Chapter 07 : Introduction/Face The North

Min Hyeok mengetuk pintu ruang kerja Jung Hyuk. Dan itu adalah untuk kali ke tiga dia memasuki ruangan itu. Kali ini, Min Hyeok tampak lebih tenang. Namun, garis wajahnya menunjukkan bahwa sesuatu yang buruk telah terjadi.

"Ketua," tegur Min Hyeok setelah berdiri di tengah ruangan.

"Kau bisa mengatakannya," sahut Jung Hyuk, tak seramah biasanya.

"Sebuah mobil baru-baru ini meledak di dalam sebuah terowongan. Dan ... jasad Daniel Lim ditemukan di dalamnya."

Jung Hyuk mengangkat wajahnya, memandang Min Hyeok dengan wajah yang tampak menuntut penjelasan yang lebih masuk akal.

"Katakan sekali lagi", gumam Jung Hyuk.

Tanpa memutus kontak mata di antara keduanya, Min Hyeok berkata dengan tegas, "Daniel Lim ditemukan tewas di dalam mobilnya yang terbakar saat melintasi sebuah terowongan."

Jung Hyuk berdiri dan langsung meninggalkan ruangannya tanpa mengatakan apapun. Sedangkan Min Hyeok segera menyusul di belakang sang ketua.

Hari itu juga keduanya pergi ke lokasi di mana insiden naas itu terjadi. Di tempat itu terdapat beberapa petugas polisi yang mengamankan tempat kejadian dan juga beberapa orang dari NIS yang tengah melakukan penyelidikan.

Min Hyeok turun dari mobil yang sama dengan Jung Hyuk. Dan kedatangan keduanya disambut oleh para petugas NIS. Jung Hyuk dan Min Hyeok segera menghampiri bangkai mobil yang hangus dan masih berada di dalam terowongan.

Jung Hyuk dan Min Hyeok segera melihat kondisi mayat yang sudah hangus dan tak mungkin bisa dikenali tersebut.

"Kalian yakin bahwa orang ini adalah Daniel Lim?" tegur Jung Hyuk.

Pria yang bertanggungjawab atas tempat itu sebelum kedatangan keduanya menyahut, "tim forensik telah mengambil sempel mayat ini untuk dilakukan pengujian. Kita akan segera mengetahui hasilnya, Ketua."

Jung Hyuk sekali lagi memperhatikan mayat yang hangus di hadapannya, sedikit tak percaya jika sosok yang berada di hadapannya saat ini adalah Daniel Lim yang asli. Dia kemudian pergi, sedangkan Min Hyeok tampak berbicara dengan petugas yang bertanggungjawab atas penyelidikan itu.

Jung Hyuk kini berada di depan terowongan dan tampak tengah berbicara dengan seseorang melalui sambungan telepon. Tak lama setelah itu Min Hyeok datang menghampiri.

"Ketua," tegur Min Hyeok.

"Bagaimana dengan rekaman CCTV?" tanya Jung Hyuk tepat saat Min Hyeok  berdiri di hadapannya.

"Hanya ada rekaman ketika mobil Daniel Lim memasuki terowongan."

Dahi Jung Hyuk mengernyit. "Bagaimana dengan akses keluar?"

Min Hyeok menggeleng. "Tidak ada mobil yang datang ataupun pergi setelah insiden ledakan terjadi.

Min Hyeok menunjukkan layar dari PC Tablet yang ia bawa, di mana terputar rekaman CCTV yang menyoroti jalan keluar terowongan sebelum hingga ledakan terjadi. Dan benar saja tidak ada satu pun mobil yang terlihat memasuki atau meninggalkan terowongan. Hal itu tentunya semakin menguatkan dugaan bahwa mayat yang berada di dalam mobil itu benar-benar Daniel Lim yang asli.

Jung Hyuk bergumam dengan wajah yang tampak gelisah. "Apa yang sebenarnya terjadi di sini?"

Jung Hyuk kemudian memandang Min Hyeok. "Ini adalah kasus tertutup, kau tahu apa yang harus kau lakukan, Agen Han Min Hyeok."

"Aku mengerti, Ketua."

Jung Hyuk sekilas menepuk bahu Min Hyeok sebelum pergi. Sementara itu Min Hyeok sempat membungkukkan badannya sebelum kembali ke dalam terowongan dan mengambil alih penyelidikan di sana. Dan hal pertama yang dilakukan oleh Min Hyeok adalah membawa jasad sosok yang diyakini sebagai Daniel Lim meninggalkan tempat itu untuk penyelidikan lebih lanjut.



\\ INDEPENDENT NORTH : FACE THE NORTH //


Min Hyeok memasuki ruang kerja Jung Hyuk saat Jung Hyuk tengah berdiri menghadap jendela. Jung Hyuk berbalik dan berjalan menuju meja kerjanya.

