30. Hypen, Dash dan Elipsis
Materi : Hypen, Dash dan Elipsis
Hari/Tanggal: Minggu, 19 Februari 2017
Tuttor: Nisa Atfiamico NisaAtfiatmico
Notulen: Jeon_Eun dan irmaharyuni
Disclaimer: theWWG
=====>>>>>=====<<<<<=====
Materinya Hypen, Dash dan Elipsis.
★MATERI★
Hyphen" ( - ) adalah tanda hubung.
Hyphen:
1.Digunakan sebagai tanda penghubung dari kalimat yang diputus pada ujung dari suatu baris,
Contoh:
... dia tampak menikmati suara seruling yang dialun-
kan ...
2.Menghubungkan dua kata menjadi satu kata majemuk, sebagai prefix dan suffix.
Contoh: pra-sejarah, non-Indonesia, dll.
3. Memenggal suku kata atau ejaan,
Contoh pemenggalan suku kata :
Bu-ah, ma-in, ni-at, sa-at, dll.
Tapi untuk pemenggelan huruf diftong berbeda, (huruf diftong: ai, au, ui, ei)
Misal: Sau-da-ra, sur-vei, am-boi, dll.
4. Untuk gabungan kata yang dapat menimbulkan salah pengertian, maka dibubuhkan tanda hubung.
Misal:
Buku-sejarah baru. >yang ini buku sejarahnya baru.
Berbeda dengan,
Buku sejarah-baru. > yang ini Yang dimaksud adalah Buku Sejarah Baru.
5. Penulisan tanggal,
12-02-2017
Sebelum saya bahas perbedaan Dash dan Elipsis, saya kenalkan Dash bersaudara dulu ya.
6. Untuk kata berulang,
Ibu-ibu,
Bunga-bunga, dll.
7. Tanda hubung dipakai untuk merangkai
a. se- dengan kata berikutnya yang dimulai dengan huruf kapital (se-Indonesia, se-Jawa
Barat);
b. ke- dengan angka
Cth: (peringkat ke-2);
c. angka dengan –an
Cth: (tahun 1950-an);
d. kata atau imbuhan dengan singkatan yang berupa huruf kapital
(hari-H, sinar-X, ber-
KTP, di-SK-kan);
e. kata dengan kata ganti Tuhan (ciptaan-Nya, atas rahmat-Mu);
f. huruf dan angka (D-3, S-1, S-2); dan
g. kata ganti -ku, -mu, dan -nya dengan singkatan yang berupa huruf kapital.
Cth: (KTP-mu,
SIM-nya, STNK-ku).
Catatan:
Tanda hubung tidak dipakai di antara huruf dan angka jika angka tersebut
melambangkan jumlah huruf.
Misalnya:
BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia)
LP3I (Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia)
P3K (pertolongan pertama pada kecelakaan)
8. Tanda hubung dipakai untuk merangkai unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa
daerah atau bahasa asing.
Misalnya:
di-sowan-i (bahasa Jawa, ‗didatangi‘)
ber-pariban (bahasa Batak, ‗bersaudara sepupu‘)
di-back up
me-recall
pen-tackle-an
9. Tanda hubung digunakan untuk menandai bentuk terikat yang menjadi objek bahasan.
Misalnya:
Kata pasca- berasal dari bahasa Sanskerta.
Sekarang untuk Dash.
Jadi jelmaan Dash ini ada dua:
★ En-Dash
★ Em-Dash
Kan saya tadi bilang, Dash sama Elipsis ini jahat pemisah hubungan.
En-Dash sama Em-Dash ada bedanya teh?
Ada, Kalau En-dash pendek garisnya selebar huruf N (–)
Kalau Em-dash panjang, garisnya selebar huruf M (—)
Apa kak fungsinya?
Kalau En-dash biasa untuk memisah waktu, atau tanggal.
Misal:
1997–2012
Fungsi-fungsi Endash
★ (–) en
-Pemisah jarak, dan waktu.
Sedangkan fungsi Em-Dash,
Fungsi Emdash :
⚠ Tidak ada spasi sebelum dan sesudah Em-dash.
