Introduction To ITN Universe

Tentang Wabah, Super Soldier Project (SSP), dan Neurogenetic Virus (NV-71)

Diakibatkan oleh bayang-bayang rasa takut akan terjadinya Perang Dunia ke-3 yang semakin menunjukkan tanda-tandanya pada tahun 2024, Jepang yang hanya memiliki armada militer yang fungsinya dibatasi untuk melindungi negara (defense force) menyadari bahwa keberadaan armada itu tak akan cukup untuk mempertahankan keutuhan negara terjadi perang. Oleh sebab itu pihak pemerintah, scientists, dan jenderal dari keempat armada defense force bersepakat untuk merealisasikan proyek super soldier yang sudah direncanakan sejak delapan tahun sebelumnya.

Pemerintah mempercayakan proyek itu pada satu perusahaan terkenal di bidang bio-medis—Moonlight Corp. Melalui puluhan kali penelitian dan percobaan yang gagal, mereka menghasilkan sebuah serum yang diklaim mampu membuat manusia menjadi jauh lebih sempurna daripada manusia pada umumnya. Memiliki kemampuan regenerasi, kekuatan serta ketahanan fisik yang hebat, dan kecerdasan otak di atas rata-rata. Serum tersebut bekerja dengan mengubah susunan sel DNA dan memodifikasi DNA asli manusia sehingga dalam prosesnya, manusia yang disuntik dengan serum ini akan mengalami gejala-gejala tertentu selama beberapa hari. 

Penelitian yang dituliskan dalam artikel ilmiah khusus yang hanya dipublikasikan pada kalangan internal menjabarkan secara detail bagaimana dan apa saja gejala umum yang dialami oleh manusia ketika serum NV-71 disuntikkan ke dalam tubuh. Setiap manusia (selanjutnya akan disebut sebagai subjek) memiliki reaksi yang berbeda-beda terhadap serum, akan tetapi gejala yang paling sering muncul adalah kenaikan suhu tubuh yang sangat signifikan, diikuti oleh nyeri di seluruh persendian tubuh dan halusinasi berat.

Pada percobaan terakhir, sekaligus penyempurna dari serum yang telah diuji coba beberapa kali, terjadi kesalahan fatal yang membuat serum tersebut justru mendorong manusia normal untuk bermutasi menjadi makhluk berjenis predator haus darah yang dengan cepat membuat wilayah Asia menjadi zona merah disusul oleh Eropa, Timur Tengah, Australia, dan Amerika hanya dalam waktu kurang dari dua minggu.

Penyebaran terjadi begitu cepat karena banyaknya orang yang dilaporkan ikut terjangkit setelah mengalami serangan fisik dari manusia yang sudah bermutasi. Di beberapa negara, dilaporkan pula penularan yang terjadi melalui kontak cairan berupa keringat, air ludah, dan darah. Neurogenetic Virus bahkan lebih cepat berkembang dari tindakan pemerintah dari negara-negara di seluruh dunia untuk menjinakkan virus ini hingga menyebabkan satu demi satu negara tumbang dan runtuh karena outbreak besar-besaran yang terjadi di dalamnya.

Jepang sendiri sudah mencapai pada ambang kehancuran tepat setelah satu bulan outbreak terjadi. Perang sipil yang terjadi membuat pemerintahan yang berdaulat pada waktu itu digulung habis-habisan. Pembunuhan terhadap anggota keluarga kekaisaran Jepang, perdana menteri, tokoh-tokoh politik, hingga warga sipil—jika tidak mati oleh mutan, maka akan mati dibunuh oleh sesama. Penjarahan terjadi di mana-mana dan dilakukan oleh setiap lapisan masyarakat tanpa kecuali. Demi menjaga keutuhan negara, terbentuklah pemerintahan darurat yang dipimpin oleh lembaga pertahanan negara. Anggota-anggotanya adalah pejabat-pejabat tinggi dari aliansi defense force yang masih hidup dan beberapa orang tokoh politik.

Jepang pun perlahan-lahan dibangun kembali di bawah kendali defense force. Melalui sinyal radio, lembaga militer menyebarkan informasi mengenai pos pengungsian yang ada di beberapa titik. Bantuan logistik kembali digalakkan, kali ini dengan lebih tertata karena pemerintahan sudah mulai mendapatkan kendali setelah dihancurkan oleh demonstran.

Karena berada di bawah pengawasan kelompok militer dan dipimpin oleh seorang Jenderal, maka sistem pemerintahan pun cenderung bersifat militer-sentris. Bahkan orang-orang yang masih memiliki anggota gerak lengkap diwajibkan bergabung dalam militer untuk memperkuat pertahanan negara—tidak peduli laki-laki atau perempuan, orang dewasa hingga anak-anak. Sementara orang-orang yang menolak kewajiban tersebut akan ditembak mati atau disiksa habis-habisan di tempat. Atau yang lebih buruk, dibiarkan mati di tangan mutan.

Di bawah pengawasan pemerintahan yang baru, sebuah lembaga pengembangan dan penelitian virus dibentuk sebagai suksesor dari lembaga sebelumnya—Moonlight Company namanya. Tugas dan fungsi utama mereka adalah meneliti perkembangan dan mutasi dari mutan hingga virus yang berkembang selama puluhan tahun terakhir. Sekaligus menjalankan proyek rahasia yang hanya diketahui oleh beberapa orang saja—demi kelanjutan hidup umat manusia.

Sejauh ini, sebagai penerus dari Moonlight Corporation, Moonlight Company sudah melakukan tugasnya dengan mengidentifikasi dan menggolongkan mutan-mutan yang mereka teliti untuk mempermudah perkembangan proyek antivirus. Berdasarkan database Moonlight Company yang paling mutakhir, mutan-mutan diklasifikasikan menjadi empat jenis.

