"Dimana ini? Oh iya...aku sudah mati dibunuh oleh Ye Joon...Tetapi...kok aku masih bisa merasakan rasa sakit?"

(Y/N) POV

  Aku membuka mataku dan mendapatkan gua sedang terduduk sambil darahku keluar dari tubuhku. Ya iyalah...toh pedangnya masih tertancap di dadaku. Kayaknya aku lagi proses sakaratul maut...sudah berapa hari ini...Apakah Detective Conan dan One Piece masih berlanjut? Penasaran aku...

"Ah..."

Hm?...aku melihat ke arah suara orang dan penasaran siapa itu?

"Ne! Apa kau mendengarku?! Bertahanlah!"

"Lukanya...parah sekali, lebih baik kita antar ke Ieri"

"Ha'i!"

Penglihatanku samar samar tetapi...semakin aku lihat baik baik...muka mereka berdua mengingatkanku pada Yuuta kun dan Gojou sensei. Heh...aku sudah gila atau...ini memang proses sakaratul maut?

(Y/N) end POV

Beberapa jam kemudian, gadis yang terbaring di kasur pasien terbangun dan langsung diposisi duduk. Ia mulai merasakan sakit di dadanya dan mengechek. Gadis tersebut bisa melihat bahwa pedang yang menusuk di dadanya tidak ada melainkan perban. Gadis tersebut membuang napas lega dan kaget karena disampingnya sudah ada orang.

"Sepertinya kamu sudah bangun"

(Y/N) : Sho...ko san?

Shoko : hm? Apa...kita pernah bertemu?

(Y/N) : eh? Shoko san hidoi!...padahal Shoko san selalu merawat lukaku

Shoko : *menyentuh dahinya* sepertinya kamu tidak demam...

(Y/N) : *ada apa dengan Shoko san? Kita kan sudah lama kenal?*

Saat Shoko memeriksa dahi gadis tersebut. Tiba tiba saja, Ada seorang pria yang masuk dengan mata yang diperban. Gadis tersebut melihat ke pria tersebut dan langsung mengenal pria tersebut.

(Y/N) : Gojou...sensei? Tumben pakai perban? Biasanya pakai penutup mata kain?

Gojou : eh?...Ne, apakah kita pernah bertemu?

(Y/N) : *huh? Apa maksudnya?...stop...kayak pernah lihat Gojou versi diperban...* Ne...ini tahun berapa ya? Dan bulannya!?

Gojou : November 2016

(Y/N) : ...

(Y/N) membeku setelah mendengar ucapannya. Ia tidak tahu kenapa ia berada di bulan November tahun 2016 yang tepatnya MC atau bisa dipanggil Yuuta yang masuk ke SMK Jujutsu. Gojou dan Shoko terheran mengapa gadis tersebut terdiam dengan wajah yang berubah menjadi pucat. Saat (Y/N) sedang membeku, masuklah laki laki yang telah menyelamatkan hidupnya. (Y/N) melihat ke arah laki laki tersebut dan tidak menyangka ia akan bertemu Yuuta saat ia masih kelas 1.

Yuuta : anoo...bagaimana keadaanmu?

(Y/N) : ...

Yuuta : anoo...?

(Y/N) : Ah! *aduh! Karena Yuuta terlalu imut jadi melamun gua. Gimana ya...oh!* Apakah anda yang sudah menyelamatkan saya?

Yuuta : eh! Ah! Ha'i...bukan cuma aku tapi Sensei juga membantu

(Y/N) : *menundukkan kepala* Arigatou gozaimasu, karena anda menolong saya sebelum maut menjemput. Saya akan selalu ingat kebaikan anda *terlalu formal ya?*

Yuuta : Eh! Ti-tidak perlu menundukkan kepala anda! Aku hanya membawa anda kesini saj-

Gojou : Ok *memegang pundak Yuuta* cukup sampai situ. Omong omong kamu siapa? Dan kenapa kamu memakai seragam di sekolah Jujutsu ini.

