UNDEAD Event - Nightless City Live (4)
Live UNDEAD hampir dimulai.
Semua persiapan sudah siap. Para member UNDEAD yang akan menjadi tokoh utama pada event kali ini tengah bersiap-siap di ruang make up(?). Kita bisa melihat para member UNDEAD sedang mempersiapkan dirinya, Kaoru bahkan sibuk membenahi beberapa hal dari membernya yang baju atau cat kukunya kurang rapih.
.... Lama-lama Kaoru udah kayak ibu-ibu saja.
"Revy-kun belum juga datang?"
"Ah, sepertinya dia akan sedikit terlambat karena harus mengurus beberapa urusan perkuliahannya."
"Hah? Masih? Bukannya anak itu bilang kemarin UTS nya sudah selesai?"
"Memang sudah, tapi urusan kebelakangnya masih panjang."
"... Ribet banget."
"Memang."
BRAKK!!
"REVY XHIENG, MELAPOR UNTUK BERTUGAS!!"
WARNING!!
GAJE OOC ANEH GAJE(lah dua kali ini kata) ANTIK.. POKOKNYA INI SAYA BUAT DENGAN HATI GEMBIRA AJA(?)?! BAHASANYA JUGA GADO GADO:((( OH YA, SAYA SUKA TYPO, JADI MOHON BILANGIN YAK!!:(
SELAMAT MEMBACA GAES~
" ...nah, panjang umur, anaknya muncul."
"Mau marah karna dia lama banget dan ini udah detik-detik terakhir tampil, tapi gatega liat mukanya makin jelek begitu masa."
"Jangan ngajak gelud gua sekarang, Koga. Gakuat gua, takut tumbang nanti. Mendingan kalian siap-siap, aku mengurus dari belakang seperti biasanya."
Gerutuan Produser mereka membuat keempatnya terkekeh pelan. Revy slalu berusaha sampai dititik kewarasannya, mungkin sehabis ini mereka bisa memberika. waktu luang untuknya bernafas untuk sejenak.
Rei mendekati pemuda bermata unik itu lalu mengusap-usap kepalanya lembut. Revy menatap sosok itu dengan wajah kebingungan, sebelum akhirnya syok dan malu karema dipeluk oleh Rei.
"... Rei nii-sama, ini memalukan."
"Untuk saat ini, Sanda cuma bisa memberikan pelukan sebagai reward. Tapi nanti akan ada balasan selanjutnya. Sanda harap Revy-kun mau menunggunya."
"Apaan sih, buat apa coba?"
"Tentu saja untuk hasil kerja keras mu, Revy-kun."
"... Jangan begitu, aku melakukannya karena aku mau, astaga. Toh aku juga dapet suntikan dana besar-besaran dari mu."
"... Terimaksih, Revy-kun..."
"Jangan drama dong astaga.. Iya sama-sama..."
Revy membalas pelukan Rei dengan ogah-ogahan. Dia tau Rei ga bermaksud apa-apa, mungkin dia juga cukup berlebihan karena terlihat kacau didepan UNDEAD. Harusnya dia ingat Rei bukan orang yang tega melihat kesulitan yang ada pada orang sekitarnya, tak heran pemuda itu menjadi sedikit sensitif saat ini.
Revy makin syok saat merasakan pelukan lainnya dari Kaoru. Kaoru menepuk-nepuk kepalanya pelan. Senyuman kecil tergores pada bibir itu.
"Makasih atas kerja kerasnya. Maaf ya kami ga bisa banyak membantu mu, malah kamu yang ribet sama masalah kami..."
"Bukan masalah. Lagian enakan ngurusin kalian daripada ngurusin uts astaga."
Revy makin syok saat Adonis dan Koga ikutan pelukin dia. Kalo Adonis masih mending... Tapi ini... Maksudnya— ini Koga loh?!
"Setelah event ini, ayo makan daging bersama, Xhieng."
"Asik, aku boleh ajak saudara ku?!"
"Tentu saja boleh. Barbeque skalian sepertinya menyenangkan."
"... Meski sekarang udah musim gugur ya..."
"Iya."
Revy terkekeh pelan. Diliriknya Koga, lalu pemuda bersurai navy blue menyunggingkan senyum penuh pembullyan(?).
"Wah, Koga juga memelukku? Terharunya diriku~"
"Bacot. Gimana juga lu udah bantu gua. Bersyukurlah karna gua yang hebat ini sudi memeluk elu, BakaRevy."
"Heh jahat banget ada embel-embel bakanya, Wankun."
"Kau juga sama saja, sialan."
Revy nyengir lebar lalu memeluk keempatnya meski susah payah. Ingat, badannya ga sebesar badan Rei, jelas dia kesulitan memeluk keempat member UNDEAD yang badannya besar-besar dan kekar itu. Tapi diam-diam Revy terharu, Unit UNDEAD memang bisa hangat juga seperti unit lainnya...
Dan dia bangga bisa mendapat kehormatan untuk mengurusi mereka.
"Terimakasih kembali... Untuk live hari ini, semangat ya?!"
"Ou!"
.
.
Live berjalan lancar.
Lagu baru yang dibawakan mereka tampak disambut dengan antusias oleh para penonton.
Apalagi Koga memperlihatkan skill bermain gitarnya yang sangat keren didepan penonton, membuat semua orang terkagum-kagum dan menjerit histeris karena kemampuannya.
Sementara itu, Revy tersenyum puas.
Hasil masonya ga sia-sia. 2juta 200 berhasil dia dapatkan untuk event kali ini meski keteter dengan tugas dan uts 2 kali (jangan tanya maksudnya apa). Event kali ini amat menguras waktu dan tenaga Revy, tapi kalau se suksesi ini dia pun juga jadi sangat puas tanpa punya pikiran buruk soal Live kali ini.
Lega? Tentu saja.
Meski habis ini sepertinya Revy harus mengambil cuti sejenak untuk menyegarkan otaknya yang sudah memanas akibat dipaksa bekerja 3 kali lipat lebih keras dari biasanya. Mending yang bikin kerja keras itu eventnya, tapi ini karena tugas dan utsnya.
Huh.
Revy meregangkan badannya lalu menutup Notebooknya dengan senyuman yang puas. Dia puas sekali dengan usahanya kali ini. Setidaknya baik di basic music semuanya dapat sampai target utama... Meski di music sampe harus mengorbankan dm nya...
Yah, gapapalah, sesekali.
Revy menatap live UNDEAD yang lebih mirip kayak Neraka beneran, berbanding terbalik sama livenya Fine yang lebih mirip Surga itu dengan wajah lega dan puas.
Mungkin memang begitulah gambaran Surga dan Neraka kali ya.
"Ah sudahlah, kenapa aku malah mikir kemana-mana, ngaco." gumam Revy malas.
"Yosh, waktunya beristirahat sampai event UNDEAD berikutnya~"
THE END
Author's Note : DONE AKHIRNYA WEH!
Makasih yang udah baca! Wah aku terhura sampe 300 an:")
Maunya kelarin 1 ch lagi buat pembukaan Event Tour hari ini! Ah tapi liat nanti ajalah:')
Apakah kalian siap dengan Event Tour hari ini?
Siap bakalan milih siapa?°~°
Skali lagi maaf kalo gaje, makasih yang udah sudi baca~
Salam,
Pabrik Coklat.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top