HEY CRUSH || 01
-----
Group
Rombongan takut neraka tapi nggak pantas di Surga.
Anda, Chelse, Karina, dan Kar...
Karina | 19.41
Bir
Bir
Bir
Shabiraaaa
Anda | 19.42
Oiiii
Nadia | 19.42
Lo tau gakkkk??!!!!
Anda | 19.44
Kagak
Chelsea | 19.44
Haha kasian deh lo
Anda | 19.45
Stress
Jangan ganggu gue mahluk tidak penting beban keluarga!
Gue lagi sibuk, bye!
Karina| 19.45
Eh, Bir! Wait!
Lo tau nggak crush lo mau pindah sekolah?!
Anda | 19.46
HAH SIAPA?!
Chelsea | 19.46
Perasaan crush lo cuma ada satu, itupun dia ga tau lo hidup di dunia, Bir.
Anda | 19.46
SERIUS IH?!
Nadia|19.47
Iya serius.
ELZIO! Mas crush lo, gebetan lo selama setahun, mau pindah sekolah, Bir!
Anda | 19.47
Kok gue nggak tahu?!
Wadul nih, gak bener!
Nggak ada berita El mau pindah sekolah.
P
P
Pppp
Woy! Kampret pada ngilang.
Karina lo ngetik apaan anjir lama banget!
Karina | 19.50
Dih, siapa elo sampai harus tau? Wkwk
Tapi serius, mulai besok si El pindah sekolah
Gue tau dari doi gue. Dia kan temen deket sama El.
Katanya, El mau pindah ke pesantren. Mau mondok.
Anda | 19.50
Karina, Chelsea, Nadia, awas ya kalau ini bohongan? Gue keluarin lo semua dari rombongan.
Karina| 19.51
Dih gue seriusan, Bir.
Si El udah dua hari ga sekolah, kan?
Nah itu because dia lagi urusin pindahannya.
----
Shabira terpekur membaca pesan terakhir yang Karina kirim, dia diam dengan perasaan buruk. Elzio, sang gebetannya dari tahun lalu akan pindah sekolah?
Jika melihat betapa seriusnya Karina memberikan info ini, apalagi info tersebut berasal dari Egi yang memang teman dekat Elzio, rasanya keakuratan info tersebut tidak di ragukan lagi. Terlebih, dengan fakta bahwa dua hari kemarin Elzio memang tidak sekolah, rasanya apa yang Karina katakan memang benar adanya.
"Ya Allah, masa El pindah, sih?! Jangan, dong. Nanti gue nggak semangat sekolah." Shabira mengeluh sambil membanting badannya sendiri ke atas kasur, dia telungkup dengan wajah terbenam di bantal. Rasanya dia ingin menangis, tapi air mata tidak keluar juga. Sungguh, dia tidak rela kalau Elzio harus pindah sekolah.
Elzio adalah penyemangat Shabira dalam pergi sekolah walau hari itu semua mata pelajarannya ada ulangan. Shabira tetap pergi sekolah walau dia tidak enak badan karena ternyata melihat wajah Elzio bisa membuatnya sembuh seketika.
Jadi, kalau Elzio pindah sekolah, habislah sudah semangat Shabira. Mungkin dia akan berhenti sekolah dan menggembel saja.
Ding!
Satu pesan masuk lagi, pesan pribadi dari Karina.
-----
Karina | 20.12
Bir.
Gmana dong? Si El mau pindah sekolah tuh.
Lo nggak ada niatan buat confess gitu sama dia.
Anda | 20.13
Confess duluan?! LO GILA! Gue cewek Kar!
Karina | 20.13
Emang kenapa kalau cewek confess dluan?
Banyak kali, cewek yang ambil first move buat mulai hubungan.
Ya kali, lo mau nunggu si El confess ke lo? Jangan mimpi! Dia tahu lo ada di Dunia ini juga kecil kemungkinannya, Bir.
Cowok kayak El tuh harus kita yang kejar, semaksimal mungkin lo nunjukin bawa SHABIRA tuh ada di Dunia ini.
Anda | 20.14
Gak! Gak ada!
Gue malu
Karina | 20.16
Elah, pake malu segala.
Kalau lo nggak confess sekarang, kapan lagi coba?
Seudah El pindah, lo nggak bisa liat di lagi.
Lo tau sendiri, El nggak punya sosmed apapun.
Sedangkan nanti El di pondok, lo nggak bisa hubungi dia Bir.
Anda | 20.17
Gue malu anjir
Takut di tolak.
Karina | 20.17
Yaelahh, kalaupun lo di tolak, gue yakin lo nggak akan malu2 amat, Bir.
El kan pindah sekolah, nggak akan tuh ketemu sama lo apalagi nyari tau mana yang namanya Shabira yang dia tolak.
Anda | 20.17
Iya juga, sih.
Karina | 20.18
Kan! Makanya, ayok buru confess!
Besok pagi El udah berangkat.
Kesempatan lo buat chat dia cuma malam ini aja, Bir.
Anda | 20.20
Hadehhh!
Okay, gue bakal coba, Kar.
Karina| 20.21
Good!
Semangat bestie.
Anda | 20.21
Doain supaya mental gue kuat, Kar!
Karina | 20.21
Mental lo udah kuat, Bir!
Kan urat malu juga udah putus.
Anda | 20.22
Bangke!
Gue confess tengah malam aja, deh.
Seudah Shalat tahajud, biar ga langsu di baca juga sama doi.
Karina | 20.22
Hooh terserah lu dah.
