingkan wajahnya agar tidak menatap Wonho
"Jangan memalingkan wajahmu jika sedang berbicara serius" Wonho kemudian menarik kembali wajah Hyungwon agar hanya menatap wajah tampannya, Hyungwon masih sedikit takut-takut
"Kau bertanya kenapa? Bagaimana jika aku menjawab 'Karena aku menyukaimu' ?"
Hyungwon sukses dikejutkan dengan kata-kata yang meluncur dari bibir Wonho, 3 kata yang bisa membuat jantungnya berdetak tak karuan 'Karena-aku-menyukaimu'
"Ja-jangan menggodaku, hyung" ujar Hyungwon kemudian mengambil bantal disampingnya lalu menutup wajahnya yang sudah memerah, Wonho yang mendapati hal itu langsung terkekeh senang
"Aku tidak menggodamu, bukankah akhir-akhir ini kau cemburu dengan Suzuki? Jadi ayo lakukan sesuatu yang akan membuatku terus menatapmu" seringai Wonho lalu menyingkirkan bantal yang menghalangi wajah imut Hyungwon
Wonho menatap wajah imut itu dengan seksama, bibir merahnya, mata sayunya, bulu mata lentiknya, kulitnya yang halus, Wonho sangat mengagumi sosok 'Barbie Doll' di hadapannya ini, tak salah jika Hyungwon mendapat julukan 'Man from Manga' disekolahnya
"Emphhh~ Mphh.." Hyungwon mulai mengerang saat bibir Wonho menyesap bibir merahnya, kali ini Hyungwon terlihat lebih rileks dan malah jadi 'Penurut'. si blonde imut itu menggerakkan tangannya untuk mengusap rambut Wonho dengan lembut
"Emphh.. mphh nhh nh" Wonho mengambil alih tubuhnya and see Hyungwon benar-benar terjerat dalam permainan Wonho
"Angh nhh ahh~ Hyunghh... nhh" desah Hyungwon saat tangan Wonho mulai mengocok miliknya dibawah sana, wajah Hyungwon pun otomatis memerah akibat menahan nikmat yang dia rasakan dari Wonho
"Hyunghh annhh ah nhhh" Hyungwon merasakan ada suatu cairan yang keluar dari miliknya dan Wonho menghentikan aktivitas nya, benar saja cairan putih kental sudah mulai menetes dari jari-jari tangan Wonho, tanpa ragu namja tampan itu menjilatinya sementara Hyungwon yang masih polos tanpa dosa(?) itu langsung menatap syok
"H-hyung, i-itu kotor" lirihnya pelan dan Wonho pun menyeringai lalu kembali merangkak naik ke atas Hyungwon hingga pemuda imut itu membulat disaat Wonho mencium dan memaksa untuk membagi cairan aneh itu dengannya
"Emphh!! Emphh" Hyungwon memberontak namun sayang tak membuahkan apa-apa, Wonho jauh lebih kuat darinya dan pada akhirnya Hyungwon harus rela meneguk cairannya sendiri
"Emph.. nhh.. Hoek~ uhukk~" Hyungwon langsung duduk dan memasang wajah aneh ketika cairan itu melewati indra perasanya
"Bagaimana rasanya? Enak?" ujar Wonho disertai kekehan
"Aneh"
Wonho masih saja tertawa melihat ekspresi aneh Hyungwon
"Baiklah, sekarang apa kau bisa melakukan hal tadi padaku?" tanya Wonho dan Hyungwon langsung menatapnya
"Aku juga ingin merasakan 'klimaks' sepertimu" lanjutnya lagi
"Tapi jika kau tak mau juga tak apa. Jja~ Selamat tidur Hyungwonnie~ Saranghae" Wonho kemudian bersiap untuk tidur dan menarik selimut namun sayang Hyungwon langsung menahan tangannya
"Jika aku bisa melakukannya, apa kau akan berhenti mengacuhkanku meski ada Suzuki?" tanya Hyungwon to the point dengan nada serius namun sepertinya Wonho ingin tertawa mendengarnya
"Hemh.. Kurasa itu penawaran yang bagus" jawabnya dan tanpa Wonho duga Hyungwon langsung menerjang tubuhnya hingga sekarang Hyungwon berada diatas Wonho, Uke on Top!!
