18. Plot Twist
Materi: Plot Twist
Tutor: Kak chitradyaries
Hari/Tanggal: Selasa, 03 Maret 2018
Pukul: 16.00 WIB
Notulen: HanuunJan
Disclaimer: theWWG. WWG_Publisher
==========*****==========
🍁 Duh gak pinter aku memperkenalkan diri. Wekekeke. Makasih buat WWG sudah mengundang kemari. Kenalin, aku penulis yang baru berojolin karya. Kalau ke Gramedia nemu novel judulnya 'Lunar Eclipse' itu yang buat aku. Kemarin juga ada beberapa anak WWG yang pesen, semoga suka yaaa..
Umur, belum tua-tua amat kok. Tapi juga bukan remaja lagi. Pernah kuliah jurnalistik, tapi lagi rehat sementara.
Nah, karena aku juga masih newbie, kalau ada salah-salah dalam penyampaian nanti, saling mengingatkan aja yaa...
Oh iya akun wattpad aku : chitradyaries
Ig juga aku sering aktif : chitradyaries20
==========**MATERI**==========
🍁 First of all. Apa itu plot twist?
--- Fakta yang mengagetkan. Hal yang tidak terduga. Poin yang sungguh berlainan dengan dugaan pembaca.
🐾 Tapi sederhananya, menurutku, plot twist itu sebenarnya cuma inti cerita yang berhasil disamarkan. Sesimpel itu. Semakin pinter kamu ngumpetin inti cerita—atau poin yang utama banget dari cerita kamu—semakin cetar pula twist kamu.
🌸 TWIST sering digadang-gadang menjadi unsur penentu menarik tidaknya sebuah karya fiksi. Namun, pada prakteknya, tak semua karya fiksi memiliki twist. Dan, belum tentu juga karya yang tidak memiliki twist artinya jelek. Ada jalinan cerita yang hanya lurus pada satu jalur tapi tetap menarik. Tergantung bagaimana cara penulis menyampaikan kisahnya. Di sini, teknik yang lebih dominan. Dan buat aku sendiri, ketika sedang menulis, aku nggak begitu memikirkan bagaimana cara membuat twist yang bombastis.
--- Pertama dan utama, menentukan teknik bercerita lebih penting. Dari teknik, tanpa twist pun cerita kita akan tetap menarik.
Biasanya, penggunaan twist bisa diganti dengan membuat alur yang menarik sejak awal. Pembuatan konflik yang matang juga bisa dijadikan alternatif efektif kalau kita belum pandai membelot-belot untuk sampai tujuan.
🌺 Menurutku, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan buat bangun twist yang menarik.
1. Twist kadang bukan hanya berfungsi sebagai bumbu penyedap cerita, melainkan juga sebagai jembatan antara konflik dan penyelesaian. Jadi, twist-mu selain membelokkan alur, juga harus berfungsi untuk mempercepat, bukan memperlambat jalan cerita.
2. Kreasikan twistmu! Bisa jadi, twist yang kamu ciptakan itu sebenarnya inti cerita. Sebaliknya, konflik yang dari halaman awal kamu sajikan sebenarnya pengantar atau bahkan hanya pengecoh. Padatkan dengan permainan peran para karaktermu!
3. Seabsurb apa pun twistmu, segila apa pun idenya, tetap harus masuk akal dan tak melenceng dari jalinan logika cerita.
🍄 Contohnya : kamu menulis novel romance, tapi menjelang akhir, karena ingin membuat twist yang ngagetin, kamu tiba-tiba memunculkan alien yang nyulik si tokoh utama. Kalau yang kayak gini, yang ada jadi cerita judul baru, bukannya bikin alurmu maju menuju klimaks.
4. Twist harus ada fungsinya. Tanpa fungsi atau pengaruh ke cerita, twist-mu nggak akan sukses!
5. Samarkan twistmu! Bisa saja pembaca tetap bisa menebak, tapi usahakan, meski begitu kesan ‘menarik’-nya nggak hilang. Karena kalau hilang, gagallah semuanya.
6. Aku pernah baca karya beberapa pemula di wattpad yang muntahin ide pokok ceritanya di awal cerita. Kayak semacam ngasih sinopsis ke editor. Yang kayak gini jangan ditiru. Lebih tersamar kamu nyajiin twist, lebih bagus. Biarlah kejutan-kejutan mewah di ceritamu itu hanya diketahui mereka yang bersedia menyelaminya halaman demi halaman.
7. Fokus membangun twist yang menarik memang bagus, tapi jangan sampai kamu mengabaikan aspek pembangun cerita yang lain. Karena setiap komponen fiksi itu saling mendukung, kamu harus cermat di semuanya.
