PART 13. Satu Jam Bersama Singa Betina

Akibat insiden di Rumah Kata-Kata, Kemal bentrok dengan teman-temannya, dia pun dikucilkan. Meskipun begitu, masih ada Ladin, Naka, Meta, dan tim Rumah Kata-Kata yang menghibur dirinya. Karena itulah, Kemal merasa bersyukur masih memiliki mereka. Untuk itu, dia mengajak Ladin pulang bersama dan mengganti jaket Ladin yang rusak sebagai permintaan maaf.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Iya-iya. Enggak sabar amat sih," kekeh Kemal mengambil tasnya. "Din, sebentar."

"Kenapa lagi sih?" tanya Ladin mulai tidak sabar.

Kemal mengeluarkan sebuah tas karton kepada Ladin. "Ini buat lo. Sebagai pengganti jaket lo yang rusak kemarin."

Wajah Ladin berubah tegang, tanpa ragu dia menggeleng dan mendorong tas karton itu ke arah kemal. "Enggak usah."

"Tapi gue serius. Gue enggak enak sama lo. Apalagi dari gerak-gerik lo, jaket itu berharga banget buat lo," kata Kemal dengan air muka serba salah kepada Ladin.

Senyuman tipis muncul di bibir Ladin. Dia menggeleng. "Justru karena berharga, jadi enggak akan pernah bisa digantiin dengan jaket yang baru."

Kemal termangu dan memasukan kembali tas karton itu ke dalam tasnya. "Hm... jaket itu... dari cowok lo?"

Ladin menggeleng. 

Read more at :

https://karyakarsa.com/mooseboo

***

Halo guys, penasaran dengan kelanjutan cerita Ladinda dan Rumah Kata-Kata langsung kunjungi akun Mooseboo di Karya Karsa dan cari karyaku dengan tag Ladinda dan Rumah Kata-Kata. Ditunggu kunjungannya :)