1. Sebagai menyisipkan kata atau kalimat, di luar bangun kalimat:
Keberhasilan itu—kita sependapat—dapat dicapai jika kita mau berusaha keras.
Jika kalimat sisipan dihilangkan, kalimatnya tetap dapat berdiri sendiri.
2. Sebagai penegas yg diselipkan di tengah kalimat.
Contoh:
Jared meraih benda terdekat—sepotong besi—dan melemparnya ke arah si naga.
[the Spiderwick
Chronicles, Tony Diterlizzi & Holly Black]
Contoh ya:
Kata di em dash nya di hilangin, tapi kalimat utama tetap utuh.
Dari contoh di atas:
Jared meraih benda terdekat dan melemparnya ke arah si naga.
Contoh lain:
Misal:
Soekarno-Hatta—Proklamator Kemerdekaan RI—diabadikan menjadi nama bandar
udara internasional.
Rangkaian temuan ini—evolusi, teori kenisbian, dan pembelahan atom—telah mengubah konsepsi kita tentang alam semesta.
Penegas memiliki syarat:
Jika setelah sisipan/penjelas tersebut dihilangkan, yang didapat adalah satu kalimat padu, maka bisa dibilang em dash tersebut tepat penggunaannya.
⚠ Sebagai penjelas atau penegas, em-dash harus ada di awal dan akhir kalimat sisipan
Tapi saya kasih contoh dulu ya yang ke 2 itu dulu ya.
Ada yg pernah lihat em-dash satu dan di depan aja?
satu em-dash bisa digunakan apabila tokoh atau penulis berubah pikiran .
Cth:
Aku sayang Tante -ups, ralat, sayang Kakak maksudnya.
Nah, lanjut...
◎Sebagai penjeda
Aku sayang Tante —ups, ralat, sayang Kakak maksudnya.
Jadi bisa diganti (--) atau,
dalam word bisa ( - ) Spasi strip spasi maka, akan muncul Emdash secara otomatis menjadi(—).
⚠ Misal di akhir kalimat, tapi dengan catatan terpotongnya bukan dari diri sendiri, alias orang lain atau suatu hal yang di potong.
Laila nyengir. "Kau kelihatan seperti mendapat—"
"Diam!" bentak Hilda geram.
Tapi beberapa keyboard tak ada em-dashnya.
Q:
Aku pernah lihat gini.
"―ini?'' Bener enggak sih ka?
A:
jadi mengapit dashnya
Bener, sah2 aja. Tp kalo kamu punya tanda em-dash di hp kamu, sebaiknya pakai yg panjang.
Bisa juga,
Laila nyengir. "Kau kelihatan seperti mendapat--"
"Diam!" bentak Hilda geram.
***
Yang terakhir,
★ Elipsis .
◎Penjeda.
◎ Pemotong.
◎Penyingkat.
◎Pemelan.
Pemotong ~》apabila ada info atau kata2 yang enggan di ucapkan
contoh penjeda:
Jangan melangkah atau aku ...
Itu tokohnya masih berpikir mau mengancam.
Yes, elipsis di tengah wajib hukumnya pakai spasi. (Menurut EBI. Tapi tiap penerbit ada yang berbeda.)
Ingat ... ditengah cukup tiga dan dipisah, sementara ... di akhir kasih tanda baca
"Aku hamil ...," lirih Alfi lalu membisu.
contoh pemotong:
"Berulang kali saya jelasin, tapi kamu ...," Aku menghela napas, "sudahlah."
contoh tsb, tokoh motong penjelasannya karena enggan alias malas.
cuma yang saya baca di ebi, baik tengah atau akhir tetap dispasi, ada yg gabung elipsis di akhir.
Nahhh, elipsis di akhir dialog kudu pake tanda baca.
Cth:
"Aku, mencintaimu...."
Titik jadi 4.
Pemelan ini berarti menuju titik senyap, sebenarnya pada narasi tanda baca di elipsis akhir itu jarang.
Tapi di Ebi menyatakan:
(1) Tanda elipsis itu didahului dan diikuti dengan spasi.
(2) Tanda elipsis pada akhir kalimat diikuti oleh tanda titik (jumlah titik empat
buah)
***
Makasih buat ilmunya, Kak.
JAZAKALLAHU KHOIR
***
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top