36. Kiseki

Keajaiban itu memang ada, walau presentasenya nol dibanding seribu. Lampu merang ruang operasi sudah mati tanda operasi sudah selesai.

Para asisten dokter satu persatu keluar terlihat lelah bahkan sesekali mengusap keringat di kening.

Kento berdiri dan mrnanyakan keadaan Kanata. Namun tidak ada yang mau memberi tahu hingga dokter yang memimpin operasi dan dokter ahli bedah syaraf memintanya menemui di ruangannya.

Kanata bisa selamat dari operasi darurat tersebut dan dipindahkan ke ruang perawatan yang ditemanu Yamazaki dan Hiroshima.

Berjalan gontai mengekori para dokter senior Kento takut hal buruk akan terjadi, memang benar Kanata sudah melrwati krisis dalam meja operasi namun,  masih ada kemungkinan lain karena Kanata belum sadarkan diri.

Duduk berhadapan dengan dokter senior,  Kento menghela nafas panjang.

" Dia selamat begitupun bayinya? "

Mendengar ucapan bayi yang keluar dari mulut dokter senior Kento syok sekaligus gembira serta tak kuasa menahan airmatanya. Namun perasaan khawatir  itu tiba tiba muncul kembali setelah dokter syaraf itu menggenggam tangannya seakan memberi kekuatan pada Kento.

.................

"Kandungannya lemah dan dia bisa saja mengalami kejang dalam masa kehamilannya,  saya sarankan untuk menunda kuliahmu di Eropa hingga Kanata melahirkan. "

Kento langsung bisa bernafas lega,  masalah sekolah yang diimpikan tak sepenting masalah Kanata. Dia akan menjaga Kanata sebagaimana mestinya.

Membungkuk sopan pada dokter senior.

" Terimakasih senpai...... " tersenyum binar dan berlari ingin segera menemui Kanata.

Saat memasuki ruang rawat Kanata,  Hiro dan Yama langsung menatap arah Kento berharap mendapatkan kabar baik.

Kento tersenyum,

" Aku akan menjadi seorang ayah. " ucap Kento disambut bahagia oleh Hiroshima dan Yamazaki.

Berjalan menuju Kanata yang sedang berbaring,  memegang tangan kurus itu yang kini terselip infus Kento mengecupnya dan kembali nengecup kening Kanata dan juga Bibirnya.

"Terimakasih telah memberiku keajaiban,  kamu bertahan begitupun bayinya. Terimakasih Kanata. "

..........

Jangan lupa vote
Terimakasih sudah menyempatkan membaca semoga harimu menyenangkan musmuslove

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top