Kabarin gue kalau lo di tolak wkwkwk
Anda | 20.23
Kampret emang!
---
Pukul dua belas lebih empat puluh malam, Shabira meraih ponsel yang ia letak di meja belajar. Sambil mengigit ujung jari telunjuk kirinya, dia membuka whatsaap, dan kemudian mencari kontak Elzio. Yang dia namai...
----
Calon Ayang
Terakhir di lihat hari ini pukul 19.10
----
Shabira nyengir melihat nama itu. Namain aja dulu, nanti manggil ayang nya kalau sudah janjian.
"Ayang," ucap Shabira dengan suara di buat berat serta rendah, tak lupa datar dan sedikit dingin. Meniru suara Elzio.
"Arrgghh gemes!" Cengiran Shabira semakin lebar tatkala membayangkan itu. "Beneran ini gue harus confess biar halu gue nggak makin jadi," gumamnya sambil memandangi ruang chat yang masih kosong.
"Dia aktif jam tujuh malam. Sekarang udah setengah satu. Dia pasti udah tidur, jadi sekarang adalah waktu terbaik buat gue confess."
Dengan keyakinan bahwa Elzio sudah tidur dan tidak mungkin membaca apalagi membalas pesannya. Maka Shabira membulatkan tekad dan mulai mengetik.
---
Calon Ayang
Anda | 00.48
Assalamualaikum, Elzio.
Ini gue, Shabira.
----
"Yah betul. Permulaan yang bagus, Bir," gumam Shabira saat pesan itu berhasil dia kirim dan centang dua namun belum di baca. Shabira kemudian menarik napas lalu menunduk, hendak mengetik lagi namun seketika matanya melotot dan ponsel yang dia pegang terjatuh ketika sadar bahwa Elzio sedang Online dan sudah membaca pesannya.
Kabar buruknya, cowok itu sekarang terlihat sedang mengetik.
Shabira ketar-ketir. Dia bergerak gelisah, jungkir balik atau kadang mengigit guling, Shabira bertingkah seperti kesurupan reog di atas kasurnya sambil menatap layar ponsel yang tergeletak di lantai. Lalu saat nada khas whatsaap yang menandakan bahwa ada pesan masuk dari Elzio, Shabira rasa jantungnya lepas dari katup saking kagetnya.
"AAAAAA GIMANA INI?! KOK DIA BALES, SIH?!!!" teriak Shabira frustrasi.
Lama dia jungkir balik di kasur sampai kepalanya pusing, lima menit kemudian Shabira berhenti dan memberanikan diri mengambil ponsel di lantai itu.
----
Calon Ayang | Online
Anda | 00.48
Assalamu'alaikum, Elzio.
Ini gue, Shabira.
Calon Ayang | 00.50
Wa'alaikumsalam.
Anda | 00.56
Maaf ganggu, boleh minta waku buat selamanya?
Eh, astagfirullah.
Boleh minta waktu sebentar, maksudnya.
Calon Ayang | 00.57
:)
Ada apa?
Anda | 00.59
Jadi gini...
Pertama-tama, nama gue Shabira.
Lo mungkin nggak kenal sama gue, tapi seenggaknya lo harus tahu mama gue.
Eh, astagfirullah, NAMA maksudnya, typo.
Gue satu sekolah dan satu angkatan sama lo btw.
Jadi maksud gue chat ke lo tengah lama gini, bukan mau ngajakin ngebegal ya :((
Jadi gini..., EHEM.
Bismillahirrahmanirrahim.
Atas ijin Allah dan paksaan bestie gue.
Malam ini gue mau jujur sama lo bahwa selama satu tahun ini I crush on you, El.
Anjay malu banget jfjsndjekdmlfdk ><
BENTAR! LO JANGAN DULU NGETIK! GUE BELUM SELESAI 🙏🏻
Ada banyak alasan kenapa gue bisa suka sama lo, dan agaknya chat ini nggak akan bisa nampung semua kata alasan itu.
Jadi pointnya, sih, gue cuma pengen lo tau aja kalau nama lo yang selalu gue sebut di sepertiga malam.
Boong, deng. Hehe.
Intinya, gue suka sama lo, El. Sukaaaaa banget :)
Udah, gitu aja, sih.
Makasih, ya, El. Udah mau baca pesan bahkan sampai bales walau tengah malem gini.
Dan tolong banget, jangan di jadiin confess gue ini beban buat lo. Gue cuma pengen utarain perasaan gue aja, jadi jangan di pikirin. Anggap aja angin lalu.
Oh iya, gue denger, lo mau pindah sekolah ya mulai besok?
Semangat, ya, El! Semoga betah di sekolah barunya! :)
Calon Ayang | 01.03
Ok, thanks.
Tapi btw, gue nggak pindah sekolah, kok.
Gue masih di Candra Buana.
----
Shabira syok. Melongo melihat balasan dari Elzio.
Sebentar....
"Ok thanks. Tapi by the eay gue nggak pindah sekolah, kok. Gue masih di Candra Buana," gumam Shabira membaca isi pesan itu.
"Gue nggak pindah sekolah?! Masih di Candra Buana?!" pekik Shabira frustrasi.
Dua puluh detik kemudian dia baru sadar....
"Aaaaaaaa kampret! Karina, Chelsea, Nadia! Lo semua bohongin gue?! Dasar rombongan Dajjal!!!" maki Shabira mengirim Voice Note pada groupnya.
***
Bersambung...
Jum'at, 04 Febuari, 2022.
Chat Elzio 👇
Shabira reaction:
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top