Mandi...?

Jam empat sore, waktu yang tepat untuk segera mandi, membersihkan diri dari kuman dan bakteri.

Kuroko melirik jam, berat rasanya untuk sekedar melangkah ke kamar mandi, dia masih saja keukeh dengan ponselnya.

"Kalau bisa nanti, kenapa harus sekarang?"

Gumamnya.

Waktu berjalan lagi, hingga menunjukkan pukul lima sore, dan lagi-lagi, Kuroko masih tak bisa beranjak dari kasurnya.

"Nanti saja, masih terang juga"

Emang bener ya kata orang.

Mandi itu butuh niat.

Waktu lagi-lagi berjalan, hingga menunjukkan pukul tujuh malam, akhirnya Kuroko mengambil handuk, dan bebek karetnya.

Dia terdiam, menatap bak air, lalu menjulurkan tanganya menyetuh permukaan air.

Syut!

Dia langsung menarik tangannya kembali.

"Dingin"

Kemudian segera keluar dari kamar mandi, lalu kembali rebahan di kasurnya.

"Udah malam, gak bagus mandi, lagian besok sekolah"

Maka Tetet batal mandi malam ini.

"Diam itu emas, jadi biar kita enggak mandi, kita akan tetap berkilau"

Gumam Tetet.

Hm...

Panutanku :')

---

Sering terjadi.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top