E P I L O G

Pria itu menutup buku dan membelai sampul berwarna coklat itu. Ada helaan napas keluar dari bibirnya yang dipenuhi oleh janggut-janggut tak beraturan. Kau ikut tertegun. Cerita demi cerita telah kau dengar dari orang asing itu, yang bahkan tidak kau ketahui namanya.

"Sudah selesai." Dia memandangmu sambil tersenyum letih. "Tugasku sudah selesai."

Orang itu mengulurkan buku kepadamu, tapi kau ragu untuk menerimanya. Dia menyodorkannya sekali lagi dan tanganmu akhirnya terangkat, mengambil benda itu.

"Lanjutkan kisah-kisah di buku ini," pintanya pelan. Tangan yang dipenuhi oleh urat-urat menonjol mengatup di atas sampul buku yang kau pegang. "Tulis cerita-cerita lain yang kau dengar atau kau lihat."

Kau mengerjapkan mata bingung. Alismu bertaut tanda tak paham, sementara orang itu perlahan memudar. Kau dapat melihat tembok yang berada di belakangnya. Kebingunganmu berubah menjadi keterkejutan.

"Kaulah Masa yang baru."

Pria itu menutup mata dan tubuhnya hilang, menyisakan beberapa lingkaran cahaya yang berpendar lemah dan lenyap sedetik kemudian. Kau sendirian di tempat itu, tertegun. Matamu memandangi buku coklat itu dan membukanya. Ada halaman-halaman baru yang muncul, semuanya kosong, walau buku itu tidak terlihat terlalu banyak berubah.

Kau terdiam sejenak sebelum beranjak berdiri sambil membawa buku itu pergi.

****

HAI!

Maaf aku baru update epilog lama setelah tantangan ini selesai. Pada akhirnya aku gagal untuk memenuhi semua tantangan. Ada banyak alasan, tapi itu tetaplah alasan :'D dan aku sudah gagal. 

Terima kasih bagi kalian yang sudah mengikuti karya ini, sampai jumpa di karya yang lain~

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top