05
"makasih ya kak" taka kookie yg baru turun dari motor taehyung.
"iya sama2 dek...cepat masuk sana, nanti kamu kepanasan, trus hitam lagi kulit kamu" suruh taehyung sambil dorong pelan pundak kookie.
"iya iya kak...dah ya kak" kookie masuk rumah dan taehyung langsung pulang ke rumahnya juga.
sorenya kookie di suruh ibunya nyapu halaman depan rumahnya, kata ibu 'banyak daun yg jatuh karna ada angin saat siang tadi', jadinya kookie di suruh nyapu, ibunya yg nyapu halaman belakang rumahya.
"nanannann....nanana" nyanyinya sambil nyapu daun.
"kenapa daunnya banyak sekali sih" taka kookie duduk di teras rumahnya sambil ngelapin keringatnya yg netes dari tadi.
"gadis kalo nyapu jangan di berhentiin dulu, selesaiin dulu baru duduk, ayo lanjutin lagi" tiba2 datang suara dari samping pagarnya dan ternyata kak Taehyung.
"capek kak...daunnya dari tadi nggak habis2, padahal udah aku sapu semua" keluhnya.
"ya udah selesaiin dulu nyapunya, nggak boleh lo, apa kaka bantu aja?" tawar taehyung dan dapat gelengan dari kookie.
"nggak usah kak...ya udah aku lanjutin dulu" lalu kuki lanjutin nyapunya dan taehyung hanya senyum.
Tae Home*
"ngapain Tae?" tanya mama.
"hhh ..gc ada ma" jawab taehyung yg duduk di teras.
"gimana..apa ada perubahan?" tanya mama lagi, dengan duduk di samping anak semata wanyanggnya.
"enggak tau ma...mungkin jika kita selalu bertemu, saling berkomunikasi dan saling sapa mungkin ada perubahan dikit demi dikit" kata taehyung.
"tetep berusaha...walou ada rintangan kamu pasti bisa hadapi sebdiri"
"iya ma"lalu taehyung bermanja manja dengan mamanya.
Kookie Home*
kookie dah selesai nyapunya, ia duduk bersandar di batang pohan mangga.
"capek..untung dah selesai...huhh~" ia mengusap keringat yg ada di pelipis dengan memejamkan matanya, tiba2 ada benda dingin yg menyentuh pipi kirinya dan saat ia membuka mata ada kaka ganteng yg tersenyum sambil menyodorkan air dingin kepadanya.
"makasih kak" taka kookie dengan menerima minuman dingin.
"iya...kamu dah selesai?" tanya taehyung yg mengikuti kookie duduk di bawah pohon mangga.
"udah...tumben daunnya banyak, jadi capek deh" keluh kookie membuka tutup botol lalu meminumnya.
"hhha...kamu lucu, kamu masih cantik walau wajahmu kusut...hhhh aduhh aduhh" tawa taehyung dan langsung dapat cubitan dari kookie
"menyebalkan" dengusnya.
"hai...aku ini gurumu kenapa malah cetus sekali kamu" kata taehyung sambil mencolek janggut kookie.
"kan di sekolah kakak jadi guru, di sini mah biasa aja"
"iya ya...terserah kamu" jawabnya.
mereka ngobrol dan bercabda di bawah pohon hingga kejar-kejaran kanyak film india.
"capek kak" keluh kookie kembali duduk saat taehyung masih mengejarnya.
"iya capek juga..." tanpa meminta taehyung langsung meminum munuman yg di minum kookie tadi, kookie yg melihat itu langsung memalingkan wajah merahnya, ia beranggapan jika mereka ciuman tidak langsung.
"ada apa dek?" tanya taehyung sambil memalingkan wajah kookie biar menolehnya.
"enggak kk" kookie memegang tangan tangan taehyung, tiba2 taehyung terpaku dengan bibir merah kookie yg tampak lembut, dikit demi sedikit jaraknya dan kookie menipis dan dia langsung memirinkan kepalanya dan kookie langsung memejamkan matanya dan setelah itu bibir mereka bertemu, taehyung langsung melumat dan menggigit bibir merah yg menggoda tadi, sambil menekan tengkuk kookie, kookie yg tak pernah ciuman hanya mengikuti cara taehyung, ia terhanyut dengan ciuman panas taehyung.
"enh" lenguh kookie saat taehyung menggigit bibirnya, dan saat itu taehyung langsung melepaskan ciumannya.
"maaf kook, bibirmu sungguh menggodaku tadi" katanya, kookie masih terengah engah karna kehabisan nafas.
"itu ciuman pertamaku kak" kata kookie sambil memengang bibir yg sudah bengkak dan memerah karna di emut taehyung tadi.
"itu juga ciuman pertamaku kuk" kata taehyung sambil membenarkan rambut kookie yg terjatuh dan menutupi wajah cantiknya.
"sebenarnya aku sudah lama suka sama kamu saat pertama kali, boleh nggak jika aku perjuangin untuk mendapatkan hatimu?, aku ingin lebih dekat sama kamu" kata taehyung sambil memegang tangan kookie.
"em...iya kak..." kookie mengangguk setuju, sepertinya dia juga tertarik sama tetangga dan juga gurunya di sekolahnya ini.
"makasih kook" lalu taehyung memeluk kookie dan kookie membalas pelukan taehyung.
sore ini di adalah sore yg tak pernah kookie lupakan, karna sore ini, ciuman pertamanya udah di renggut sama tetangganya yg ganteng dan juga menjadi gurunya di sekolah, menyatakan cinta padanya saat menyudahi ciuman tadi, dia menerimanya karna dia juga tertarik dan merasa jatuh cinta pada tetangganya ini.
#iyung
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top