🍁 Sebenarnya nih, kalo menurutku, yang namanya twist tuh nggak ada. Yang ada teknik nulis yang keren. Jadi, kalah kebanyakan penulis thriller itu pada punya twist keren, sebenarnya enggak. Mereka cuma matengin teknik. Dan yang sulit memang itu.
🐾 Satu premis buat banyak orang, jadinya bakal beda-beda kan pasti. Walaupun tokohnya disamain semua, alurnya disamain, tapi kalau tekniknya beda, tetep aja kualitasnya beda.
Dan buat matengin teknik itu, kayak kata seorang penulis senior, ide utama yang pertama muncul gak cukup buat jadiin karya marterpiece.
🐾 Gimana cara ngasah teknik?
🍃 Caranya, tulis cerita kamu dari awal sampai akhir. Entah kamu mau pakai outline, mau langsung, bebas. Terus simpen. Semakin lama semakin bagus. Terus buka lagi. (Ini sering ditemuin di tips mana aja) tapi aku pribadi ngelakuin ini, pas buka pasti enek. Gak tau tulisan itu mau diapain karena nyadar ancurnya nauzubileh. Hehe. Tapi kesadaran kayak gini penting lho. Kalau kamu gak sadar berarti kamu gak berkembang.
--- Terus apa step selanjutnya? Tulis ulang. //radasableng sih. Tapi emang iya, buat aku itu ngaruh. Karena kita yang baru (baca: yang sudah makan waktu lebih banyak) pasti bakal punya teknik baru buat nulisin biarpun itu kisah yang sama.
Jadi, revisi yqng berdarah-darah itu sebenernya gak cuma pas kita nyari plot hole, benerin tanda baca dsb, tapi pas rewrite itu.
🐾 Kayak misal, banyak yang bingung kayak gimana sih nulis flashback yang bagus, atau gimana nyebarin petunjuk yang keliatan alami pas nulis misteri. Semua ini kan pada dasarnya masuk ke teknik. Karena gak ada patokan teknik cerita kayak apa yg bagus, setiap penulis punya soul nya masing-masing, dan tiap cerita punya soul dan kedalamannya masing-masing juga. Jadi yang kayak gini perlu terus diasah dengan banyak baca, nonton, observasi, bengong juga berguna kadang-kadang.
==========**Q&A**==========
Q1. Kalo baca novel misteri atau detektif biasanya cara ngasih plot twist adalah ngasih banyak suspect. Dan ternyata pelakunya di luar perkiraan. Nah kalau buat romance sama teenfic gimana kak ?
A1. Kebetulan nih, novel kedua aku genrenya romance thriller dominan romance. Tadi aku mau bilang untuk banyak belajar dari drama Korea.
🐾 Terbukti penggemar drama negeri ginseng emang mbludak di seluruh dunia. Karena biarpun yang mereka tulis cerita sehari-hari, katakanlah yang biasa macam romance dan teenfict--tetep aja menarik. Kenapa bisa gitu? Kenapa di kita enggak kek mereka?
--- Jawabannya, lagi-lagi teknik. Pernah nonton drama reply? 1997, 1994, 1988?
Drama itu premisnya simpel tapi ngena karena teknik ceritanya. Penulis bikin flashback yang dari awal bikin pembaca sudah narik gesper ke atas buat nanya-nya, ini suaminya si cewek sebenernya siapa sih? Yang ini, ah bukan yang itu. Ternyata dugaan salah besar.
Itu bukan cerita detektif tapi tanda tanyanya sebesar cerita detektif. Malah mungkin lebih kompleks.
🌸 Cerita dikit soal novel kedua aku. Aslinya novel ini pure romance, tapi karena teknik, lagi-lagi masuk ke thriller. Nah kayak tips-tips aku di awal, ketika mulai membaca, biarkan pembaca kamu buta arah. Ini buat segala genre. Mau ringan atau berat. Semakin tersamar inti cerita kamu, semakin keren.
Kan banyak tuh, yang sejak awal udah ngasih tau kalau ceritanya tuh pertemuan antara dia dan dia, kemudian mereka dihalangi oleh restu orang tua #sinetron. Ide cerita dah ketebak. Kalau aku gak bakal suka baca yang gitu. Aku lebih suka dibiarin ngeraba-raba di lorong gelap terus nemu ujungnya sendiri. Karena di situ seninya.
Q1.a. Bisa dikasih contoh kak buat romance plot twist nya gimana?
A1.a. Boleh. Bentar aku mikir. Hehe
Kalau kayak di reply tadi kan suaminya dikira yang ini ternyata yang itu. Ada juga di novel, aku pernah nemu, dia kira cuma ada satu orang yang dia suka, ternyata ada dua dan kembar. Banyak macamnya.