"Kau sudah mendapatkan hasilnya?"

Min Hyeok mengangguk dengan yakin. Dia kemudian menyerahkan sebuah dokumen ketika Jung Hyuk telah duduk.

Min Hyeok menjelaskan, "tidak ada yang diragukan lagi, orang itu benar Daniel Lim."

Jung Hyuk memandang Min Hyeok, tak lagi tertarik membaca lebih lanjut dokumen di hadapannya.

"Apa penyebab ledakan mobilnya?"

"Bom bunuh diri," gumam Min Hyeok.

Dahi Jung Hyuk langsung mengernyit. "Apa yang baru saja kau katakan?"

"Hasil penyelidikan mengatakan bahwa ditemukan partikel bahan peledak di dalam mobil. Tapi, Ketua ..."

"Apa yang terjadi?"

Min Hyeok terlihat ragu. "Daniel Lim tidak mati karena ledakan itu?"

Jung Hyuk menatap penuh tanya. "Katakan dengan lebih jelas."

"Kami menemukan adanya zat Potassium Chloride pada darah jasad Daniel Lim."

"Potassium ... apa?"

"Potassium chloride adalah racun yang paling bagus untuk menghentikan kerja jantung. Potassium chloride yang diberikan dalam dosis mematikan akan mengganggu fungsi organ jantung dan akhirnya memicu serangan jantung. Amerika sering menggunakan jenis obat ini untuk mengeksekusi terpidana hukuman mati."

Jung Hyuk dilanda kebimbangan. Bom bunuh diri sudah cukup membuatnya kebingungan. Tapi fakta yang baru saja ia dapatkan benar-benar membuatnya tak bisa berpikir untuk saat ini.

Min Hyeok kembali berkata, "kematian Daniel Lim sangatlah janggal. Sangat tidak masuk akal jika dia datang ke Korea Selatan hanya untuk melakukan tindakan bunuh diri. Apa yang akan ia capai dengan melakukan ini semua? Apa yang Ketua pikirkan sekarang?"

Jung Hyuk tampak berpikir dengan keras. Dia kemudian bergumam, "apa yang akan dia dapatkan dengan melakukan hal ini? Tidak ... bukan begitu."

"Apa yang Ketua pikirkan?"

Jung Hyuk memandang Min Hyeok dengan tatapan tak percaya. Dia kemudian berucap, "apa yang akan terjadi setelah insiden ini, itulah yang terpenting."

Min Hyeok menatap ragu. Dia bertanya dengan hati-hati. "Apakah ... yang akan terjadi setelah ini?"

"Pakta damai, Lim Dong Myeong menggunakan Daniel Lim untuk membatalkan pakta damai."

Min Hyeok tak mengerti. "Kenapa Ketua berpikir seperti itu? Apa hubungannya ini dengan Menteri Pertahanan Korea Utara? Daniel Lim hanyalah seorang agen rahasia biasa."

"Kau salah besar, Agen Han. Dia bukan hanya seorang agen biasa."

Dahi Min Hyeok mengernyit. "Apa maksud Ketua."

Jung Hyuk terlihat enggan. "Daniel Lim ... dia adalah putra Lim Dong Myeong."

"Apa," gumam Min Hyeok, terperangah ketika mendengar hal yang sangat mengejutkan baginya. "Apa maksud Ketua? Daniel Lim ... orang itu ..."

"Jika dugaanku benar, Lim Dong Myeong telah menggunakan putranya untuk kembali memicu konflik dengan Korea Selatan."

"Tapi ada yang janggal sejak Daniel Lim memasuki Korea Selatan," Min Hyeok menyela. "Kenapa dia harus datang sebagai penduduk negara Indonesia?"

"Ada banyak alasan untuk hal itu. Sekarang yang terpenting adalah ...singkirkan jasad Daniel Lim."

"Ketua."

"Jangan biarkan pihak luar mengetahui hal ini. Jika Lim Dong Myeong berhasil menemukan jasad Daniel Lim, dia mungkin akan memiliki alasan untuk menolak pakta damai itu."

"Ketua yakin akan menutup kasus ini seperti ini?"

"Kita harus tetap mengambil keputusan meski kita memiliki keraguan yang sangat besar terhadap keputusan itu. Tutup kasus kematian Daniel Lim dan masukkan kasusnya ke dalam arsip rahasia Divisi Agen Luar Negeri."

"Baik, Ketua."

Tak lagi memiliki keluhan, Min Hyeok melakukan apa yang diminta oleh Jung Hyuk. Dan dengan begitu, kasus kematian Daniel Lim resmi ditutup tanpa penyelidikan lebih lanjut.




\\ INDEPENDENT NORTH : FACE THE NORTH //

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top