Hari ini mungkin bisa menjadi hari yang melelahkan bagiku. Karena pagi ini aku ada janji dengan kak lola dan leon yang akan melatihku. Aku menunggu mereka selama kurang lebih 2 jam dari jam perjanjian. "Hi miku , gomen lama soalnya lagi ada urusan sama produser Takahashi. Baiklah ayo kita mulai." jelasnya sambil meminta maaf kepadaku.

Huft untung dia datang kalau tidak , aku akan pergi ke apartementku lagi. "Tapi , leon tidak bisa ikut karena dia harus mengurus lagu duet aku dan dia. Tapi tenang digantikan oleh kaito saja ya , tidak apa-apakan ?" tanyanya. What ! Kaito huft yang benar saja. "Hm , miku apa kau tidak setuju ?" tanya lola senpai sambil menampar pelan pipiku agar aku terbangun dari lamunanku. "Eh, em , e-etto , aku setuju kok." jawabku dengan senyum yang kupaksakan , tapi kenapa harus kaito bukan gakupo.

"Aku datang !" seru kaito. "Suara itu , dasar apa si kaito itu beneran muncul."gumamku dalam hati sambil melihat si aoi itu mulai membuka pembicaraan dengan lola senpai. "Baiklah , ayo kita mulai latihannya. Pertama kita latihan olah suara , ya." jelasnya. "Ba-baiklah."jawabku singkat. "Hm , sekarang tirukan aku dan kau kaito bantu aku untuk membenarkannya ya alias awasi miku , ok ?" tanyanya sambil mengajakku untuk duduk dikursi yang telah disediakan. "Okey , serahkan semuanya padaku." jawab kaito enteng dengan senyum sinis yang tak pernah kulihat selama ini.

"Kita mulai. Do, re,mi,fa,sol,la,si,do~~~~~~. Baiklah sekarang giliranmu miku-chan." diapun mulai mengajariku. "Do, re,mi,fa,sol,la,si,do~~"akupun bernyanyi. "Hm , kau salah miku seharusnya seperti ini : Do, re,mi,fa,sol,la,si,do~~~~~~." jawabnya dengan sifat angkuh dan sombong. Tapi , aku mencoba bersabar.

~~Skip Time~~

"Huh, akhirnya selesai juga." gumamku. Aku heran dengan sepucuk surat yang kuterima dan langsung aku baca isinya.

"Dear Miku,

Aku tahu kau bersabar dengan sikapku , tapi aku tahu kau akan mencoba membandingkanku dengan yang lainnya di Vocaloid ini. Tapi , aku akan tetap berada disisimu untuk membantumu dan juga memilikimu untuk selamanya..."

Akupun langsung terkejut melihat isi surat tersebut. Karena tidak ada nama pengirim surat tersebut , "apa yang harus aku lakukan ?" gumamku. Tetapi ditengah-tengah keherananku , aku lebih memilih untuk beristirahat mengingat waktuku untuk konser tinggal 2 hari lagi.

Tetapi sebelum aku tidur , aku pergi ke apartement luka untuk menenangkan diri.

Ting~tong~~ting~tong~~

Akupun menekan bel apartementnya untu mengetahui apakah dia ada di apartementnya atau tidak. "Iya sebentar"jawab luka. "Wah sepertinya dia ada didalam , yokatta ne~~~" gumanku dalam hati dengan kegirangan.

Tak lama kemudian luka membukakan pintu dan mempersilahkanku masuk. "Ada apa miku ? , tumben kau berkunjung."diapun bertanya sambil membawakanku teh dan camilan. "Ah , tidak ada apa-apa kok aku cuma ingin main." jelaskj untuk mencoba menutupi tujuanku semata. "Oh begitu , tapi kudengar tadi kau berlatih bersama kak lola dan kaito ya ?" tanyanya yang penasaran. "Ya , tapi si aoi itu menyebalkan sekali !" jawabku dengan nada kesal.

Sementara luka hanya tertawa kecil dan akhirnya berkata "Dia itu hanya menggodamu , tapi tahu tidak apa yang terjadi hari ini adalah hari paling menyenangkan untukku." jawabnya sembari senyum-senyum sendiri. "Itu tidak mungkin. Kenapa ?" jawabku sembari bertanya kepada luka. "Jangan terkejut ya !" perintahnya padaku. "Baiklah." jawabku singkat agar aku cepat mengetahui apa yang akan luka beritahu.

"Aku sudah jadian dengan gakupo" jawab luka dengan nada malu-malu kucing. "Eeeeeeeehhhhhhh!!!!!!!!!!!!!!" tanpa sadar akupun berteriak dengan kerasnya sampai-sampai luka menutup mulutku menggunakan daun bawang kesukaanku yang entah dari mana asalnya.

"Sssstttt....jangan teriak!" perintah luka. "Ah , gomennasai luka tadi itu refleksku saja. Oh iya , ini sudah jam 21.00 jam bertamu sudah selesai kita sambung besok malam ya, oyasuminasai." jelasku. "Baiklah, oyasumi mo miku." jawabnya singkat sambil membukakanku pintu.

Sebenarnya sebelum ke apartement aku ingin melihat pohon sakura yang ada di halaman belakang apartement + sekolah Vocaloid ini , setelah perjalanan kesana akhinya akupun sampai di pohon tersebut. "Indahnya..."kataku sambil memandangi pohon sakura tersebut. "Memang sangat indah." tanpa sadar aku mendengar suara dan langsung melihat ke belakang , dan ternyata KAITO !. "Hm , sedang apa kau disini ?" tanyaku tanpa pikir panjang. "Aku sangat suka kemari sebelum tidur , apalagi sehabis latihan."jelasnya. "Nurarihyon...upsss." aku menjadi teringat salah satu anime yang kutonton 2 tahun yang lalu.

Namun , kaito tampaknya tidak mendengarnya. Aku dan kaito melihat pohon sakura tersebut selama kurang lebih 10 menit dalam keheningan. "Baiklah , aku akan pergi dulu miku." kata kaito sambik mengecup keningku dan mengacak rambutku. Akupun hanya bisa diam , dan pada akhirnya tak lama setelah kaito pergi akupun pergi ke apartementku untuk tidur.

Akhirnya aku sampai di apartementku dan akupun berfikir mengapa luka bisa langsung jadian dengan gakupo , cepet banget. Selain itu aku masih memegang keningku , bekas kecupan dari kaito. Hah, sebaiknya aku jangan memikirkan masalah orang lain dan lebih baik aku tidur agar besok bisa latihan untuk konser penentuanku , tapi apakah yang luka katakan itu benar ? , ah sudah lupakan saja aku mau istirahat.

Yokatta ne !!! Akhirnya bisa nulis fanfict ini walaupun waktunya agak lama. Selain itu saya selaku author ingin mengucapkan terima kasih banyak untuk yang sudah membaca fanfict saya dan juga sudah mem-vote fict ini. Jika ada kata yang kurang berkenan saya minta maaf dan pliese tulis comment kalian untuk menyalurkan ide kalian untuk chapter yang akan datang , selain itu vote kalian sangat mendukung.

Arigato Gozaimasu !!!!