#23 - Can't Take My Eyes Off You

You're just too good to be true

Can't take my eyes off of you

(Frankie Valli - Can't Take My Eyes Off You)

***

Sesuatu yang aneh terjadi pada Juang. Ketika Ayu berkata bahwa dia pergi ke suatu sudut rumah keluarganya di Bogor untuk bermain dengan para keponakan, tatapan pria itu tidak bisa berhenti memperhatikan sang istri. Berkali-kali dia mengalihkan ke tempat lain ataupun mencoba berbicara kepada sepupu-sepupunya, tapi sekali lagi matanya malah menangkap sosok Ayu di kejauhan.

Istrinya itu terlihat nyaman dalam kerumunan anak-anak berusia sekitar lima sampai sepuluh tahun. Semuanya tertawa dengan apa yang Ayu ucapkan. Dan Juang, merasa hangat menyelubungi hatinya memperhatikan itu semua.

"Saya bahagia dan bersyukur banget punya kamu sebagai suami saya, sekalipun kamu tidak mencintai saya dan pernikahan ini tidak akan bertahan lama. Tapi, terima kasih sudah mau memberi saya kebahagiaan singkat ini."

Hanya saja, setiap kali kata-kata Ayu itu muncul di kepala, hal itu sukses membuyarkan kesenangan Juang. Padahal sudah seminggu lamanya, tapi kenangan itu masih tertinggal dalam benangnya. Sampai-sampai senyumnya menghilang. Dia merasa sangat salah dari pernyataan istrinya, padahal pernyataan itu pernah keluar dari mulutnya sendiri.

"Juang!" sebuah teriakan diikuti tepukan keras di bahu sukses menyentak Juang. Dia menoleh dan tahu-tahu saja Yulia sudah berdiri di sampingnya. Mamanya berkacak pinggang sambil geleng-geleng kepala. "Kamu ngelamun sambil lihatin apa sih?"

Belum juga Juang menjawab, Yulia sudah ikut melongok ke arah pandang Juang. Senyum geli Mamanya tersungging. Wanita itu melirik, "Ayu, ya?"

Juang berdehem, kemudian berkilah, "Itu anak kembarnya kak Nakula dan kak Nisaka lucu banget. Tingkahnya juga gemesin, apalagi kalau anak yang cewek lagi berantem sama kembarannya yang cowok, Ma."

"Masa sih?" Yulia masih memasang ekspresi geli. "Kalau kamu merasa anak-anak menggemaskan, kenapa nggak punya aja sendiri, Juang? Kembar sekalian."

Baca lanjutan bab #23 hanya di KaryaKarsa ya!

***

Surabaya, 26 januari 2022

Hai hai, terima kasih untuk dukungan, vote dan komen di sini walau sudah pindah lapak. Buat yang ikutin di KaryaKarsa, saya rasa akhir chapter ini adalah keinginan semua orang deh :p

Love,

Desy Miladiana

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top