"Akan kulakukan apa pun demi mendapat perhatianmu" ujar Hyungwon seraya menggigit bibir bawahnya menggoda dan sukses membuat Wonho meneguk ludahnya kasar. 'Damn! So sexy~'
Hyungwon kemudian menyisihkan rambut keatas karena itu akan menggangu penglihatannya dan entah kenapa justru membuatnya makin sexy tingkat tinggi. Bahkan Wonho tak tau harus berkata apa lagi sekarang
"Ayo kita lakukan, Hyung ku yang mesum~" bisik Hyungwon kemudian dia langsung menyambar bibir Wonho dengan ciuman panasnya
Wonho pun langsung meraih tengkuk Hyungwon dan mendorongnya agar ciuman mereka lebih dalam, tangan Hyungwon mulai bergerak turun menuju area bawah dan mulai mengusap sesuatu yang sudah bangun sedari tadi disana
Hyungwon kemudian membuka paksa baju Wonho dan mulai memberikan kissmark disana hingga membuat Wonho mengerang kecil, ingat dia tidak boleh mendesah jika dia tak ingin di jadikan Hyungwon uke
Tak sampai disitu saja tangan Hyungwon makin gencar melakukan aksinya hingga tak lama kemudian dia merasakan tangannya juga basah dan Hyungwon pun tersenyum penuh kemenangan
"Hhh~ hhh~ hhh~.. Kau berhasil" ujar Wonho lalu menarik Hyungwon kedalam pelukannya dalam keadaan namja imut itu yang hanya di tutupi kemeja tipis tanpa kancing
"Saranghae, Chae Hyungwon" bisik Wonho seraya mengusap kepala Hyungwon
"Ku pikir kau akan mengatakan 'Saranghae Suzuki' karena aku adalah penggantinya" cibir Hyungwon dan membuat Wonho tertawa
"Suzuki tak akan bisa melakukan hal seperti ini sayang~"
"Aku mencoba untuk mengacuhkanmu akhir-akhir ini karena aku takut kau akan membenciku jika tau perasaanku. Aku berharap dengan adanya Suzuki menemani aku bisa sedikit melupakanmu, tapi ternyata salah ya? Hahaha~ Sudahlah, karena ini sudah terjadi aku harap kau bisa faham" ujar Wonho dan masih saja mengusap kepala Hyungwon
"Hemh.. sebelum ini aku selalu berfikir jangan-jangan kau lebih menyukai body bulat bantet seperti Suzuki" ujar Hyungwon dengan polosnya hingga Wonho tak kuasa menahan tawa
"Hah?! Huahaha~ Pemikiran macam apa itu? Aku belum pernah mendengarnya. Huahaha~" Wonho tertawa gelak hingga matanya menghilang/?
"Ya!"
"Ahh Maaf maaf~ Pemikiran mu pemikiran paling aneh, bagaimana bisa aku lebih memilih sebuah boneka berbulu dibandingkan dengan seorang anak muda babyface ber-body perfect dan sikap manja nya? Kau ini aneh" cibir Wonho lagi seraya tersenyum kemudian membawa Hyungwon dalam pelukannya. "Siapa tau kau memiliki sedikit kelainan" Hyungwon balas mencibir
"Jika Suzuki nya adalah kau, aku tak menginginkan apapun lagi. Aku hanya memerlukan 'Suzuki' ku seorang"
*****
"Annyeonghaseyo~ ini atas nama Chae Hyungwon, apa barangnya sudah selesai?"
'Ahhh Mohon maaf atas ketidaknyaman nya~ Sepertinya 1 minggu tak cukup, masih butuh 1 minggu lagi karena kuah ramennya menyerap dalam sekali jadi susah di bersihkan'
"Eh? Maaf?"
'Boneka anda mungkin bisa diambil seminggu lagi, tidak apa kan?'
Setelah itu tiba-tiba gagang telepon yang ada ditangan Hyungwon langsung direbut oleh Wonho dan meletakkannya segera ke telinga
"Tidak apa. Aku akan menunggu sampai bersih saja, terserah itu mau berapa minggu, bulan, selamanya juga tak apa"
'Terimakasih'
Tuut~
Hyungwon membatu di tempatnya sementara Wonho sudah menatapnya dengan tatapan pervert
Bruk
Tiba-tiba Wonho mengangkat Hyungwon ala bridal style dan membawanya menuju kamar lagi dan Hyungwon hanya bisa memberikan ekspresi yang tak bisa di gambarkan dengan kata-kata
"Su-SUZUKI-SAN!!!"
END
Sengaja dibikin kek Junjou, berhubung Hye fangirlnya Usagi *uhukk* Udah di kasih tau kan diatas kali ini ide dari Junjou? Biar gk ada yg salah faham gitu :D Btw, ada yang suka anime disini? punya rekomendasi anime buat aku gak nih? hehehe...
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top