Atau bisa juga sesimpel, tokoh utamanya mati di tengah-tengah cerita. Pembaca pasti mikir, terus ini gimana? Ternyata yang mati bukan si tokoh utamanya.
🐾 Nah, kalau ini main teknik lagi.
Filem barat juga banyak yang keren belokannya. Haha. Tv series biasanya.
Q1.b. Harus banyakan tikungan kak🙊?
A.b. Gak harus banyak kok. Yang penting ceritanya fokus dan menarik. Hehe
Q2. Kak, gimana tipsnya supaya plot twist jangan sampai jadi plot hole?
A2. Tipsnya simpel : fokus. Aku suka bikin observasi kalau bete dan nggak pede sama tulisan sendiri. Jalan-jalan di goodreads (yang sudah baca LE jangan lupa mampir kasih cuap cuap di sana ya hehe) dan bandingin komentar pembaca dari seorang penulis wattpad yang booming sekali. Boleh gak sih disebut? Oke, Erisca Febriani. Antara 'Dear Nathan' dan 'Serendipity', komentar yang dia dapat cukup kontras. Banyak ya g bilang di 'Serendipity', Erisca lebih fokus. Nah, di situ kuncinya.
🍁 Sebuah twist, kayak yang aku bilang tadi adalah inti cerita ya g disamarkan. Bukan perjalanan seru tanpa arah. Jadi, gimana cara biar gak ada plot hole: fokus dan harus tahu ke mana tujuan kita, apa inti yang mau kita kasih tau ke pembaca.
Kayak misal, kita mau kasih tau nih pembunuhnya si A. Mau belok kayak apa pun, mau siapa pun yang dituduh, tetep harus si A ya g jadi biang kerok. Dari sana, mau dibelokin sejauh apa pun gak akan masalah. Karena kita tau mau sampe Surabaya, serumit apa pun plotnya, pasti otak kita ngerancang gimana caranya sampai ke sana.
Q3. Kak, apa perbedaan signifikan dari plot twist dan plot hole?
A3. Beda istilah, beda arti. Kalo twist kan, kayak yang kita bahas, ya g bikin kaget, greget, penasaran.
Nah, kalo plot hole, itu lubang dalam cerita, hal yang keliru dari plot kita.
🍄 Misalkan, kita buat orang yang kena tebas leher depan tapi gak mati. Seperti itu ....
Q4. Kak plot twist itu kan fakta yang mengangetkan. Nah biasanya plot twist itu akan terungkap dibagian mana? Pas ending kah? Atau pas penyelesaian konflik? Atau juga seiring berjalannya alur, plot twist itu bisa terungkap?
A40 Kapan waktunya relatif sih. Kapan yang bagus menurut penulis? Twist kecil-kecilan lebih bagus diungkap seiring berjalannya cerita. Tapi untuk twist yang besar, lebih bagus di akhir--menurutku ini untuk genre semacam thriller atau misteri.
🍁 Sedangkan untuk genre lain, kalo misalkan yang utama adalah penyelesaian masalah, sebaiknya jangan di akhir, supaya gak numpuk sama penyelesaiannya.
Q5. Kak, ending surprise, saya pernah baca ini di artikel tentang plot twist adalah ending surprise juga bisa. Kalau saya buat dua plot twist apa itu namanya plot twist?
A5. Dua plot twist di tengah dan di akhir maksudnya ya?
Q5.a. Jadi, si A yang nganu, ternyata si B, pembaca sudah percaya si B nganu, saya buat si A yang jadi nganu. I mean jadi jahat. Saya bolak balik gitu. Kalau seandainya saya kasih ini ke cerita. Apa bisa disebut plot twist?
A5.a. Iya. Kayak gitu sama kok plot twist. Hehe. Mau berapa pun banyaknya, tetap namanya plot twist. Dan semakin banyak justru bagus, jadi makin dalam.
Q5.b. Okee . dan itu tergntung juga sama teknik kita kan kak?
A5.b. Yap. Kalau kamu nyampeinnya gak pakai teknik yang agak teka teki, bukan twist namanya.
========**Kesan&Pesan**========
Kesannya mampir di sini, seneng. Kompak banget kalian. Ucul ucul. Wkwkwk. Maapkeun aku ngetiknya sambil nyambi yang laen. #plak
Pesannya, mau bikin cerita kayak apa pun, yang penting jadi diri sendiri yaa. Karena literasi kita haus akan penulis-penulis yang unik.
Jadi jangan ragu buat berekspresi.
==========*****==========
Best Regards
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top