Prolog
Di sebuah kawasan perumahan elit. Rata-rata bangunan rumah di sana memiliki dua sampai tiga lantai.
Terlihat di salah satu rumah bergaya modern. Dua sosok namja tampan dan manis tengah mengobrol. Mereka sesekali tertawa dan mencela satu sama lain.
Para penghuni kawasan perumahan elit sudah biasa melihat kebersamaan keduanya. Mereka seakan takkan terpisahkan. Seperti kembar indetik namun tak sama.
Dua orang sahabat yang selalu kemana-kemana bersama. Mereka bersahabat sejak kecil, lebih tepatnya ketika masih dalam kandungan. Kedua orang tua merupakan sahabat juga dari SMA.
"Yak! Apa yang kau lakukan kuda?!" seru namja berwajah tampan, tapi lebih terlihat cantik dan manis. Ekspresi wajahnya yang sedang kesal malah terkesan lucu.
"Kenapa kau begitu manis dan mengemaskan bagi seorang namja, Ikan Badut?" Bukan pertanyaan melainkan sebuah cibiran. Namja tampan itu sampau mencubit kedua pipi sahabatnya gemas.
Meninggalkan tanda kemerahan di sana. Sang korban yang menjadi bahan bullyan sahabatnya semakin kesal. Ia sampai berdiri lalu menghentakan kaki ke lantai. Seperti anak kecil yang tengah ngambek tidak dibelikan mainan oleh orang tuanya.
"Hahahaha... Lihat saja tingkahmu seperti anak kecil." ledek namja tampan. Ia tertawa terbahak-bahak.
"Yak! Kau memang makhluk paling menyebalkan di dunia, Choi Siwon!" seru namja tergolong manis. Ia menatap tajam namja tampan. Namun yang di tatap hanya mengulas senyum manis, menambah kharisma ketampanannya.
Drrtt...
Ponsel berwarna biru yang berada di meja kaca bergetar. Getaran ikut semakin terasa kencang.
"Hei Donghae! Ponselmu bergetar terus tuh! Berisik sekali!" gerutu Siwon.
"Iyakah?" tanya Donghae polos.
Ingin rasanya Siwon menjitak kepala sahabatnya itu dengan penuh 'kasih sayang'. Donghae lantas meraih ponsel birunya. Tertera sebuah nama di sana. 'My Lovely Kyu ❤'
"Kuda, aku mau angkat telepon dulu ya." pamit Donghae langsung pergi tanpa mendengar jawaban dari sang sahabat.
Setelah kepergian Donghae, wajah yang awalnya selalu ceria berubah menjadi sedih. Ia menatap kepergian sang sahabat sendu.
"Andai saja kau mengerti perasaanku... Fishy." ucap Siwon lirih.
Yap! Hubungan antarsahabat, apalagi sudah sejak bayi selalu bersama-sama. Menimbulkan sebuah perasaan lebih dari hanya sekedar sahabat saja.
Salah satunya yaitu Siwon. Ia sudah menyukai sosok namja manis dan polos itu sejak lama. Entah dari kapan perasaan suka itu muncul. Rasanya ia ingin selalu bersama dan melindungi Donghae sampai kapanpun.
Sejak Donghae memiliki kekasih. Waktu yang biasanya hanya ada untuk keluarga dan dirinya. Kini berkurang dan semakin berkurang.
"Kau hanya menjadikan aku... kekasih bayangan." batin Siwon lirih.
..............
Jeng! Jeng! Jeng!
Saya kembali lagi dengan cerita baru loh. Bercerita tentang pasangan fenomenal yaitu.... SiHae!
Kali ini tentang hubungan persahabat sejak bayi sampai sekarang. Dimana salah satu di antara mereka memiliki perasaan khusus. Perasaan yang lebih dari sekedar sahabat.
Semoga kalian suka denganku ceritaku ini
Sankyu...
@13/11/2019@
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top