Group Chat OSIS SMA Nusa Garuda
dari
If We Start Again

----

Ada satu kebiasaan yang sekarang nggak bisa diamalkan lagi oleh Runa pas belajar. Sebelum jadi Ketos, cewek itu paling demen belajar larut malam (istilah kerennya: ngalong) dengan telinga disumpal pakai earphone. Putar lagu mellow-nya Shila Amzah, mattin sambungan data (atau kalau perlu pakai mode pesawat sekalian) biar nggak ada yang ganggu, dan belajarlah dengan anteng. Surga duniawi sekali bagi Runa.

Itu duluuu. Sekarang mah boro-boro. Handphone nggak bisa lepas dari yang namanya bercinta dengan sambungan Internet. Bisa berabe kalau dia ketinggalan info, terutama dari grup chat OSIS dan informasi dari Miss Mala selaku big boss tertinggi saat ini.

Sekarang ini contohnya. Pas Runa lagi asik mendalami makna lirik lagu Xiang Ni De Ye-nya Guan Zhe, tiba-tiba ada satu notifikasi muncul di layar. Runa melirik sekilas, dengan cepat meraih ponsel yang tergelatak di samping pergelangan tangan, lantas meng-klik notifikasi tersebut.

----

Argario Andana sent a photo

Argario Andana:

Setor dulu, gaes :p

Sakita Maheswati:

Njir!

Daniel Mahesa:

Asem! Raja receh keluar, anjay!

Kinadra Farisa:

Pls, woy!

....

Daniel Mahesa:

Nah, ini dia Ratunya! Hajar, Na! Jangan sampai kalah receh.

Sakita Maheswati:

Sikat, Beib!

Maaf, ya. Humor gue ribuan 😛

Kinadra Farisa:

Dih!

Argario Andana:

:)

----

Sesaat, Runa tersenyum tipis. "Kapan, ya, gue bisa bikin kaki cadangan yang beneran?" Runa menyelipkan anak rambutnya ke belakang telinga. "Nggak ada yang mustahil, kan?"

----

Absurd, Ya Rabb! Pokoknya gitu, lah. Sekian dan terima ngantuk~