Spesial 09 : Nenek & Kakek


"Hallo, Mas."

Adhyaksa spontan mengembangkan lebih lebar senyumannya, saat melihat istri yang paling dicintai, menyapa di ujung telepon.

"Sudah mendarat di California, Mas?"

"Sudah, Sayang."

"Saya dan Gangga dalam perjalanan ke rumah Papa." Adhyaksa memperjelas.

"Gangga dimana, Mas?"

"Lagi tidur," sahutnya dengan cepat.

Kamera ponsel pun diarahkan pada sosok sang putra kecil yang tengah terlelap di atas bangku baby safety seat.

"Rewel selama di pesawat, Mas?"

"Tidak."

"Gangga asyik menonton kartun."

"Setelah lelah, dia akan tidur."

"Berjam-jam tidur, bangunnya langsung lapar dan makan yang banyak."

"Lalu, asyik menonton kartun lagi sampai tertidur. Tidak menangis sekalipun."

Adhyaksa tak pintar dalam merangkai kata untuk menceritakan alur keantengan sang buah hati selama berada di dalam pesawat.

Namun sepertinya Sarasa sudah mengerti dengan semua yang ingin disampaikannya.

Sang istri tertawa di ujung telepon.

"Keren, Mas."

"Makasih sudah menjaga Gangga, ya."

"Iya, Sayang."

"Aku mau keluar belanja, aku boleh tutup telepon kita dulu, Mas Yaksa?"

Full versi part ini, bisa dibeli di karyakarsa.

Link ada di bio.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top