Kim Jinhwan

"Kau sedang apa?"

"Tidak ada."

"Dari tadi kau hanya diam di sana sambil menatap keluar jendela. Kau membuat ibu khawatir."

"Tak perlu khawatir. Aku hanya, sedang memikirkan sesuatu.."

Aku, selalu menyimpan semuanya sendiri.

Song Yunhyeong

"Astaga bagaimana ini?! Kau tak apa-apa kan?"

"Haha, seorang Song Yunhyeong yang tampan akan selalu baik-baik saja."

"Aku benar-benar tak sengaja menumpahkan minumanku di sepatumu."

"Ya sudah nanti ku bersihkan. Lagipula itu bukan hal yang perlu di besar-besarkan di antara sahabat, bukan?"

"Ah, iya.. Terimakasih kalau begitu."

"Tapi, maaf aku sepertinya juga tak sengaja menumpahkan kopi ku ke bukumu."

Aku, pria pendendam yang tampan :)

Kim Jiwon

"Hahaha! Kim Jiwon kau memang yang terbaik!"

"Hehe, begitulah aku sunbae~"

"Hei Jiwon, bagaimana kalau kita semua pergi minum? Aku dan senior lain akan mentraktir kalian. Yah, anggap saja sebagai sambutan karena telah bergabung di fakultas kami."

"Wah, ide yang bagus sunbae!"

"Ayo kita pergi, yang lain ayo bersiap!"

"Ah, tunggu!"

"Kenapa, apa ada masalah?"

"Ada temanku yang datang ke rumah. Bagaimana ya? Aku sepertinya tak bisa ikut."

"Benarkah? Ya sudah, kalau begitu lain kali kau ikut ya?"

"Tentu saja sunbae."

"Kalau begitu kami bersenang-senang dulu ya~"

Cepat pergi! Aku muak melihat wajah- wajah kalian!!

Aku, pria yang penuh tawa palsu.

Kim Hanbin

"Kim Hanbin, kau sudah memberi tahu Donghyuk tentang penerimaan anggota baru club dance itu?"

"Tentu saja sudah."

"Hebat! Kalau kalian berdua bergabung, kalian akan menjadi anggota terkeren di sana!"

"Haha, biasa saja."

"Hei, tapi benarkan kau sudah memberitahunya?"

"Tentu saja, aku selalu berbagi hal-hal baik kepada sahabatku."

Aku, ingin semua menjadi milikku.

Kim Donghyuk

"Donghyuk, bisa membantuku?"

"Tentu saja Hanbin-ah, kau perlu bantuan apa?"

"Aku kesulitan dengan test mata kuliah ini. Kau bisa mengerjakannya?"

"Gampang, sini ku kerjakan."

"Eum, kenapa rasanya berbeda ya dengan penjelasan dosenku?"

"Heuh? Benarkah? Percaya saja padaku, kau akan mendapat nilai sempurna untuk ini."

"Oh ya? Kalau begitu baiklah."

Aku, pria licik bertopeng kebaikan.

Koo Junhoe

"Ini untukku?"

"I-iya.. Aku sudah menyukaimu sejak dulu."

"Kenapa kau menyukaiku?"

"Eum.. Oppa sangat baik dan tampan. Semua orang juga mengagumi sifatmu yang menyenangkan."

"Begitukah? Aku memang pria yang sempurna, bukan?"

***

"Dari mana saja kau baru pulang?!"

"Ck! Aku lelah tak usah memarahiku malam ini."

"Kau bau alkohol! Kau pergi ke club lagi?!"

"Ibu tak perlu tahu soal itu."

"Koo Junhoe! Aku membesarkanmu bukan untuk menjadi anak pembangkang!"

"ARGH!"

Aku, pembohong besar yang menyedihkan.

Jung Chanwoo

"Hyung, seperti yang ku katakan kemarin, bagaimana kalau libur kali ini kita pergi ke pa-"

"Ke gunung!"

"Wah! Ide bagus Song Yunhyeong! Baiklah, libur kali ini kita akan menanjak gunung teman-teman!"

"Tapi kita sudah pernah ke gunung dan lagi pul-"

"Huaaah, aku tak sabar ingin bersenang-senang di sana!"

"Hyung.."

"Kenapa?"

"Apa.. Aku perlu membawakan sesuatu?"

"Ya, kalau kau membawa banyak makanan itu akan lebih bagus."

Aku, tahu mereka tak menyukaiku.