(Y/N) : banyak tanya ya elu...

Gojou : kamu enggak punya tata krama yang sopan ya...

(Y/N) : *berkat elu...* etto...jawaban pertama namaku Hana...

Disitu gadis tersebut berhenti karena hampir memberikan nama samarannya yang ada di tahun 2018. Ia berpikir kalau memberikan nama sama, nanti jika ia kembali ke masa depan nanti pada interogasi. Gadis tersebut harus memikirkan nama yang lain cuma ia sudah tidak punya ide nama lagi. Tetapi, berkat Yuuta ia mendapatkan nama sempurna.

Yuuta : Hana?

(Y/N) : ee...

Yuuta : Hanae?

(Y/N) : ah...*tersenyum* Benar! Boku wa Hanae! Makoto Hanae desu! Senang bertemu dengan anda, etto...

Yuuta : oh! Okkotsu Yuuta desu! Senang bertemu denganmu, Makoto san

(Y/N) : *entah kenapa...senang banget dipanggil dengan nama laki laki hehe* senang bertemu denganmu juga, Okkotsu kun dan...

Gojou : Gojou Satoru, aku adalah pengajar murid satu di SMK Jujutsu Tokyo Metropolitian dan Ini Shoko Ieri, dia adalah...bisa dibilang Dokter disini

Shoko : tidak salah sih...cuma cara kamu ucapkan  agak terlalu...

(Y/N) 👉 Hanae : *sudah tahu*

Gojou : ngomong ngomong, kamu belum menjawab Pertanyaan kedua...

Hanae : etto...aku memakai seragam Jujutsu karena fakta bahwa aku murid disini

Gojou : eh?...aku tidak ingat ada murid sepert-

Hanae : bedanya...aku berada di dimensi lain *aduhai bote ku ketahuan banget ini...*

Yuuta : Dimensi...lain?

Hanae : Multiverse itu nyata~

Gojou : hmmm...

Hanae : ...*hiii!!! Pasti dia curiga banget!!!*

Gojou : kalau begitu...Apakah diriku di dimensi lain tampan juga?

Hanae : huh?

Dan setelah itu, (Y/N) alias Hanae resmi menjadi murid kelas 1 sebagai siswa baru seperti Yuuta (beruntungnya langsung keterima), tetapi bukan berarti Hanae bisa bebas melakukan apa pun. Sekarang Hanae harus menjaga sikapnya...meskipun begitu, ingat kata pepatah. Kita tidak bisa mengubah watak kita semudah itu. Sekarang, Hanae dan Yuuta berada di depan kelas mereka. Hanae bisa mendengar suara Gojou yang nyaring dan Hanae bisa mendengar suara Zenin Maki dan Inumaki Toge kecuali Panda. Setelah itu, Hanae dan Yuuta mendengar suara Gojou yang membuang napas kecewa.

Gojou : Masuklah!

Hanae : kayaknya kita bisa masuk sekarang...tetapi, silahkan Okkotsu kun duluan *tersenyum*

Yuuta : eh?! Tetapi...*sepertinya aku merasakan aura yang cukup dingin di dalam sana*

Hanae : *aku tahu apa yang kau pikirkan* jangan terlalu gugup begitu. Meskipun di dalam suasananya dingin tetapi hati mereka hangat kok. Percayalah padaku!...kecuali awalnya *suara kecil*

Yuuta : eh? Tadi apa?

Hanae : tidak apa, silahkan masuk duluan

Yuuta : Ha'i

Yuuta membuka pintu tersebut dan masuk ke dalam kecuali Hanae masih berdiri didepan pintu. Beberapa detik kemudian, Hanae bisa mendengar sesuatu yang menancap ke papan tulis. Yah, Hanae menduga itu akan terjadi. Tetapi, Hajar mengintip di pintu yang sedikit terbuka karena penasaran apa yang terjadi padahal ia tahu apa yang telah terjadi.

Maki : Hey kamu!

