Titik Jenuh

Titik Jenuh


Hari itu

Aku mendapati diri yang semakin semu

Membaca pikiranku sendiri yang dipenuhi rasa keliru

Menuntun arah laju, saat hati mulai kehilangan tuju


Kita tengah berada di fase yang sama

Memaksa tak acuh pada sebuah rasa

Mencipta jarak di tengah cerita

Membisukan telinga seolah tak mendengar apa-apa


Pada saat itu, kita tahu bahwa semua menjadi biasa

Seolah tak ada masalah

Juga seperti tak ada hubungan apa-apa

Bahkan, hampir tak mengenal siapa kita


Jenuh, adalah satu alasan mengapa kamu pergi meninggalkan

Setelah sekian waktu yang terus berjalan

Kamu gunakan untuk memikirkan cara melepaskan

Sedangkan, aku terlalu sibuk mencari pertolongan hanya untuk mempertahankan


Di sudut ruang yang sempit terasa hampa

Apa yang bisa aku lakukan, ketika cinta kini hanya sebatas prasangka?

Kamu membungkam tak bicara

Berdiam diri dan perlahan melupakan segalanya


Muhammad Kusnaedi

Bogor, 17 November 2020

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top