Part 9
Pertama kalinya dalam hidup, Dave merasa marah dengan dirinya sendiri karena tidak mengetahui apa yang sedang terjadi, terutama didalam hubungannya. Mendadak segalanya berubah, pertunangan yang sudah direncanakan, calon tunangannya yang kabur pada hari pertunangan hingga hari berikutnya kekasihnya meminta untuk memutuskan hubungan.
Apa dunia sedang mempermainkannya? Kalau ya, Dave memang berhasil dipermainkan.
"Aku tidak mau tahu apa yang bisa kamu lakukan sialan, yang aku inginkan adalah semua informasi yang berhubungan dengan Clara dan aku tidak ingin informasi lain!" bentak Dave dari seberang telepon, sudah seminggu terakhir emosi-nya tidak bisa dikontrol
"Kamu yakin tidak ingin mengetahui satu hal yang sangat penting ini, Dave?" tanya Jack santai
"Aku tidak mau tahu, kenapa kamu tidak menyelesaikan saja apa yang aku minta, Jack?!"
Jack mendesah dan menumpukan kepalanya pada salah satu lengannya, memang tidak mudah jika berbicara dengan orang yang sudah setengah gila seperti Dave apalagi menyuruh pria itu untuk menggunakan sedikit logikanya, dan dia adalah orang yang paling gila karena masih mau mengurus pria gila, "Aku tanya sekali lagi, apa kamu tidak mau mengetahui informasi yang baru saja aku temukan?"
"Aku sudah bilang tidak, Jack. Memangnya informasi apa yang kamu temukan sampai-sampai kamu memaksa aku untuk mengetahuinya?!"
"Sam masih hidup" jawab Jack datar dan menunggu reaksi Dave dari seberang telepon
Tapi pria itu tidak mengatakan apapun dan bahkan tidak bereaksi apapun. Jack mengangkat sebelah alisnya dan menatap telepon yang tidak bersuara itu. Apa pria itu tertidur? Sesekali Jack mengernyitkan alisnya dan bertanya dengan suara tidak pasti, "Dave? Kamu masih disana?"
Dave tidak menjawab sehingga Jack mengasumsikan bahwa pria itu memang sedang tertidur, jadi dia hendak mematikan sambungan teleponnya dan mendadak mendengar suara parau dari seberang telepon
"Dari mana kamu tahu?" suara itu terdengar tidak pasti dan lima puluh persen-nya lagi seakan sedang dalam kondisi trance, mungkin—entahlah karena sebenarnya Jack tidak tahu secara pasti
"Aku sedang berada di New York untuk perihal hukum mengenai kerja sama dengan Houston, jadi aku sekalian melihat kebagian CIA dan rumah sakit yang menemukan jasad Samuel, tapi ternyata tidak ada hal yang pasti tentang keaslian jasad itu, Dave" jelas Jack, kali ini ia berdiri dari tempat duduk dan menatap kearah jendela
"Jadi, maksudnya itu belum tentu jasad Samuel?"
"Aku juga tidak tahu pasti, tapi pihak rumah sakit tidak bisa menginformasikan secara detail mengenai hal itu, dan pihak kepolisian NY juga sudah mengatakan bahwa itu adalah jasad Samuel Lawson. Tapi ada yang aneh disini, Dave, aku sudah menemui orang yang pernah melihat Samuel beberapa hari sebelumnya, dan pria ini berkata Samuel bersama dengan salah satu temannya, pria yang bersama Samuel memiliki tinggi dan postur yang sama dengan Lawson, jadi bagaimana menurutmu?"
Untuk beberapa saat Dave tidak mengatakan apapun seolah berpikir dan begitupun dengan Jack, ia tidak mau ikut andil dalam urusan ini tapi sebentar lagi ia pasti akan mendengar Dave mengatakan..
Satu..
"Jack" panggil Dave kemudian
"Yeap?"
Dua..
"Ada beberapa yang harus kamu lakukan" ucap Dave
"Dan apa saja?"
Tiga.. matilah kamu Jack Stockholm
"Pertama, carilah dimana tubuh Samuel sekarang berada, aku yakin tidak jauh dari pesisiran NY, mungkin pria besar itu sekarat atau apapun. Kedua, jangan katakan pada siapapun karena aku tidak ingin siapapun mengetahuinya, bisa saja ini hanya berita bohong atau bisa juga berita benar karena Samuel sudah meninggal dan aku tidak mau berita ini tersebar hingga ke media. Ketiga, aku menginginkan surat pembatalan rekomendasi yang diberikan Grande Ecole untuk Clara, kamu mengerti?"
Sialan.. Pekerjaan pertama dan kedua memang sudah diprediksinya, walaupun Jack tidak ingin melakukannya tapi pekerjaannya sebagai personal assistant Dave selama dua tahun terakhir ini sudah membuatnya 'harus' dan 'mampu' menyelesaikan apa yang diminta oleh pria tolol itu.
Brengsek tapi Jack hanya bisa mengatakan, "Berikan aku waktu satu minggu untuk menyelesaikan itu"
"Aku memberikan kamu waktu selama 2 hari untuk perintah yang ketiga, dan sisanya aku memberikan kamu waktu satu minggu atau lebih. Karena bagian yang ketiga adalah bagian terpenting yang harus kamu kerjakan sekarang, Jack"
Lebih sialan lagi... "Okay"
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top