Maki : Kamu sudah terkutuk! Tempat ini untuk belajar kutukan! Bukan tempat orang terkutuk sepertimu!

Setelah itu, Hanae mendengar penjelasan Gojou. Di Jepang, orang yang mati secara misterius atau hilang ada sekitar 10.000 orang dalam satu tahun. Kebanyakan itu semua terjadi karena perasaan negatif yang meluap pada manusia. Kutukan kutukan itu juga termasuk dari perbuatan jahat pada shaman. Satu satunya cara untuk melawan kutukan itu dengan memakai kutukan lainnya. Disini kita belajar untuk memurnikan mereka. Inilah The Metropolitan Magic Technical School. Setelah Gojou selesai menjelaskan, semua yang di dalam kelas langsung lihat ke arah Gojou.

Yuuta : *Mengapa kamu tidak memberitahuku dari tadi!?* *syok*

Maki, Inumaki dan Panda : *Kamu tidak memberitahunya?*

Gojou : *Gomen*

Hanae : *NGAKAKNYA LIHAT TAPI HARUS TAHAN TAWA!*

Gojou : ah, kalian harus cepat cepat menjauh dari Yuuta

Maki, Inumaki dan Panda : ?

Setelah itu, Hanae bisa melihat sebuah tangan gede muncul dari papan tulis dan memegang tombak Maki. Ketiga murid itu terkejut melihat kemunculan tangan gede keluar dari papan tulis. Hanae kembali berdiri dan tidak melihat apa yang terjadi di dalam sana, Hanae hanya bisa berkata "Latom". Beberapa menit kemudian, Hanae melihat rupa mereka seperti baru saja dihajar. Setelah itu, Hanae menyender ke pintu dan penasaran apa kabar teman temannya. Hanae lega bahwa ia bisa mengirimkan pesan terakhirnya pada Itadori, hanya saja ia merasa bersalah karena tidak menepati janji. Janji yang dimaksud adalah mereka ber-empat seharusnya ke Akihabara bersama dan bersenang senang.

Hanae : *gomen...minna*

Gojou : Oi...

Hanae : ...

Hanae melihat ke samping dan terkejut karena Gojou muncul di sampingnya. Gojou memberitahukan bahwa ia daritadi memanggilnya tetapi orangnya tidak datang. Hanae hanya ketawa canggung karena ia tadi kepikiran teman temannya. Setelah itu, Hanae masuk dan melihat mereka seperti baru saja dihajar kecuali Yuuta.

Gojou : semuanya, Ini murid baru kedua! Dan DIA BERASAL DARI DIMENSI LAIN!!!

Hanae : Ha'i! Makoto Hanae DESU! Dari dimensi lain! Asal Indonesia Desu! Warga +62! Senang bertemu dengan kalian! *kasih 2 tanda peace seperti ✌✌ ini)

Gojou : Hanae, mereka ini masih berada di fase membangkang, jadi aku akan memperkenalkan mereka dengan singkat lagi. Pengguna Senjata Kutukan, Zenin Maki. Dia memakai senjata khusus yang dapat memurnikan kutukan

Maki : ....

Hanae : itu...SANGAT KEREN!

Maki : Huh?

Gojou : *tersenyum* Pengguna mantra, Inumaki Toge. Kosakatanya adalah bahan bahan makanan untuk membuat bola nasi, jadi semoga sukses untuk berkomunikasi dengannya.

Inumaki : Kombu

Hanae : ah! Senang berkenalan dengan mu juga, Inumaki kun

Gojou : sepertinya kamu mulai mengerti apa perkataannya, dan terakhir Panda

Panda : aku Panda, senang berkenalan denganmu

Hanae : ...Kawaii Panda 💕

Panda : Arigatou *senang*

Yuuta : *eh?!*

Gojou : Jadi~ mulai hari ini, kita memiliki 5 orang yang berada di tahun pertama

Yuuta : *4 orang dan 1 binatang...*

Hanae : *hadehhh...sepertinya aku pindah ke Zero*

To be continued