Mutation Type A - Green State

Makhluk hidup yang bermutasi menjadi mutan dengan tipe A, memiliki bentuk fisik yang masih menyerupai makhluk aslinya. Jika itu manusia, maka bentuknya masih menyerupai manusia pada umumnya. Memiliki bentuk tangan, kaki, torso, hingga kepala yang mendekati normal. Jika itu hewan, maka ia masih memiliki bentuk yang hampir mirip pula dengan bentuk hewan aslinya. Memang, ada sedikit perubahan meskipun itu tidak terlalu signifikan. 

Mutasi tipe A adalah mutasi paling awal dari setiap makhluk hidup yang terinfeksi. Biasanya mereka akan berada di tahap ini selama satu atau dua minggu (paling lambat), sebelum kembali bermutasi menjadi makhluk mutasi yang lebih kuat, bentuk fisik yang berantakan dan lebih kompleks. 

Mutan jenis ini tergolong lebih mudah dilumpuhkan hingga dibunuh meskipun biasanya mereka datang secara bergerombol dan membuat survivor terdesak untuk bertahan hidup dari serangan mereka. Apalagi bentuknya yang lebih kecil dan menyerupai manusia normal, membuat makhluk mutasi tipe A mampu bergerak dengan kecepatan dua kali melebihi manusia normal. 

Beberapa dokumentasi dari makhluk mutasi tipe A yang didapatkan dari database Moonlight Company, sebagai berikut:

Mutation Type B - Yellow State

Di tahap ini, makhluk mutasi tipe A akan kembali bermutasi menjadi bentuk yang lebih mengerikan. Tubuh mereka yang semula memiliki bentuk mirip dengan bentuk asal, kini mulai sepenuhnya berubah menjadi mutan seutuhnya. Bahkan, sebagian besar makhluk mutasi tipe B ditemukan memiliki anggota tubuh lain dari manusia atau bahkan makhluk mutasi lain di dalam tubuh utama mereka. Bisa jadi mereka memiliki banyak sekali kepala dalam satu tubuh, atau memiliki belasan mata yang bertumpuk memenuhi wajah.

Makhluk mutasi tipe B berukuran dua kali hingga tiga kali lipat dari makhluk mutasi tipe A. Dengan tingkat kepekaan indera yang jauh lebih kompleks membuat makhluk ini kebanyakan lebih aktif—mudah ditemukan—di malam hari. Makhluk mutasi tipe ini tersebar di seluruh negara dan lebih banyak berada di wilayah bekas perkotaan.

Beberapa dokumentasi dari makhluk mutasi tipe B yang didapatkan dari database Moonlight Company, sebagai berikut:

Mutation Type C - Red State

Makhluk mutasi tipe B yang mendapatkan mutasi lanjutan akan berubah menjadi makhluk mutasi tipe C. Dapat dikatakan tipe ini adalah tipe tertinggi dan yang paling mengancam bagi umat manusia karena mereka dapat membunuh sekaligus menginfeksi dengan mudahnya. Mereka mampu bergerak lebih cepat meskipun memiliki ukuran yang cukup besar dan jika mereka sudah menemukan keberadaan manusia, maka sudah dipastikan manusia tersebut tidak akan bisa lepas dari pengawasan mereka.

Mutan jenis ini juga kerap kali memakan sesamanya. Dan sialnya, potongan-potongan tubuh mereka dapat tumbuh menjadi mutan baru—ya, makhluk mutasi tipe C juga dapat membelah diri. Oleh sebab itu, mereka hampir tidak bisa dibunuh kecuali benar-benar dihancurkan hingga menjadi debu (tentu saja itu sangat sulit dilakukan). Satu-satunya cara untuk menyelamatkan diri dari mutan tipe C adalah melumpuhkan alat geraknya, kemudian kabur sejauh mungkin, saat itu juga.

Sebagai catatan, mereka aktif di siang dan malam hari, hampir setiap saat, setiap waktu. Sekali lagi, mereka lebih suka berada di dalam ruangan sehingga berdiam diri dan bersembunyi di dalam gedung adalah pilihan yang tepat untuk melakukan bunuh diri.

Mutation Type D - Unclassified

Adalah makhluk mutasi yang paling langka dan juga paling berbahaya yang pernah ditemukan oleh manusia. Karena itu, hingga detik ini, tidak ada yang berani melakukan penelitian terhadap makhluk mutasi tipe D demi kepentingan ilmu pengetahuan. Penemuannya pun tergolong langka dan biasanya hanya terjadi kurang dari dua kali dalam lima tahun. 

Ada yang mengatakan ia memiliki ukuran sangat besar, menyerupai binatang tertentu atau bahkan monster dari mitologi Yunani (meskipun masih belum ada yang benar-benar bisa mengonfirmasi kesaksian tersebut). Beberapa orang percaya bahwa makhluk mutasi tipe D adalah mutan yang paling cerdas karena ia masih bisa berpikir hingga bertindak selayaknya manusia pada umumnya. 

Konon katanya, makhluk mutasi tipe D adalah manusia normal yang bisa bertransformasi menjadi mutan atau sebaliknya sesuai kehendaknya sendiri. Untuk membuktikan hal ini, Moonlight Company bersama dengan National Military Unit bekerja sama untuk melakukan sweeping pada setiap orang yang dicurigai sebagai makhluk mutasi tipe D. Sweeping yang dimaksud adalah genosida (Black Army?)






Catatan: halaman ini akan diupdate secara berkala.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top